Anda di halaman 1dari 7

AGAMA 5 (HADIST)

KELOMPOK 3
AGUNG KURNIAWAN
INDRA SAPUTRA
CICI ERZA SAFITRI

THABAQAT
AL-RUWAT

FAKULTAS SAINS DAN


TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SULTAN SYARIF KASIM
RIAU

PENGERTIAN
Sebelum membahas pengertian dari Thabaqat Al-ruwat,
kita akan membahas pengertian Ilmu Rijalul Hadist.
A. Ilmu Rijalul Hadist
adalah ilmu yang diketahui hakekat riwayatnya, syarat-syaratnya,
hukum-hukumnya, keadaan pirawinya, dll.
B. Thabaqat Al-ruwat
- termasuk bagian dari Ilmu Rijalul Hadist
- Thabaqat Al-ruwat adalah pengelompokkan orang yang menerima, memelihara, dan menyampaikan hadist yang hidup
dalam satu masa dan dalam periwayatan atau isnad
yang sama atau sama dalam periwayatan saja.

LANJUTAN
- Ilmu ini telah muncul dan berkembang di tangan para ulama hadits
sejak abad ke-2 H
- Penyusunan kitab-kitab yang berkaitan dengan ilmu ini terus
berlanjut dan berkembang hingga akhir abad-9 H
- Ilmu ini tidak terbatas pada pembagian ruwaat atas
thabaqat berdasarkan perjumpaan mereka terhadap syuyukh (guru).

Thabaqat Ruwaat
(Rijalul Isnad)
Ada empat thabaqat yang pokok bagi ruwaat/rijaalul (para perawi)
hadits, yaitu :
1) Thobaqah Pertama : Ash-Shahabah
2) Thobaqah Kedua : At Taabiun
3) Thobaqah Ketiga : Atbaaut Taabiin
4) Thobaqah Keempat : Tabaul Atbaa
Tingkatan-tingkatan thobaqot yang ada dalam ilmu-ilmu hadis itu
terbagi atas beberapa bagian diantaranya :
1. Yang pertama : para shahabat ()
2. Thobaqot yang kedua : thobaqot kibar tabiin ()
3. Thobaqot ketiga : thobaqot pertengahan dari tabiin
()

LANJUTAN
4. Thobaqot keempat : tabiin kecil ()
5. Thobaqot kelima : thobaqot yang paling kecil dari
tabiin ()
6. Thobaqot keenam : thobaqot yang sezaman dengan
thobaqot ke-5 ()
7. Thobaqot ketujuh : thobaqot kibar tabiut tabiin ()
8. Thobaqot kedelapan : thobaqot tabiu tabiin pertengahan
()
9. Thobaqot kesembilan : thobaqot yang paling kecil dari tabiut
tabiin ()
10.Thobaqot kesepuluh : thobaqot tertinggi yang mengambil
hadits dari tabiut taabiin ()
11.Thobaqot kesebelas : thobaqot pertengahan dari rowi
yang mengambil hadits dari tabiut tabiin ()

LANJUTAN
Adapun ulama yang membagi thabaqah shahabah kepada lima
thabaqah tersusun sebagai berikut:
1. Ahli Badar.
2.
Mereka yang masuk Islam lebih dulu, berhijrah ke
Habsyi dan menyaksian pertemuan-pertemuan sesudahnya.
3.
Mereka yang ikut perang Khandaq.
4.
Wanita-wanita yang masuk Islam, setelah mekah
terkalahkan dan sesudahnya.
5.
Anak-anak.

DAFTAR REFRENSI

TERIMA KASIH
Kelompok 3

- Syaikh Manna Al-Qaththan. 2004.


Pengantar Studi ilmu Hadits.Terj. Mifdhol
Abdurrahman, Lc. Jakarta : Pustaka AlKausar.
- Dr. H. abdul Majid Khon, M.Ag .2008.
Ulumul Hadis . Jakarta : AWZAH
- Drs. Munzier Suparta. 2002. Ilmu Hadis .
Jakarta : PT RajaGrafindo Persada
- Ilmu Ar Rijaal; Nasyatuhu wa tathawwuruh,
Prof.Dr. Muhammad bin Mathar Az Zahrani
- Ushul At Takhrij wa Dirasatul Asaaniid, DR.
Mahmud Ath Thahhan
- Muqaddimah Tahqiq Syarah Shohih Muslim
lin Nawawi, pada pasal Al Isnaadu minad
dien oleh Syaikh Khalil Mamun Syiha
http://ahlulhadist.wordpress.com/2007/10/1
6/ilmu-rijaalul-hadiits/

Anda mungkin juga menyukai