0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
70 tayangan5 halaman
Perdarahan intrakranial adalah perdarahan yang terjadi di otak akibat pecahnya pembuluh darah otak. Penyebab utamanya adalah hipertensi, tetapi juga dapat disebabkan oleh berbagai kondisi seperti diskrasia darah, tumor, dan penggunaan antikoagulan. Penatalaksanaannya meliputi observasi, bedah untuk menghentikan perdarahan dan mengeluarkan darah, ventilasi mekanis, dan penurunan tekanan intrakranial.
Perdarahan intrakranial adalah perdarahan yang terjadi di otak akibat pecahnya pembuluh darah otak. Penyebab utamanya adalah hipertensi, tetapi juga dapat disebabkan oleh berbagai kondisi seperti diskrasia darah, tumor, dan penggunaan antikoagulan. Penatalaksanaannya meliputi observasi, bedah untuk menghentikan perdarahan dan mengeluarkan darah, ventilasi mekanis, dan penurunan tekanan intrakranial.
Perdarahan intrakranial adalah perdarahan yang terjadi di otak akibat pecahnya pembuluh darah otak. Penyebab utamanya adalah hipertensi, tetapi juga dapat disebabkan oleh berbagai kondisi seperti diskrasia darah, tumor, dan penggunaan antikoagulan. Penatalaksanaannya meliputi observasi, bedah untuk menghentikan perdarahan dan mengeluarkan darah, ventilasi mekanis, dan penurunan tekanan intrakranial.
yang disebabkan oleh pecahnya (ruptur) pada pembuluh darah otak.
ETIOLOGI Hipertensi merupakan penyebab
terbanyak (72-81%). Perdarahan intraserebral spontan selain hipertensi adalah diskrasia darah, hemartroma, neoplasma, aneurisma, AVM, tumor otak metastasis, pengobatan dengan antikoagulans, gangguan koagulasi seperti pada leukemia atau trombositopenia, serebralarteritis, amyloid angiopathy dan adiksi narkotika.
Tempat tersering sumber perdarahan
intraserebral
Penatalaksanaan untuk intra cerebral
hematom adalah sebagai berikut : Observasi dan tirah baring terlalu lama. Mungkin diperlukan ligasi pembuluh yang pecah dan evakuasi hematom secara bedah. Mungkin diperlukan ventilasi mekanis. Untuk cedera terbuka diperlukan antibiotiok. Metode-metode untuk menurunkan tekanan intra kranium termasuk pemberian diuretik dan obat anti inflamasi. Pemeriksaan Laboratorium seperti : CT-Scan, Thorax foto, dan laboratorium lainnya yang menunjang.