Diki RevisiNew
Diki RevisiNew
PROPOSAL PENELITIAN
OLEH
Judul Proposal :
HUBUNGAN POLA KOMUNIKASI KELUARGA DENGAN PERILAKU
MEROKOK PADA REMAJA DI SMK DARUSY SYAFA`AH KOTA
GAJAH LAMPUNG
Pringsewu, 2024
Pembimbing
Mengetahui,
Ketua Program Studi Keperawatan
Puji syukur khadirat Allah SWT atas segala limpahan Rahmat, Hidayah,
Karunia-Nya, sehingga penyusunan proposal penelitian yang berjudul Hubungan
Pola Komunikasi Keluarga Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja di SMK
Darusy Syafa`Ah Kota Gajah Lampung, dapat saya selesaikan. Penyelesaian
proposal penelitian ini juga berkat dorongan dan bantuan dari berbagai pihak.
Pada kesempatan ini perkenankan penulis menghaturkan rasa terimakasih kepada
bapak/ibu yang terhormat:
1. Ibu Sukarni, S.SiT, M.Kes selaku Ketua Yayasan Aisyah Lampung
2. Bapak Wisnu Probo,W. S.Kep., Ners., MAN selaku Rektor Universitas
Aisyah Pringsewu.
3. Ibu Rini Palupi, S.Kep., Ners., M.Kep selaku Dekan Fakultas Kesehatan
Universias Aisyah Pringsewu.
4. Bapak Giri Susanto, S.Kep.,Ners., M.Kep selaku Kepala Prodi Keperawatan.
5. Bapak Rice Hernanda, S.Kep., Ners., M.Kep selaku pembimbing utama dan
pendamping yang telah banyak membantu penyelesaian proposal penelitian ini
6. Serta Kedua orang tua yang telah memberikan motivasi dan juga doa.
Semoga Allah SWT berkenan membalas kebaikan serta bantuan yang telah
diberikan dan semoga Proposal ini dapat dijadikan pedoman untuk melakukan
penelitian.
Penulis menyadari bahwa proposal penelitian ini masih banyak
kekurangan untuk itu, Kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan demi
perbaikan selanjutnya. Semoga Allah SWT senantiasa melindungi kita semua.
Aamiin.
Pringsewu, 2024
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
umum dan juga disekolah maupun universitas, perilaku merokok ini dimulai
pada usia remaja dilakukan saat individu mulai sekolah menengah atas, dan
dampak dari perilaku merokok bukan hanya terhadap pelakunya akan tetapi
juga terhadap orang sekitarnya yang tidak merokok, akibat dari penggunaan
rokok dengan intensitas yang tinggi dalam rentang usia dini dapat menambah
seorang individu dari masa anak-anak ke masa dewasa yang berfokus pada
pada berbagai pertanyaan pada jati dirinya, masa depannya, serta perannya di
hidupnya maka remaja dapat menemukan jati diri serta memiliki kepribadian
yang sehat, sebaliknya apabila dia gagal maka akan mengalami kebingungan
setiap negara di dunia. Setiap tahun hampir lebih dari 8 juta orang meninggal
perokok aktif dan 1,2 juta adalah perokok pasif (WHO, 2019). Meskipun
0,36% poin dari tahun lalu yang sebesar 28,26%. Berdasarkan jenis
Indonesia, yakni 34,08%. Posisinya diikuti oleh Nusa Tenggara Barat dengan
persentase sebesar 32,79%. Serta penduduk Jawa Barat sebesar 32,78% juga
survei GATS (Global Adult Tobacco Survey) telah meningkat sejak tahun
2011. Pada tahun 2011, prevalensi perokok 0,3%, tetapi pada tahun 2021,
dan lingkungan, tidak saja bagi perokok tetapi juga bagi orang lain.
dan pola interaksi keluarga (Rachmat et al., 2021). Interaksi keluarga bisa
keluarga terutama orang tua membentuk model bagi remaja untuk merokok.
et al., 2020).
Pola komunikasi keluarga juga dikaitkan dengan fungsi sosialisasi
keluarga, yang melibatkan proses interaksi antar anggota keluarga yang terjadi
keluarga dan interaksi hanya terbatas pada topik tertentu saja (Fitzpatrick,
2020).
merokok.
dan dampak negatif yang terkait dengan perilaku kesehatan.. Jika keluarga
terhadap 15 siswa, 5 siswa kelas X, 5 siswa kelas XI dan 5 siswa kelas XII
curhatan saya, sedangkan 7 siswa mengatakan bahwa saya menuruti apa yang
diperintahkan orang tua kepada saya serta hasil wawancara mengenai perilaku
dengan perilaku merokok pada remaja di SMK Darusy Syafa`Ah Kota Gajah
Lampung?.
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Lampung.
2. Tujuan Khusus
Lampung.
D. Manfaat Penelitian
2. Bagi Sekolah
4. Peneliti Selanjutnya
kuisioner. Analisis yang akan digunakan penelitian ini yaitu uji univariat dan
bivariat. Penelitian ini akan dilakukan di SMK Darusy Syafa`Ah Kota Gajah
Friedman, Bowden & Jones. 2020. Buku Ajar Keperawatan Keluarga: Riset, teori,
dan praktik Ed 5. Jakarta: EGC.
GATS. 2021. Global Adults Tobacco Survey Indonesia Report 2021. New Delhi:
WHO Regional Office For South-East Asia
Rachmat, M., Thaha, R. M., Syafar. M. (2021) Perilaku Merokok Remaja Sekolah
Menengah Pertama, 1(1), 116-133.
Tsalits, L. H., & Taufik, S. (2020). Hubungan Dukungan Teman Sebaya Dan
Kontrol Perilaku Dalam Merokok Dengan Intensi Berhenti Merokok Pada
Remaja SLTA(Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah
Surakarta).
Npm : 210101038
LAMPUNG”. Besar harapan saya agar siswa yang bersekolah di SMK Darusy
Syafa`Ah Kota Gajah Lampung berkenan untuk berpartisipasi dalam penelitian ini
1. Kesukarelaan
Anda bebas memilih keikutsertaan dalam penelitian ini tanpa ada paksaan.
Bila anda tidak bersedia untuk berpartisipasi maka hubungan antara tempat
sebagaimana mestinya.
2. Prosedur
penelitian seperti yang tertulis di atas. Bila ada yang belum jelas anda
5. Kerahasiaan
6. Kompensasi
penelitian.
7. Informasi tambahan
Orang tua diberikan kesempatan untuk menanyakan hal yang belum jelas
(Informed Concent)
Nama :
Umur :
Dengan pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar dan tanpa paksaan.
Saya memahami keikutsertaan ini akan memberikan manfaat dalam penelitian.
Dengan ini saya menyadari bahwa penelitian ini tidak akan memberikan dampak
negative bagi peneliti dan responden. Dengan ini saya menyatakan setuju dan
sukarela menjadi reponden dalam penelitian ini. Demikian pernyataan ini saya
buat agar dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Responden
Lampiran 2
Kuisioner Pola Komunikasi Keluarga
No Pernyataan Ya Tidak
1. Setiap hari saya berbicara (ngobrol) dengan orang tua saya
2. Orang tua senang membicarakan informasi apa saja sesuai dengan
kebutuhan saya
3. Jika saya berbicara, keluarga mengerti maksud pembicaraan saya
4. Jika ada masalah, saya menceritakan kepada orang tua saya
5. Saya akan bercerita mengenai masalah saya apabila orang tua saya bertanya
terlebih dahulu
6. Saya menceritakan hal-hal yang pribadi ke orang tua
7. Bila saya sedang sedih, kesal ataupun senang keluarga mengetahuinya
8. Orang tua memberi masukan kepada saya mengenai hal yang saya ceritakan
9. Orang tua menyediakan waktu untuk mendengarkan curhatan saya
10. Orang tua saya mendukung kegiatan-kegiatan yang saya lakukan
11. Masalah yang terjadi di dalam keluarga dapat selesai segera mungkin
12. Saya menuruti apa yang diperintahkan orang tua kepada saya
13. Orang tua saya memberikan kesempatan kepada saya untuk mengemukakan
pendapat
14. Jika saya ingin sesuatu, langsung dibicarakan dengan orang tua saya
15. Orang tua memberikan penghargaan positif (memuji, memberikan
hadiah, mengajak rekreasi, dll) jika saya berbuat baik dan memberikan
hukuman jika saya berbuat salah sesuai dengan peraturan yang
ditetapkan bersama
Lampiran 3
Kuisioner Perilaku Merokok