Anda di halaman 1dari 16

analisis sefalometri dan fotometri

kelompok 2
Kegunaan Sefalometri
Konfigurasi dari tulang wajah
Hubungan basis rahang
Hubungan inklinasi aksial dari insisivus
Evaluasi morfologi jaringan lunak
Pola dan arah pertumbuhan
Lokalisasi dari maloklusi
Merencanakan perawatan
Evaluasi hasil perawatan

analisa sefalometri
Informasi mengenai relasi sagital (antero-
posterior) dan vertikal :
1.Skeletal kraniofasial
2.Gigi geligi
3.Profil jaringan lunak

Titik-titik pada sefalometri
S = sella turcica
N = Nation
A = Subspinal
B = Supramental
Pog = Pogonion
Me = Menton
Go = Gonion

Gn = Gnation
Pr = Prostion
Id = Infradental
ANS = Spina nasalis anterior
PNS = Spina nasalis posterior
Pog = Pogonion jaringan lunak
Garis-garis
S-N = Basis kranii anterior
S-Gn = Sumbu Y
Go-Me = Garis mandibula
N-Pog = Garis fasial
S-Go = Tinggi wajah posterior
N-Me = Tinggi wajah anterior
Pn-Pog = Garis estetik dari Ricketts
analisa kasus
nama: ratia senggeni
umur: 19 tahun
jenis kelamin: perempuan
Macam metode analisis sefalometri
Steiner
Tweed
Downs
Ricketts
Mc. Namara
Sassouni
Wits
Holdaway
Jarabak dll
analisis skeletal
1. <SNA : 85 ( Relasi maksila terhadap
basis kranii normal)
< SNB : 87 (relasi mandibula lebih maju
terhadap basis kranii disebut mandibula
prognatic)
< ANB = <SNA-< SNB
= 85-87
= -2 ( mandibula lebih maju dari
maksila)



< FHNPO = sudut muka ,85
normal 48.8 ,jadi pada foto dikatkan cekung
<FHSGN =sudut pertumbuhan yaitu 70
normal 65 ,jadi pada kasus yaitu cembung
kelas 2

Analisa dental
sudut interinsisal
normal 118.dari foto 128 , besar dari normal
berarti inklinasi tegak
posisi I atas terhadap maksila yaitu 28
posisi I bawah terhadap mandibula yaitu
28
Analisis jaringan lunak
1.LS/lip superior = garis estetik (milimeter)
2.LI /lip inferior= garis estetik (milimeter)
Jenis pengukuran Laki-laki Perempuan Keterangan
X SD X SD
SNA 83 3 84 4
SNB 81 3 82 4
ANB 2 2 2 2
NAPog 3 6 5 6
MP:SN 30 4 31 5
NSGn 68 4 65 3
SNPog 82 3 82 4
I : I 119 8 120 8
I : SN 110 6 108 8
I : MP 101 5 101 5
I : Apog 9 3 9 3
I : NB 8 3 8 3
LS : garis E (mm) 1 2 0 2
LI : garis E (mm) 3 3 2 2
fotometri
tampak depan
tampak samping kanan
tampak samping kiri

Anda mungkin juga menyukai