Anda di halaman 1dari 14

Dibuat oleh: Annur Diana (12162) Mutia Ria Untari (12302)

ABSTRAK Kendala yang terjadi saat membuat hasil gambar pengamatan objek mikro menggunakan mikroskop cahaya pada saat praktikum biologi, pentingnya akurasi data hasil pengamatan, gambar objek mikro yang dihasilkan oleh mikroskop elektron dan penemuan mmikrosko fluoresensi menjadi pendorong terlaksananya penelitian ini. Tujuan dari penelitian yang dilaksanakan dari tanggal 2 Juli 19 September 2009 adalah untuk meningkatkan daya guna mikroskop cahaya yang umum digunakan di sekolah-sekolah, khususnya pada pelajaran biologi. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan prosedur penelitian mencakup tiga tahapan, yaitu : tahap awal (persiapan dan perencanaan), tahap proses pembuatan dan tahap penyelesaian. Setelah melalui ketiga tahapan tersebut, dalam penelitian ini dapat dibuat alat bantu rekam pada mikroskop dan alat bantu penerangannya. Alat bantu rekam pada mikroskop terdiri dari: alat bantu rekam, handphone nokia 7210 Supernova dan alat bantu penerangan objek yang terletak dibawah lensa objek, serta perangkat komputer. Hasil uji coba dari alat bantu rekam pada penelitian ini, hasil pengamatan objek mikro dapat dilihat dan direkam sesuai dengan warna dan bentuk aslinya tanpa perlu membuat gambar/melukis. Hasil dari penggunaan alat bantu rekam lebih akurat dibanding hanya menggunakan mikroskop dengan mata dan hasil pengamatan objek mikro dilukis tangan. Dengan fasilitas perekaman video membuat hasil pengamatan objek mikro menjadi lebih menarik dan lebih hidup, terutama pada pengamatan objek mikro yang bergerak, sehingga meningkatkan minat pelajar untuk mempelajari bidang ilmu biologi. Kelebihan dari penggunaan alat bantu rekam pada mikroskop ini, data hasil pengamatan dapat diperbesar sebelum dan sesudah perekaman lebih dari empat kali pembesaran mikroskop cahaya yang digunakan, data tersimpan aman dalam memori handphone atau pun memori komputer dalam bentuk soft file. Semoga hasil penelitian yang berupa alat bantu rekam pada mikroskop ini berguna bagi pengguna mikroskop cahaya pada umumnya, khususnya pada pelajaran biologi bagi para pelajar SLTP dan SLTA. Penulis

A. Hasil rekam awal

B. Hasil rekam yang diperbesar

(Gambar-gambar diatas adalah hasil rekam objek mikro menggunakan Alat Bantu Objek Mikro dan Alat Bantu Penerangan yang telah didaftarkan sebagai Paten Sederhana atas nama Annur Diana ke Ditjen HKI dengan

No.Pendaftaran S00200900221 dan S00200900222 pada tanggal 16 Oktober 2009)

Dibuat oleh: Annur Diana (12162)

ABSTRAKSI Meskipun hasil dari Alat Bantu Rekam Objek Mikro dan Alat Bantu Penerangan sudah memadai apabila digunakan dalam suatu pengamatan yang menggunakan mikroskop cahaya. Namun faktor kualitas, ketergantungan terhadap produk sebagai salah satu komponen utama, effesiensi dan terinspirasi oleh cara kerja webcam, maka penulis perlu melakukan pengembangan pada Alat Bantu Rekam Objek Mikro dan Alat Bantu Penerangan pada Mikroskop yang telah didaftarkan ke Ditje HKI pada bulan Oktober 2009 yang lalu sebagai paten sederhana. Dengan landasan teori dan metode yang sama, diharapkan dapat melakukan suatu pengembangan sehingga menjadi lebih effisien dan effektif apabila digunakan dalam pengamatan objek mikro yang menggunakan mikroskop, terutama bagi para pelajar disekolah-sekolah pada mata pelajaran biologi. Perbedaan yang terlihat pada alat rekam ini adalah; 1. Alat rekam terpasang pada tabung lensa okuler mikroskop dan dihubungkakn langsung pada terminal USB pada perangkat komputer; 2. Tidak memerlukan alat Bantu penerangan dan program khusus; 3. Gambar Objek secara langsung dapat dilihat pada layar monitor dalam bentuk foto atau video; 4. Lebih murah dan mudah dalam pengoperasiannya. 5. Kualitas gambar atau video lebih baik dan tajam. Dengan dibuatnya alat ini, semoga minat dan keingintahuan dalam mempelajari objek mikro menjadi lebih meningkat dan mudah dilakukan. Hasil rekaman dan pembesaran dapat disesuaikan dengan tujuan pengamatan, yaitu bisa berbentuk foto atau video.

Gbr. Kamera Mikroskop

Gbr. Rambut dengan pembesaran 1000 x

Gbr. Larva cacing di air kotor dengan pembesaran 1000 x

Gbr. Kubus Selapis (bagian dari daun) dengan pembesaran 1000 x

PERBANDINGAN MICROSCOP RECORDER DENGAN ALAT BANTU REKAM OBJEK MIKRO DAN ALAT BANTU PENERANGAN

-Kemampuan kamera pada Microscop Recorder adalah 5 megapixel, alat bantu rekakm objek mikro hanya 2 megapixel
-Micorscop Recorder dan alat bantu rekam objek mikro dapat merekam gambar dalam bentuk foto dan video -Microscop Recorder langsung dihubungkan dengan perangkat komputer dengan kabel USB -Alat bantu rekam objek mikro dapat digunakan tanpa perangkat komputer, hanya saja pada saat hasil rekam akan digunakan/dicetak barulah menggunakan perangkat komputer

-Hasil rekam Microscop Recorder lebih tajam

PETUNJUK PENGGUNAAN KAMERA MIKROSKOP


1. 2. Siapkan perlengkapan Mikroskop, Perangkat Komputer dan Kamera Mikroskop. Pastikan perangkat computer yang akan digunakan dilengkapi oleh fasilitas program yang mendukung dalam penggunaan dan tujuan dari penggunaan kamera mikroskop, yaitu seperti Media Player Classic, Windows Movie Maker atau sejenisnya apabila akan membuat suatu rekaman dalam bentuk video dan foto. 3. Pasang Kamera Mikroskop pada tabung okuler mikroskop dan hubungkan kabel USB dengan perangkat komputer. 4. Apabila hanya akan merekam gambar objek mikro dalam bentuk foto, tidak perlu program pendukung, lakukan penggunaan Kamera Mikroskop seperti penggunaan USB Storage umumnya. 5. Kamera Mikroskop ini dilengkapi pengatur focus yang padu, sehingga pengaturannya dilakukan dengan memutar ke kiri atau ke kanan. 6. Pastikan gambar atau video pada layar monitor terlihat tajam, fokus. Apabila belum tepat lakukan kembali penyetelan, hingga gambar atau video yang ditampilkan oleh layar monitor terliat tajam, focus dan seimbang letaknya pada layar monitor(gambar tepat berada ditengah-tengah). 7. Lakukan perekaman foto (dengan program pendukung atau tidak) atau dalam bentuk video (dengan program pendukung). 8. Objek mikro yang telah direkam dalam bentuk foto atau video dapat disimpan pada dokumen computer, kemudian dapat dicetak pada kertas atau pun dalam bentuk cd untuk rekaman vidieo. 9. Apabila perekaman dengan Kamera Mikroskop selesai, pastikan data objek yang terekam sudah tersimpan dengan aman, lepaskan Kamera Mikroskop dari tabung Mikroskop. 10. Penyetelan focus tidak perlu dilakukan lagi untuk pengamatan objek mikro berikutnya, karena focus tidak akan berubah apabila tidak diputar atau diubah posisinya.

Anda mungkin juga menyukai