BEBERAPA PENDEKATAN DALAM

ADMINISTRASI PUBLIK
(Rosenbloom dan Kravchuk)

sno/ap/stia/2009

ADMINSITRASI PUBLIK (A.P.) ?

A.P. MEMILIKI MAKNA YANG BERBEDA
SESUAI DENGAN PERSPEKTIF PENGAMAT.

DIFINISI A.P. DAPAT MELUMPUHKAN PIKIRAN

TIMBUL PERTANYAAN APAKAH ILMU A.P. ITU ADA ?
A.P. ADA DIMANA-MANA. A.P. TUMPANG TINDIH DENGAN
ILMU2 LAIN SPT. ILMU POLITIK, SOSIOLOGI, PSIKOLOGI,
EKONOMI DAN ADM. BISNIS.
ROSENBLOOM DAN KRAVCHUK
A.P. MELIBATKAN PROSES POLITIK DAN PEMBUATAN
KEBIJAKAN, CENDERUNG FOKUS PADA EKSEKUTIF DAN
BERBEDA DENGAN ADMINISTRASI PRIVAT.
sno/ap/stia/2009

ADMINISTRASI PUBLIK
(Rosenbloom dan Kravchuk)

PUBLIC ADMINISTRATION IS THE USE OF

MANAGERIAL, POLITICAL, AND LEGAL
THEORIES AND PROCESS TO FULFILL
LEGISLATIVE, EXECUTIVE AND JUDICIAL
MANDATE FOR PROVISION OF
GOVERNMENTAL REGULATORY AND
SERVICE FUNCTIONS.
sno/ap/stia/2009

PERBEDAAN ADMINISTRASI PUBLIK DAN ADMINISTRASI

BISNIS/PIVAT
(Rosenbloom dan Kravchuk)
1. KONSTITUSI.

KONSTITUSI MENJADI LANDASAN ADMINISTARSI PUBLIK SUATU NEGARA. IA

MEMBAGI KEKUASAAN SEKALIGUS MENGENDALIKANNYA. AP MEMILIKI TIGA
BOS, YANG MASING2 MEMILIKI KEENANGAN YANG SAH ATAS AP SEHINGGA
PADA GILIRANNYA KEWENANGAN PIMPINAN EKSEKUTIF MENJADI TERBATAS.
SEBALIKNYA DALAM AB TIDAK ADA KEWENANGAN DI LUAR ORGANISASI YG
DAPAT MENCAPURI URUSAN PEMBUATAN KEBIJAKAN PERUSAHAAN.

2. KEPENTINGAN PUBLIK

AP
BERTANGGUNG
JAWAB
UNTUK
MEMPERHATIKAN
KEPENTINGAN
PUBLIK/MASYARAKAT BUKAN KEPENTINGAN POLITIK ATU PRIBADINYA,
SEMENTARA SEKTOR PRIVAT TUJUAN UTAMANYA MENGEJAR KEPENTINGAN
EKONOMINYA

3. PASAR

AP TIDAK MENGHADAPI PASAR BEBAS DAN KOMPETITIF. PENDAPATAN SEKTOR

PUBLIK DIPEROLEH DARI PAJAK DAN USER FEE YG BEROPERASI BERDASARKAN
SISTEM MONOPOLI LEGAL/MANDAT RESMI. SEKTOR PUBLIK MENGAHASILAKAN
BARANG PUBLIK ATAU SEMI PUBLIK. SULIT MENGEVALUASI NILAI DAN
EFISIENSI SEKTOR PUBLIK.

4. KEDAULATAN

ADMINISTRATOP PUBLIK SEBAGAI PERWAKILAN RAKYAT MEMILIKI POSISI YG

BERBEDA DG MANAJER SEKTOR PRIVAT. AP TERLIBAT DLM FORMULASI DAN
IMPLEMENTASI
KEBIJAKAN.
MEREKA
AGEN
KEDAULATAN
SEHINGGA
TINDAKANNYA MEMILIKI KEKUATAN HUKUM YANG MEMAKSA.INI BERBEDA
DENGAN SEKTOR PRIVAT.
sno/ap/stia/2009
4

PUBLICNESS VERSUS PRIVATENESS

(Stanley I. Bean dan Gerald F. Gaus)

1. AGENCY.

MERUJUK PADA PERBEDAAN ANTARA AGEN YANG BERTIDAK

UNTUK DAN ATAS NAMA DIRINYA SENDIRI (PRIVAT).
SEBALIKNYA DALAM KONTEKS PUBLIK KATA AGEN MERUJUK
BIROKRASI
PEMERINTAH
YANG
TINDAKANNYA
MEMPENGARUHI MASYARAKAT.

2. INTEREST.

BERKAITAN DENGAN SIAPA YANG MEMPEROLEH MANFAAT.

DALAM KONTEKS PRIVAT YANG MEMPEROLEH MANFAAT
ORANG-ORANG YANG BERADA DALAM PERUSAHAAN ATAU
YANG MEMILIKI. SEMENTARA DALAM KONTEKS PUBLIK
KEPENTINGAN
PEMERINTAH
ADALAH
MEMBERIKAN
PELAYANAN KEPADA SEMUA ANGGOTA MASYARAKAT.

3. ACCESS.

MERUJUK
PADA
TINGKAT
KETERBUKAAN
KEGIATAN, DAN SUMBERDAYA.
sno/ap/stia/2009

INFORMASI,
5

MAKNA KATA PUBLIC DALAM PUBLIC

ADMINISTRATION.
(Stanley I. Bean dan Gerald F. Gaus)

1. DIFINISI INSTITUSIONAL.

KATA PUBLIK BERARTI BIROKRASI PEMERINTAH YANG

MERUPAKAN LOKUS ADMINISTRASI PUBLIK. (DIMENSI AGEN)

2. DIFINISI FILOSOFIS NORMATIF.

DISINI KATA PUBLIK TIDAK HANYA FOKUS PADA BIROKRASI

PEMERINTAH SAJA, TETAPI LEBIH PADA ASPEK DINAMIS
YANG MEMPENGARUHI KEPENTINGAN PUBLIK (DIMENSI
KEPENTINGAN).

3. DIFINISI ORGANISASIONAL.

DISINI KATA PUBLIK BERARTI ORGANISASI, DIMANA

ORGANISASI PUBLIK BERBEDA DENGAN ORGANISASI PRIVAT.
LINGKUNGAN
ORGANISASI
PUBLIK
LEBIH
KRUSIAL
DIBANDINGKAN DENGAN ORGANISASI PRIVAT. (DIMENSI
AKSES).
sno/ap/stia/2009

PENDEKATAN ADMINISTRASI PUBLIK(AP)

(Rosebloom dan Kravchuk)

PENDEKATAN MANAJERIAL.
AP DILAKSANAKAN SEPERTI PADA ORGANISASI
PRIVAT/BISNIS. ADA DUA ALIRAN:
ALIRAN TRADISIONAL DAN NPM.

PENDEKATAN POLITIK.
MENEKANKAN SIFAT PUBLIK DAN ASPEK POLITIK DALAM
PEMBUATAN KEBIJAKAN.

PENDEKATAN LEGAL
MELIHAT PENTINGNYA KEDAULATAN, KONSTITUSI, DAN
REGULASI DALAM AP. MEMFOKUSKAN PADA FUGSI PERADILAN
DALAM MENYELESAIKAN SENGKETA. KOMITMEN MENJAGA HAK2
KONSTITUSIONAL WARGA NEGARA DAN RULE OF LAW
sno/ap/stia/2009

PERBEDAAN PENDEKATAN DALAM AP DAPAT

DILIHAT DARI ASPEK2 SBB:
NILAI
STRUKTUR ORGANISASI
PANDANGAN TERHADAP INDIVIDU
KOGNITIF
PENGGANGGARAN
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
KARAKTERISTIK FUNGSI PEMERINTAH

sno/ap/stia/2009

PERSPECTIVE ON PUBLIC ADMINISTRATION

Charactistic
Perspectives
Traditional
Management

NPM

POLITICS

LAW

Values

Economy,
efficiency,
effectiveness

Costeffectiveness,
responsiveness
to customers

Representation,
responsiveness,
accountability

Constitutional
integrity,
procedural due
process, robust
substantive right ,
equal
protection, equity

Organizational
structure

Ideal-typical
bureaucracy

Competitive,
firmlike

Organizational
pluralism

Adjudicatory
(adversary)

View of
individual

Impersonal
case, rational
actor

Customer

Member of
group

Individual and/or
member of class,
reasonable person

Cognitive
approach

Rationalscientific

Theory,
Agreement, and
observation,
Public opinion
measurement,
debat
sno/ap/stia/2009
experimentation

Inductive case
analysis, deductive
legal analysis,
9
normative

ERSPECTIVE ON PUBLIC ADMINISTRATION

Charactistic
Perspectives

Budgeting

Rational (Cost
benefit)

Performancebased, market
driven

Incremental
(distribution of
benefit and
burden)

Rights funding

Decision making

Rationalcomprehensive

Decentralized,
cost-minimizing

Incremental
muddling
through

Precedential
incrementalism

Governmental
function
characterizes by

Execution

Execution

Adjudication
Legislation

sno/ap/stia/2009

10

ADMINISTRASI PUBLIK
(Rosebloom dan Kravchuk)

MERUPAKAN UPAYA YANG RUMIT KARENA

MELIBATKAN TIGA PENDEKATAN YANG
BERBEDA.
ADMINISTRATOR PUBLIK HARUS MAMPU
MENJADI MANAJER, POLITISI DAN AHLI
HUKUM TATANEGARA
DAPAT MEMBUAT FRUSTASI ADMINISTRATOR
PUBLIK, DILAIN PIHAK MERUPAKAN PEKERJAAN
YANG MENANTANG DAN MENARIK
KEBERADAAN AP UNTUK MEMBANTU
MEMECAHKAN PERSOALAN2 NASIONAL DAN
MEMBANTU MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP
MASYARAKAT.
sno/ap/stia/2009

11