Penyebab paling umum nyeri dada non kardiak biasanya berasal dari
organ terdekat, yaitu esophagus dan paru-paru. Etiologi terseringnya
adalah gastroesophageal reflux (GERD, atau refluks asam) dan kelainan
lain dari otot polos esophagus. Pada GERD terjadi reflux dari asam
lambung ke dalam esophagus, yang menghasilkan rasa panas dan nyeri
dada.
Secara umum nyeri dada ini mirip seperti nyeri yang berasal dari jantung. Biasanya
kasusu demikian berasal dari rujukan bidang kardiologi setelah eksklusi faktor
kardiaknya. Nyeri dada non kardiak biasanya disertai dengan keluhan lain yang
berkolerasi dengan penyebabnya seperti adanya disfagia, berhubungan dengan
fase makan dan sebagainya.
Etiologi
Pendekatan diagnosis
Eksklusi nyeri yang bersumber kardiak : foto thoraks, EKG, bila pelu
arteografi koroner
Nyeri dada dapat disebabkan oleh penyakit jantung, paru atau nyeri alih
dari abdomen. Ada dua jenis nyeri dada karena penyakit paru: pleuritik
dan trakeobronkial.
Nyeri pleuritik
Definisi
Berupa nyeri tajam, menusuk, pada umumnya terlokalisir ke suatu titik toraks dan makin
memburuk dengan bernapas dalam ataupun batuk.
Gangguan mekanis
Pneumothoraks, hemotoraks
Gangguan peradangan
Neoplasma paru
Primer, metastasis
Penyakit autoimun
Pendekatan diagnosis
Anamnesis
Nyeri pleuritik yang terjadi tiba-tiba terutama setelah batuk atau bersin
menandakan kemungkinan terjadi pneumotoraks. Kejadian ini sering
disertai sesak.
Pemeriksaan fisik
Pencitraan (imaging)
Nyeri trakeobronkitis
Definisi
Diagnosis
Anamnesis
Pemeriksaan fisik
Tatalaksana
Merupakan dilatasi abnormal dari aneurisme aorta. Pada thoracic aortic aneurysm
biasanya dibarengi dengan nyeri dada yang berhubungan dengan ekstensi aneurysm.
Etiologi
Atherosklerosis
Penatalaksanaan
Aneurysm yang bergejala dapat dilakukan tindakan pembedahan. Operasi pada pasien
asimptomatik dilakukan pada aneurysma lebih dari 5,5 cm.
Aortic dissection
Definisi
Klasifikasi Stanford:
Gambaran klinis
Severe tearing chest pain yang berasal dari punggung atau menjalar dari prekordium ke
punggung.
Gejala tambahan:
Pada diseksi arteri carotid> cerebral hipoperfusi dengan gejala neurologis ( co: hemiplegi)
Kompresi trunkus brachiocephalicus> pulse deficit, tekanan darah lengan kanan dan kiri berbeda
Diagnosis
Chest radiograph
Transesophageal
echocardiography
Computed tomography
MR-angiography
Etiologi
Atherosclerosis aorta
Manajemen
Pada pleuritic chest pain terdapat gejala pernapasan yang dangkal dan
dapat terjadi pergeseran hemithorax ke sisi yang tidak terkena (splinting).
Pleural friction rub adalah suara yang keras seperti gesekan yang terdengan
selama siklus respirasi, maksimal terdengar saat akhir inspirasi dan awal
ekspirasi. Suara tersebut menghilang saat adanya akumulasi cairan pleura.
Efusi Pleura
Etiologi
Malignansi
Emboli paru
Gambaran klinis
Intensitas breath sound menghilang dengan peningkatan akumulasi cairan, bila paru-paru
terkompresi, karakteristik breath sound menjadi bronkial (compression breathing).
Jika jumlah cairan pleura <300 mL kemungkinan tidak dapat terlihat pada chest radiograph.
Jumlah yang lebih sedikit pada efusi pleura dapat terlihat pada chest radiograph saat
ekspirasi dan posisi lateral dekubitus.
Diagnosis banding
Pleural neoplasm
Pleural mesothelioma
Gambaran klinis
Efusi pleura
Sering terjadi pada pekerja yang sering terpapar asbes kurang lebih 2535 tahun.
Diagnosis
Spontaneous pneumothorax
Etiologi
Primary pneumothorax: usia muda, pria tinggi dan tidak ada penyakit paru yang
dideteksi dari tes fungsi paru atau dari chest radiograph.
Diagnosis
Gejala klinis GERD digolongkan menjadi 3 macam, yaitu gejala tipikal, gejala
atipikal, dan gejala alarm.
1. Gejala tipikal (typical symptom)
Adalah gejala yang umum diderita oleh pasien GERD, yaitu: heart burn,
belching (sendawa), dan regurgitasi (muntah)
2. Gejala atipikal (atypical symptom)
Adalah gejala yang terjadi di luar esophagus dan cenderung mirip dengan
gejala penyakit lain. Contohnya separuh dari kelompok pasien yang sakit dada
dengan elektrokardiogram normal ternyata mengidap GERD, dan separuh dari
penderita asma ternyata mengidap GERD. Kadang hanya gejala ini yang
muncul sehingga sulit untuk mendeteksi GERD dari gejala ini. Contoh gejala
atipikal: asma nonalergi, batuk kronis, faringitis, sakit dada, dan erosi gigi.
Diagnosis
Cara yang paling baik dalam diagnosa adalah dengan melihat riwayat
klinis, termasuk gejala yang sedang terjadi dan faktor resiko yang
berhubungan. Endoskopi tidak perlu dilakukan pada pasien yang
mengalami gejala tipikal, terutama jika pasien merespon baik terhadap
pengobatan GERD. Endoskopi dilakukan pada pasien yang tidak
merespon terapi, pasien yang mengalami gejala alarm, atau pasien
yang mengalami gejala GERD terus menerus. Selain endoskopi, tes yang
sering digunakan untuk diagnosa adalah pengamatan refluksat
ambulatori, dan manometri.
Tatalaksana
Terapi GERD ditujukan untuk mengurangi atau menghilangkan gejalagejala pasien, mengurangi frekuensi atau kekambuhan dan durasi
refluks esofageal, mempercepat penyembuhan mukosa yang terluka,
dan mencegah berkembangnya komplikasi. Terapi diarahkan pada
peningkatan mekanisme pertahanan yang mencegah refluks dan atau
mengurangi faktor-faktor yang memperburuk agresifitas refluks atau
kerusakan mukosa.
Etiologi
Fibromyalgia
Kostokondritis
Tietzes syndrome
Pleurodinia
Xiphoidalgia
Pancoast tumor
Trauma
Herpes zoster
Kostokondritis
Fibromyalgia
Pancoast Tumor
Pancoast tumor adalah tumor pada sulkus superior, biasanya kanker paru
primer, sering menyerang pleksus brakialis atau struktur tulang di
sekitarnya. Paling sering terjadi pada paru kanan dan menyebabkan nyeri
yang, awalnya, sering terlokalisir pada bahu dan sisi medial skapula.
Dengan perkembangan tumor, nyeri akan meluas sepanjang distribusi
nervus ulnaris, dan seringkali terjadi atrofi otot lengan dan tangan pada
sisi tang terkena. Karena pada hampir semua kasus, sebagian besar
tumor berada di luar paru, sering tidak didapatkan gejala paru. Tumor
bisa menyerang cabang simpatik dan ganglion stellate (menyerupai
bintang)menyebabkan Horner's syndrome. Kecurigaan Pancoast tumor
setelah dilakukan pemeriksaan klinis dan foto toraks, dan diagnosis
ditegakkan dengan CT scan atau MRI dan biopsi.
Trauma
Herpes Zoster
Terapi panas
Latihan peregangan
Terima kasih