BAHAN KIMIA ALAMI DAN

BUATAN
Kelompok 5 :
1.
Ahmad Ahsan
2.
Azky Rohmad
3.
Irsa Laksita D.
4.
Rakha Lukmanul H.
5.
Tertyani Kartika P.

PENGERTIAN
Bahan kimia alami adalah bahan kimia
yang telah terdapat di alam contohnya
adalah air, bawang merah, minyak dan
cengkeh. Dalam pemakaiannya bahan
kimia alami biasanya tidak menimbulkan
dampak negatif bagi manusia dan
lingkungan.

API

suatu reaksi kimia (oksidasi) yang

terbentuk dari unsur : panas, udara,
dan bahan bakar yang menimbulkan
panas, asap dan cahaya. Rantai reaksi
kimia api adalah peristiwa dimana ketiga
elemen yang ada saling bereaksi secara
kimiawi.
Reaksi : CH4 + O2 + (X) panas = H2O +
C02 + (Y)panas

UDARA

Merupakan campuran gas yang terdapat

pada permukaan bumi. Di dalam udara
mengandung 78% Nitrogen, 20% Oksigen,
0,93 % Argon, 0,03% Karbon Dioksida,
0,003 gas lainnya. Kandungannya akan
berkurang maupun bertambah seiring
dengan pertambahan atau penguangan
ketinggian dari permukaan tanah. Begitu
juga massanya, akan berkurang seiring
bertambahnya ketinggian.

METANA

Gas hidrokarbon paling sederhana yang

berbentuk gas dengan rumus kimia CH4.
Pembakaran satu molekukl metana
dengan oksigen akan melepaskan satu
molekul CO2 dan 2 molekul H20.

BELERANG

Belerang merupakan unsur non logam yang

tidak berasa. Biasanya ditemui dalam bentuk
bongkahan-bongkahan kristal berwarna
kuning, dengan bau khasnya yang
menyengat. Di alam, belerang dapat
ditemukan sebagai unsir murni atau sebagai
mineral sulfida dan sulfat. Penggunaanya
paling sering adalah dalam bentuk pupuk,
selain itu juga digunakan sebagai bubuk
mesiu korek api, insektisida, fungisida, dan
sebagai terapi kesehatan bagi manusia.

AIR

Substansi kimia dengan rumus H2O satu

molekul air tersusun atas 2 atom
hidrogen yang terikat secara kovalen
pada satu atom oksigen. Air bersifat
tidak berbau, tidak berasa, dan tidak
berwarna pada kondisi standart. Air
memiliki banyak sekali kegunaan, yaitu
sebagai habitat bagi makhluk akuatik,
sebagai pengganti cairan tubuh makhluk
hidup, dll.

PENGERTIAN
Bahan kimia buatan (sintetis)
merupakan bahan kimia yang dibuat di
pabrik dalam skala besar. Contohnya
adalah detergen, pemutih pakaian, sabun,
plastik, asam sulfat dll. Bahan kimia
buatan ini biasanya menimbulkan masalah
bagi kesehatan manusia dan lingkungan
seperti bersifat racun atau sukar terurai
sehingga mencemari lingkungan

POLISTIRENA

salah satu polimer yang ditemukan pada

sekitar tahun 1930 , dan dibuat melalui
proses polimerisasi adisi dengan cara
suspensi. Stirena dapat diperoleh dari
sumber alam yaitu petroleum Stirena
merupakan cairan yang tidak berwarna
menyerpai minyak dengan bau saperti
benzene dan memiliki rumus kimia C6H5
CH = CH2 atau ditulis sebagai C8H8.

STAINLESS STEEL

Bukan merupakan logam mulia seperti halnya

emas & platina yang hapir tidak mengalami korosi
karena pengaruh kondisi lingkungan, sementara
stainless steel masih mengalami korosi. Stainless
Steel terbentuk dari besi dan kromium sekitar
12% atau lebih yang menyebabkan stainless steel
tahan terhadap karat dengan membentuk lapisan
pelindung anti korosi (protective layer) atau
kromium oksida bersama dengan oksigen yang
berasal dari udara atau air. Kerap digunakan
sebagai bahan dasar pembuatan alat rumah
tangga terutama untuk urusan masak memasak,
karena beratnya yang ringan, dan waktu
pemakaiannya yang relatif lama.

PVC

Memiliki rumus CH2 = CHCL. Dibenuk

dengan proses polimerisasi suspensi
monomer vinil klorida. 57% massanya
adalah klor (Cl), dan merupakan polimer
yang menggunakan bahan baku minyak
bumi terendah diantara polimer lainnya.
Biasa digunakan sebagai bahan dasra
pembuatan pipa pembuangan, insulator
kabel, bingkai jendela, pakaian sintetis,
dll.

SABUN

Merupakan hasil reaksi minyak/lemak baik

dari tumbuhan ataupun dari hewan dengan
basa tertentu yang dihasilkan dari abu
(alkali) tumbuh-tumbuhan (Natrium
hidroksida & kalium hidroksida) melalui
proses yang dikenal dengan saponifikasi
yang akhirnya menghasilkan senyawa yang
dapat dipakai membersihkan kotoran. Ada
berbagai macam jenis sabun, seperti sabun
mandi, sabun cuci piring, sabun cuci bau
atau bbiasa kita kenal dengan deterjen.

ASAM ASETAT

senyawa kimia organik yang dikenal sebagai

pemberi rasa asam dan aroma pada makanan.
Asam cuka memiliki rumus empiris C 2H4O2
,CH3COOH atau CH3CO2OH. Walaupun
tergolong dalam asam lemah, namun asam
asetat pekat memiliki sifat korosif dan dapat
membahayakan kulit. Dibuat dengan cara
sintetis melalui karbonilasi metanol ataupun
alami menggunakan bakteri fermentasi.
Sering diguakan untuk menghasilkan berbagai
senyawa kimia lainnya, serta dalam cuka.

TERIMA KASIH ATAS

PERHATIAN TEMANTEMAN