TEKNIK PERAWATAN MESIN

Perawatan Mesin Cutting wheel

KELOMPOK 3
Zaenal Muttaqin (1441177005082)
Dede Rizki (1441177005019)
Rosadi (1441177005)
Sutrisno (1441177005043)
Teguh Masum (1441177005)

Mechanical Engineering
Universitas Singaperbangsa Karawang
2017
Definisi & Tujuan Perawatan

Definisi
Perawatan adalah segala sesuatu yang dilakukan untuk mencegah
kerusakan terhadap suatu obyek, sehingga diharapkan dapat berfungsi
secara maksimal sesuai dengan spesifikasi dan kemampuannya.
Perawatan biasanya dilakukan berulang-ulang dengan manajemen
periode tertentu. Perawatan juga dapat diartikan sebagai perbaikan
terhadap suatu obyek yang telah mengalami kerusakan agar dapat
berfungsi kembali sebagaimana mestinya.

Tujuan Perawatan (Corder (1992))

Memperpanjang usia kegunaan aset
Menjamin ketersediaan optimum peralatan yang dipasang untuk
produksi (atau jasa)
Menjamin kesiapan operasional
Menjamin keselamatan orang yang menggunakan sarana tersebut
Penyebab Umum Terjadinya Kerusakan

Pengaruh keadaan cuaca

Proses pemakaian yang terus-menerus
Kelalaian
Pengaruh kerusakan kecil
Pengaruh dari debu walaupun sangat halus
Terlalu berlebihan dalam penggunaan
Jenis-Jenis Perawatan
Planned
Unplanned
Preventive
Corrective
improvement
Breakdown
maintenance
maintenance
maintenance
maintenance
maintenance
maintenace

1. Perawatan pencegahan (preventive maintenance) merupakan suatu kegiatan

pemeliharaan dan perawatan yang dilakukan secara rutin untuk mencegah
terjadinya kerusakan-kerusakan pada sebuah fasilitas, baik mesin atau
peralatan, selama proses produksi berlangsung.
2. Perawatan korektif (corrective maintenance) merupakan jenis perawatan yang
dilakukan untuk menentukan tindak lanjut apayang dibutuhkan untuk mencegah
terulangnya kembali kegagalan

3. Improvement Maintenance yaitu kegiatan yang dilakukan dengan cara modifikasi

atau penambahan peralatan baru untuk meningkatkan kinerja atau kapasitas suatu
peralatan

4. Breakdown Maintenance merupakan perawatan yang dilakukan setelah peralatan

atau mesin mengalami kerusakan secara mendadak sehingga mesin tidak dapat
dioperasikan. Akibat dari kejadiantersebut antara lain:
a. Volume pekerjaan akan menjadi besar.
b. Suku cadang yang mengalami kerusakan menjadi banyak.
c. Kehilangan waktu produksi.
PERAWATAN PADA MESIN CUTTING WHEEL

Mesin Cutting Wheel industri Mesin Cutting Wheel umum

 Pemeliharaan dan perawatan mesin dilakukan supaya kondisi mesin dan
peralatan yang digunakan tetap awet / tahan lama, dapat menunjang produksi
secara maksimal.

Hal-hal yang menyangkut pemeliharaan mesin dan peralatannya adalah :

Membersihkan mesin pada saat akan digunakan dan pada saat selesai
bekerja/digunakan.
Chek kondisi tombol-tombol pada memsin apakah berfungsi dengan baik
Chek air pendingin apakah bekerja dengan baik
Chek lampu apakah berfungsi dengan baik
Pada saat digunakan table mesin harus dalam keadaan tertutup
Olesi oli pada bagian yang terbuka dan mudah berkarat
Check Sheet Pengecekan Mesin Cutting Wheel
Pembersihan Bari

Pembersihan bari yaitu untuk

membersihkan mesin dari sisa -
sisa bari setelah proses pemotongan
dari mesin tersebut. Proses
pembersihan ini dilakukan untuk
menghindari menumpuknya bari di
dalam mesin tersebut
Pembersihan Mesin
Pengecekan Kondisi Tombol

Memastikan bahwa kondisi tombol

mesin berfungsi dengan baik dan bekerja
sesuai dengan arah yang telah ditentuka
dari tombol tersebut

Pengecekan Kondisi Tombol

 Pendingin berbentuk cairan dalam
penggerindaan mempunyai dua tujuan :
Pendingin untuk menghilangkan atau meredam
panas akibat gesekan roda gerinda dan benda kerja.
Panas yang ditimbulkan dapat memuaikan
permukaan benda bahkan memecahkan dalam
bentuk guratan halus pada permukaan benda kerja Air Pendingin
Pendingin untuk menghilangkan kotoran atau
serbuk hasil penggerindaan (chip). Kotoran yang
menempel dapat menganggu ketajaman roda gerinda
yang selanjutnya mempengaruhi hasil
penggerindaan. Pemeriksaan kelancaran pendingin
selain campuran antara air dan larutan pendingin, Air PendinginPendingin yang sering dipakai ada
termasuk pula memeriksa pompa dan pipa-pipa dua jenis minyak pendingin yaitu :
pendingin sampai pengaturan pancaran pendingi Minyak dromus A ialah oli yang belum dicampuri
pada ujung nozzle yang mengarah pada roda gerinda air, berwarna coklat bening, dan berfungsi
membantu dalam proses mebuat ulir luar dengan
dan benda kerja tap atau tap mesin, dan mengefrais
Minyak dromus B ialah minyak Dromus A yang
dicampur air dengnan perbandingan 1:20
sehingga warnanya berubah menjadi putih seperti
susu, fungsinya sebagai pendingin pada proses
bubut, pengefraisan, skrap, menggraji, mengebor
dan menggerinda
Lampu Peneranagn

Mengingat penerangan dalam

proses cutting wheel sangat
penting, yaitu sebagai penerangan
didalam mesin alat pemotong
tersebut. Hal ini diperlukan
karena demi kelancaran produksi
dan juga untuk memantau apabila
ada kelainan dalam proses mesin
ini. Ini juga sangat mempengaruhi
kualitas barang yang di hasilkan
Penerangan Mesin Cutting Wheel
dari alat potong ini..
Table mesin harus dalam keadaan tertutup

Fungsi utama penutup mesin ini

lebih kedalam keamanan/safety
untuk operator itu sendiri. Hal ini
perlu untuk menghindari kecelakaan
kerja pada saat pengoperasian
mesin. Selain itu juga dapat
menghindari tumpahan - tumpahan
dari ari air pendingin yang Penutup mesin
digunakan dalam mesin ini.
 Pengolesan Oli

Proses pengolesan oli pada bagian mesin

yang terbuka bertujuan untuk menghindari
karat pada mesin, terutama untuk material
baja. Hal ini dapat mengurangi sifat
korosif pada bagian luar mesin. Dengan
demikian akan menambah umur
pemakaian dari mesin dan dapat
digunakan lebih lama, serta dapat
menambah produktifitas mesin cutting
wheel itu sendiri.
Pengolesan Oli pada bagian yang terbuka
Kesimpulan

Perawatan adalah segala sesuatu yang dilakukan untuk mencegah kerusakan

terhadap suatu obyek, sehingga diharapkan dapat berfungsi secara maksimal
sesuai dengan spesifikasi dan kemampuannya. Pada dasarnya perawatan mesin
cutting wheel adalah untuk menjaga performance mesin agar selalu dalam kondisi
optimal sehingga dapat menunjang produktifitas dalam industri. Dalam hal ini
perawatan dapat berupa perawatan periodic atau berkala maupun perawatan secara
corective.
Perawatan yang dilakukan yaitu pada mesin Cutting Wheel, terdapat komponen-
komponen yang harus dilakukan perawatan atau penggantian berkala. Komponen-
komponen tersebut berupa mata gerinda, air pendingin, dan lain-lain. Masing-
masing dari komponen mesin mempunyai perlakuan perawatan yang berbeda-
beda, tergantung dari waktu pemakaian mesin. Semakin rutin kita mengecek atau
melakukan perawatan pada mesin, maka semakin awet pula performance dari
mesin dalam produksi di perusahaan tersebut.
TERIMA KASIH