Anda di halaman 1dari 12

PEMBUATAN MORFOLOGI

TiO2 DENGAN PROSES


HIDROTERMAL
Disusun Oleh :
1. Boby Nurhakim 3335121953
2. Heri Paski 3335122190
Pendahuluan
TiO2 merupakan bahan kimia bersifat semikonduktor dan
fotokatalis yang dapat disintesis melalui proses sulfat dari
TiOSO4 dan kalsinasi pada suhu 800-1000C menghasilkan
TiO2 anatase maupun melalui proses klorida dari distilasi
TiCl4 dan direaksikan dengan O2 pada suhu 1000 sampai
dengan 1400 C menghasilkan TiO2 rutil.
Dalam bidang industri, TiO2 sering digunakan :
a. Pemurnian air
b. Sensor Gas
c. Pewarna atau Cat
SIFAT DARI TiO2
Tidak beracun
Tahan korosi
Stabil terhadap temperatur
Murah
Super reaktif terhadap cahaya
Fase Kristal dari TiO2
TiO2 memiliki tiga fase Kristal, yaitu
Fase Anatase (450 650oC)
Fase Rutil (915oC)
Fase brukit
MORFOLOGI NANOPARTIKEL TiO2

a. Nanotube overall ; b. nanotube; c. nanowires; d. nanofibers; e. nanorods


Metode Sintesis TiO2
Metode Template
Metode Anoda Elektrokimia
Metode Sintesis Hidrotermal
METODE
Metode Kelebihan Kekurangan
Metode Tempelate 1. Dimensi dari 1. Morfologi dari
nanotubes dapat nanotubes dapat
dikontrol oleh ukuran rusak selam post-
dan jenis percetakan removal dari cetakan
2. Keseragaman ukuran 2. Peningkatan Harga
dapat terbentuk bahan yang tidak
stabil dalam jangka
panjang
Metode Anoda 1. Metode yang lebih 1. Massa produksi yang
Elektrokimia praktis terbatas
2. Kelurusan bentuk dari 2. Penggunaan pelarut
nanotube dengan yang beracun seperti
aspek rasio tinggi HF
dapat terbentuk 3. Distribusi yang
panjang dan
pemisahan dari
nanotubes pada
lapisan yang luas
tidak berkembang
baik.
Metode Hidrotermal 1. Proses yang 1. Waktu reaksi yang
Sintesis Hidrotermal
Merupakan salah satu proses kristalisasi suatu
bahan dari larutan dengan kondisi suhu dan
tekanan tertentu.
Dalam industri proses ini biasanya digunakan
dalam pre-treatment katalis zeolit.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
BENTUK NANOTUBE TiO2
Mikrostruktur TiO2 yang mudah dipengaruhi oleh :
Materi awal
Anatase : bereaksi secara cepat dalam produksi
nanotubes, dengan kristalin yang kecil
Rutil : reaksi tidak sempurna membentuk nanorods,
dengan ukuran kristalin yang besar yang mampu
memproduksi nanotubes dengan panjang mencapai
ratusan nanometer
Konsentrasi pelarut
Konsentrasi pelarut sangat berperan dalam proses
hidrotermal.
Hanya sebagian kecil nanotubes yang terbentuk
ketika konsentrasi NaOH lebih kecil dari 5M atau
lebih besar dari 18 M.

Jenis pelarut
Pelarut yang dapat digunakan adalah NaOH,
NH4OH, KOH, LiOH
Kondisi sintesis (waktu dan suhu reaksi)
Secara umum panjang dan bentuk kekristalan dari
TiO2 akan bertambah seiring bertambahnya suhu
proses hidrotermal.
Pada suhu 130-150oC akan menghasilkan
kemurnian nanotubes yang tinggi serta luas
permukaan yang besar.
130-150oC nanotubes
130-240oC nanowires
180-250oC nanoribbons
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai