By:
Ihsan Pramana Putra
Muhammad Rizki
Pengertian Salad
Klasifikasi salad
berdasar jenisnya
Klasifikasisalad berdasar
temperatur
Fungsisaladdalam menu
Appetizer/ Hors Doeuvre/Cold appetizer hidangan
pembuka dingin, berfungsi untuk membangkitkan
selera makan dengan berat perporsi 50 gr 75 gr
Kualitas salad
Texsture
Bahan utama salad yang berasal dari Vegetable apabila dihidangkan mentah harus
benar-benar segar dan lembut serta berkualitas baik, jika bahan utama harus diolah
terlebih dahulu harus melalui penanganan bahan yang baik serta dimasak dengan
seksama.
Consistency (keadaancampuranbahan)
Pencampuran bahan utama dengan sauce/ dressing harus tepat, tidak terlalu kering
dan lembab atau berair
Taste(rasa)
Rasa harus seimbang antara body dan sauce/ dressing
Appearance(penampilan)
Penampilan salad tidak hanya tergantung pada komposisi warna dan bahan saja
tetapi ukuran piring (salad bowl/ dessert plate, cocktail glass) juga berpengaruh
terhadap penampilan salad yang dihidangkan
Persiapan :
1. Sayuran hijau yang crispy dicuci pada air mengalir dan direndam air es
2. Dikeringkan dengan serbet bersih atau mempergunakan basket dryer
3. Bahan-bahan yang belum siap digunakan, dimasukkan ke refrigerator
4. Pencampuran dressing saat akan dihidangkan
5. Rasa seimbang dan tidak menonjol dari salah satu bumbu
6. Penampilan harus memperhatikan susunan menunya sehingga tidak
terjadi pengulangan bahan
7. Dihidangkan mudah dan tidak terlalu banyak diatur
KomposisiSalad
Dressing (saus)
Dressing yang biasa digunakan untuk
membuat salad adalah dari saus dasar minyak
selada, saus dasar mentega berserta
turunannya.
Garnish (hiasan)
Digunakan untuk mempercantik hidangan,
tujuan pemberian garnish adalah untuk
meningkatkan penampilan makanan yang
dihidangkan. Penampilan merupakan aspek
yang terpenting untuk menentukan daya tarik
suatu makanan. Garnish pada hidangan
memerlukan seni tersendiri, untuk itu
diperlukan kreatifitas juru masak dalam
mengerjakannya.
Thank You
Any Question ???