Anda di halaman 1dari 22

Dasar Dasar Teknik Digital

Sistem Bilangan Desimal dan Bilangan Biner

Oleh : Lastiko Bramantyo

Tujuan Pembelajaran
1.Siswa akan dapat memahami pengertian dari sistem bilangan desimal.
2.Siswa akan dapat memahami pengertian dari sistem bilangan biner.
3.Siswa akan dapat melakukan perhitungan konversi dari bilangan
desimal ke bilangan biner.
4.Siswa akan dapat melakukan perhitungan konversi dari bilangan biner
ke bilangan desimal.

Sistem Bilangan Desimal

Pengertian

Sistem bilangan desimal adalah sistem yang paling umum digunakan


oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari. Sistem bilangan desimal adalah
sistem

yang

menggunakan

basis

10

dalam

perhitungannya

dan

menggunakan 10 macam simbol bilangan yaitu : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 dan


9.

Faktor Bobot Sistem Bilangan Desimal

Contoh Operasi Sistem Bilangan Desimal

Selanjutnya
Dalam sistem bilangan terbobot posisi, nilai suatu digit (angka)
tergantung pada posisi dalam runtun digit nya. Maka dapat diartikan bahwa
titik radiks terletak di sebelah kanan digit terakhir. Simbol titik radiks yang
digunakan dibeberapa negara adalah koma (,) tetapi ada juga yang
menggunakan titik (.).Bilangan desimal dengan radiks 10 yang terdiri atas
bagian bulat (integer) dan pecahan (fraksi) seperti 30,85 dapat di
ekspansikan sebagai penjumlahan terbobot posisi.

Contoh :

Latihan Soal
Operasikan sistem bilangan berikut :

1 . 418510 =
2 . 144,8510 =
3.1000,0610 =
4.12,9910

5.999,99

Sistem Bilangan Biner

Pengertian
Sistem bilangan biner adalah sistem bilangan yang menggunakan
basis 2 dalam perhitungannya dan menggunakan 2 macam simbol
bilangan yaitu 0 dan 1. Sistem bilangan biner merupakan sistem bilangan
yang dipakai dalam sistem digital.
contoh sederhana : dalam dua level tegangan yaitu +5 volt = 1 dan
0 volt = 0.

Analogi Keadaan Biner


Dianalogikan
0

1.

2.

0V

+5V

3.

Tidak ada pulsa

Ada pulsa

4.

off

on

5.

mati

hidup

6.

Saklat terbuka

Saklar tertutup

7.

Krain air terbuka

Kran air tertutup

8.

padam

mernyala

9.

dingin

panas

10

Tidak aktif

aktif

Faktor Bobot Sistem Bilangan Biner

Bobot faktor untuk letak bilangan biner adalah pangkat atau kelipatan
2 seperti ditunjukkan dalam tabel berikut

Konversi Bilangan Desimal ke Bilangan Biner

Contoh

1 . 67
Penyelesaian :
67 1
2
33
2
1
16 0
2
8 0
2
4 0
2
2 0
2
1

Latihan Soal
Konversikan bilangan desimal ke bilangan biner dari :

1.100 =
2.555 =
Jawaban :
1.1100100
2.1000101011

Konversi Bilangan Biner ke Bilangan Desimal

Contoh

Latihan Soal
Konversikan bilangan biner ke bilangan desimal dari :

1.100111 =
2.110111 =
Jawaban :
1.39
2.55

Tugas
1. Jelaskan pengertian dari sistem bilangan desimal dan berikan contoh
operasinya ..
2. Jelaskan pengertian dari sistem bilangan biner dan berikan contoh
implementasinya ..
Konversikan bilangan desimal ke bilangan biner dari :
3.

56 =

4.

45 =

5.

18 =

6.

70 =

Selanjutnya
Konversikan bilangan biner ke bilangan desimal dari :
7. 001010 =
8. 110111 =
9. 111110 =
10. 000111 =

TERIMA KASIH DAN SUKSES UNTUK ANDA

Anda mungkin juga menyukai