Anda di halaman 1dari 14

01

WINTER
Kasus 5-2

Template

North Country Auto,Inc


Kelompok 8
- Ratna Siti Nuraisya

(12030110141057)

- Laras Esti Anggraini

(12030110141071)

- R.Meike Erika D

(12030110141103)

- Devi Novita Sari

(12030110141127)

Latar Belakang

02

North Country Auto, Inc., merupakan agen penjualan dan pusat


pelayanan resmi dari Ford, Saab dan Volkswagen. Multiple franchises
menjadi populer pada tahun 1980-an.
Perusahaan ini melakukan penjualannya dikota New York dan
dua kota terdekat. North Country memulai usahanya pada tahun 1968,
dan pada tahun 1983 memindahkan pabriknya ke lokasi yang lebih besar.
Perusahaan ini pertama kali dimiliki oleh George Liddy dan Andrew Jones.
Liddy membeli saham dealership dari rekanan sebelumnya pada tahun
1988.
Seluruh departemen perusahaan beroperasi sebagai bagian dari
satu usaha sebelum George Liddy membeli dealership tersebut.
Liddy meyakini bahwa pusat laba yang terdisentralisasi dan
kompensasi berdasarkan kinerja merupakan metode pengendalian yang
sangat tepat.

03

Departemen
North Country Auto,Inc

Dept.
Penjualan
Mobil
Baru

Dept.
Penjualan
Mobil
Bekas

Dept.
Pelayanan

Dept.
Bodi
Mobil

Dept.
Suku
Cadang

Permasalahan

04

Masalah yang timbul antar departemen adalah mengenai


laba antar departemen, yaitu departemen penjualan denagn
departemen service. Dimana manajer penjualan, Amy Robins tidak
ingin memberikan subsidi atas laba yang diperoleh pada bagian
penjualannya. Di lain pihak, Alex Walker, sebagai manajer
departemen servis berpendapat bahwa potongan harga tidak
diperhitungkan sebagai laba. Alex Walker juga menolak
bertanggung jawab atas kerugian yang mungkin timbul jika mobil
yang dijual lebih rendah dari nilai buku.
Skema bonus manajer divisi juga harus direvisi sehingga
mereka dapat diukur dalam hal variabel yang mereka miliki pada
kendali atas. Untuk profit center agar efisien dan efektif, harus
mampu bekerja secara mandiri tanpa terlalu banyak intervensi
tingkat atas. Apabila pada perusahaan terdapat intervensi dari level
atas maka dapat dikatakan profit center belum efisien dan efektif
tapi apabila tidak terdapat intervensi dalam perusahaan maka profit
center berjalan secara efisien dan efektif dan mampu bekerja
secara mandiri tanpa terlalu banyak intervensi dari level atas
tersebut.

Pengukuran Keuntungan

05

Margin kontribusi
Margin kontribusi dari perusahaan North Country Auto adalah keberhasilan kinerja karyawan
dalam melakukan penjualan produk di tiap unit departemen. Margin kontribusi sebesar $5000.
Laba langsung
Perusahaan mengalami peningkatan penjualan mobil pada tahun 1990 dengan estimasi dapat
menguasai 50% dari pangsa pasar di Amerika Serikat.
Laba yang dapat dikendalikan
Dari penggantian oli di bengkel pada tiap satu kendaraan, perusahaan akan mendapat laba $10
dari harga oli $2195
Laba sebelum pajak
Keuntungan Departemen Penjualan Mobil Baru sebesar $10.000, Departemen Penjualan
Mobil Bekas $7.000, Departemen Servis $50.000, Departemen Bodi Mobil $21.000, dan
Departemen Suku Cadang $180.000
Laba Bersih
Laba bersih semua departemen menurut laporan keuangan North Country Auti Inc
sebesar $35.000.

Transfer Pricing

06

Dengan adanya kebijakan desentralisasi oleh Liddy, maka


transfer pricing yang sebelumnya bisa dikontrol oleh manajemen
puncak menjadi sulit dikontrol langsung. Hal itu disebabkan
karena masing-masing departemen yang terdesentralisasi
memiliki kewenangan dalam menentukan harga transfer.
Akibatnya terjadi gap antar masing-masing departemen, yang
mempengaruhi profit keseluruhan perusahaan.
Departemen-departemen di North Country Auto Inc yang
menjadi pusat laba akan memiliki kewenangan untuk penetapan
harga produk mereka. Departemen ini menjual produk di dalam
dan di luar perusahaan.
Ada dua metode untuk menentuka harga transfer:
- Berbasis Pasar
- Berbasis Biaya
North Country Auto Inc, juga harus mempertimbangkan
pembeli baik di dalam atau diluar perusahaan.

Pertanyaan 1

07

Dengan menggunakan data pada transaksi yang ada, hitunglah profitabilitas atas ,
transaksi ini dalam departemen mobil baru, bekas, suku cadang dan servis. Asumsikan
komisi penjualan sebesar $250 untuk mobil bekas dengan harga penjualan sebesar
$5.000. (Catatan: Gunakan alokasi sebagai berikut [baru, $835; bekas, $665, suku
cadang, $32; servis, $114]
Jawaban :

Sebuah pusat laba dalam kinerja ekonomi selalu diukur dengan laba bersih
yang dihitung dari pendapatan yang tersisa setelah semua biaya, termasuk
bagian dari overhead perusahaan.
a. Departemen Penjualan Mobil
Baru
Penjualan
$14.150
Biaya:
HPP
Overhead

$11.420
$ 835-

Laba Kotor

$ 1.895

b. Departemen Penjualan Mobil Bekas


Penjualan Grosir
Penjualan
$ 3.500
Biaya:
Perbaikan & Tune Up
$ 705
Komisi Penjualan
$
250
Overhead
$ 665Laba kotor
$ 1.880

Jawaban 1
c. Departemen Penjualan Mobil Bekas
Penjualan Eceran
Penjualan
$ 5.000
Biaya:
Perbaikan & Tune Up $ 705
Komisi Penjualan
$ 250
Overhead
$ 665Laba kotor
$ 3.380

e. Departemen Servis
Penjualan:
Rem
Kunci
Kebersihan
$ 75
Tune up penuh

$ 175
$ 45
$ 175+

Total

$ 470

Biaya (1/3,5 dari penjualan)


Overhead

$
$

Total

$ 248,29

134,29
114+

08

d. Departemen Suku Cadang


Penjualan:
Rem
Kunci
Tune-up Penuh
Total

$ 125
$ 30
$ 80+
$ 235

Biaya(1/1, 4 dari penjualan)


Overhead
Total
Laba kotor

$ 167,86
$ 32+
$ 199,86
$ 35,14

Pertanyaan 2

09

Bagaimana seharusnya sistem tranfer pricing beroperasi untuk setiap


departemen (harga pasar, eceran penuh, biaya penuh, biaya
variabel)?
Jawaban :
Setiap departemen yang beroperasi disesuaikan dengan sistem harga
pasar karena departemen tersebut dapat mengurangi nilai tambah
yang tidak memiliki nilai (keuntungan) untuk departemen lain dan
tetap mengacu pada situasi pasar. Dengan menggunakan harga
penuh untuk suku cadang eceran dan karyawan. Yang digunakan
dalam perbaikan kendaraan.

Pertanyaan 3

10

Jika ternyata satu minggu kemudian mobil tersebut dijual


dengan harga $3.000, manajer mana yang harus menanggung
kerugiannya?
Jawaban :
Nilai buku pedoman grosir untuk set mobil bekas $ 3,500.
Jadi, trade-in lebih rendah dari buku pedoman. Yang
membuat Manajer departemen penjualan mobil bekas (Amy
Robbins) akan bertanggung jawab atas kerugian. Namun
umumnya, manajer lainnya memiliki tanggung jawab yang
sama karena tidak ada koordinasi dan komunikasi
antara departemen dalam menetapkan harga.

Pertanyaan 4

11

North Country mengalami kerugian sebesar $59.000 sebelum


pengalokasian biaya tetap dalam penjualan mobil bekas.
Menurut anda dimana letak permasalahannya?
Jawaban :
North Country mengalami kerugian sebesar $59.000, menurut
kami letak permasalahannya adalah keputusan Robin yang
sangat yakin dapat menjual mobil bekas tersebut dengan
harga $5000 dimana mobil tersebut memiliki nilai sebesar
$3500. Namun karena adanya penundaan penjualan terjadi
banyak kerusakan pada sebagian besar mobil.

Pertanyaan 5

12

Apakah pusat laba sebaiknya dievaluasi berdasarkan laba kotor


ataukah laba full cost?
Jawaban :
Pusat laba harus dievaluasi dengan keuntungan biaya penuh, karena:
Biaya penuh tidak hanya ditentukan dari beban pokok penjualan (HPP)
Keuntungan biaya penuh juga akan memperhitungan biaya tetap yang
dapat ditelusuri berkaitan dengan pusat labanya. Metode ini mampu
mendorong manajer bertanggung jawab mengendalikan biaya secara tepat.
Pusat laba juga dapat dievaluasi berdasarkan laba kotor dalam artian laba
kotor ini dapat mengevaluasi bonus setiap manajer departemen dan untuk
mengukur kinerja mereka. Keuntungan biaya penuh juga dapat meningkatkan
motivasi manajer penjualan mobil bekas untuk menghindari kemungkinan
rugi pada departemennya dalam menjual mobil bekas tukar tambah yang
dapat dijual kembali dengan keuntungan dealer (keagenan).

Pertanyaan 6

13

Saran yang diberikan untuk para pemiliknya:


Seluruh manajer North Country Auto Inc sebaiknya
dikumpulkan untuk memutuskan harga transfer yang adil. Dengan
semua itu pengambilan akan diterima oleh semua manajer dan
mengurangi persaingan antar departemen. Setiap departemen akan
dievaluasi berdasarkan sistem penetapan harga biaya keseluruhan
untuk mengontrol biaya dengan cara yang lebih baik. Manajer tiap
departemen harus menjalin komunikasi yang baik antar manajer
departemen agar tidak terjadi miskomunikasi mengenai transfer
pricing (harga transfer), service, dan lain-lain. Selain itu diupayakan
agar tidak menunda penjualan mobil agar tidak terjadi biaya
penyusutan dan kerusakan pada mobil tersebut.

Question and Answer Session


Tivia 1131
Pusat laba tanggung jawab pd departemen apa?
Paramita hana 1105
Divisionalisasi, apakah setiap pusat laba
memiliki divisi keuangan & pemasaran? Atau
dipisah?

Anda mungkin juga menyukai