Akibat Bising
(NIHL)
Definisi
Subyektif : bunyi yg tidak diinginkan
Obyektif : terdiri dari getaran kompleks
berbagai frekuensi &
amplitudo
baik periodik / non periodik
BISING
Intensitas Waktu
PAJANAN
bising Per hari dalam
(dB) jam
80 24
82 16
85 8
88 4
91 2
94 1
97
100
Tabel . Intensitas bunyi dan waktu PAJANAN yang diperkenankan (dikutip dari Departemen Tenaga Kerja 1994 1995 )1
Pengaruh bising terhadap pekerja
Reaksi adaptasi
Peningkatan ambang dengar sementara
Peningkatan ambang dengar menetap.
Usia :
Aterosklerosis
Hipertensi
Proses penuaan
Getaran.
Penggunaan zat ototoksik.
Merokok ( belum dpt dibuktikan ).
Riwayat pajanan bising sebelumnya.
Efek fisiologi & psikologi akibat
bising
Cepat lelah
Penurunan kewaspadaan
Penurunan prestasi
Penurunan ambang dengar
Stres
Penegakan Diagnosis NIHL
Diagnosis :
Anamnesis : umur, RPS, RPD, RPK.
a. Peny. Telinga sebelumnya
b. riwayat trauma
c. mendadak, bertahap
d. Riw.Kerja: bising tempat kerja >85 dB, lama
paparan / hari, pelindung telinga,
Cek pendengaran berkala.
Required otologic history information
Hearing loss in family
Diseases or infection
Ear problems and symptoms
Injury to head or ear
Use of drugs
Prior occupational service,military service
Toxic substances exposures
Non occupational activity
Pemeriksaan Fisik :
Pemeriksaan pendengaran :
audiometri nada murni 12 16 jam bebas
paparan bising,
Dilakukan secara berkala 6 bl
hati-hati malingering.
Penatalaksanaan
Pemeriksa yg terlatih
AUDIOMETRI NADA MURNI
Kontrolengineering ,kontrol
administrasi dan penggunaan alat
pelindung Pendengaran yang tepat
dapat meningkatkan keberhasilan PKP
Perhitungan kecacatan
akibat kerja
Perhitungan cacat