Anda di halaman 1dari 10

BAB V

PERANAN KELUARGA, SEKOLAH DAN MASYARAKAT


DALAM PENDIDIKAN

Sistem pendidikan nasional yang semesta,


menyeluruh dan terpadu dalam rangka pembangunan
manusia Indonesia seutuhnya dan masyarakat
Indonesia seluruhnya serta merupakan wairarta
kelangsungan hidup bangsa dan negara, pada
hakikatnya menjadi tanggung jawab seluruh bangsa
Indonesia dan dilaksanakan oleh keluarga,
masyarakat, dan pemerintah.
Dalam rencana pembangunan lima tahunan
ditegaskan bahwa pendidikan adalah menjadi
tanggung jawab bersama antara keluarga,
masyarakat, dan pemerintah serta diusahakan agar
dapat dimiliki oleh masing-masing individu.
A. Peranan Keluarga Dalam Pendidikan
Keluarga adalah merupakan lembaga
pendidikan pertama dan utama dalam masyarakat,
karena dalam keluarga manusia dilahirkan,
berkembang menjadi dewasa.

Pendidikan dalam keluarga akan selalu


mempengaruhi tumbuh dan berkembangnya watak,
budi pekerti dan kepribadian tiap-tiap manusia.

Pendidikan dikeluarga inilah yang akan


digunakan oleh anak sebagai dasar untuk
mengikuti pendidikan selanjutnya disekolah.
B. Peran Sekolah Dalam Pendidikan
Menurut Pasal 9 Ayat 2 Undang-undang Sistem
Pendidikan Nasional Pada tanggal 27 Maret 1989
Nomor 2 Tahun 1989 dinyatakan, Bahwa satuan
pendidikan yang disebut sekolah merupakan bagian
dari pendidikan yang berjenjang dan
berkesinambungan.
Tanggung jawab sekolah sebagai lembaga
pendidikan formal didasarkan atas tiga faktor yaitu:
a. Tanggung jawab formal
Kelembagaan pendidikan sesuai dengan
fungsi, tugasnya dan mencapai tujuan
pendidikan menurut ketentuan perundang-
undangan yang berlaku.
b. Tanggung jawab Keilmuan
Berdasarkan bentuk, isi dan tujuan dan
tingkat pendidikan yang dipercayakan
kepadanya oleh masyarakat yang
dipercayakan kepadanya oleh masyarakat
sebagaimana dalam Pasal 13, 15 dan 16
Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional.

c. Tanggung jawab Fungsional


Tanggung jawab yang diterima sebagai
pengelola Fungsional dalam melaksanakan
pendidikan oleh para pendidik yang diserahi
kepercayaan dan tanggung jawab
melaksanakan berdasarkan ketentuan
perundang-undangan yang berlaku sebagai
limpahan wewenang dan kepercayaan serta
tanggung jawab yang diberikan oleh orang
tua peserta didik.
Hak Siswa :
1. Menerima pelajaran
2. Mengikuti kegiatan yang diadakan sekolah
3. Menggunakan semua fasilitas yang ada
4. Memperoleh Bimbingan dan sebagainya

Kewajiaban siswa :
1. Hadir pada waktunya
2. Mengikuti pelajaran dengan tertib
3. mengikuti ulangan, atau kegiatan-kegiatan
lain yang ditentukan oleh sekolah
4. Menaati tata-tertib dan peraturan yang
berlaku, dan sebagainya.
C. Peran Masyarakat Dalam Pendidikan
Masyarakat merupakan lembaga pendidikan yang
ketiga setelah pendidikan di lingkungan keluarga
dan lingkungan sekolah.
Lembaga pendidikan yang diselenggarakan oleh
masyarakat adalah salah satu unsur pelaksanaan
asas pendidikan seumur hidup.
Peran masyarakat antara lain menciptakan
suasana yang dapat menunjang pelaksanaan
pendidikan nasional, ikut menyelenggarakan
pendidikan non pemerintah (swasta), membantu
pengadaan tenaga, biaya, sarana dan prasarana,
menyediakan lapangan kerja, membantu
pengembangan profesi baik secara langsung
maupun tidak langsung
Peran masyarakat tersebut dilaksanakan melalui
jalur-jalur (a. Perguruan swasta, b. Dunia usaha,
kelompokprofesi, d.lembaga swasta lainnya).
a. Peran perguruan swasta
perguruan swasta mempunyai tanggung jawab dan
peran yang penting dalam usaha ikut serta
melaksanakan pendidikan nasional karena itu
pertumbuhan dan kemampuan perlu
dikembangkan berdasarkan pola pendidikan
nasional yang mantap dengan tetap mengindahkan
ciri khas perguruan yang bersangkutan.

b. Peran Dunia Usaha


sebagai masyarakat dunia usaha mempunyai
kaitan yang erat dengan unsur-unsur kehidupan
masyarakat lainnya, termasuk pendidikan.
Hubungan dunia usaha dapat dilihat dari dua sisi
1. Dunia usaha sebagai konsumen pendidikan
dalam arti dunia usaha memanfaatkan dan
mengambil dari hasil pendidikan yang berupa
lulusan.
2. Dunia usaha sebagai pengembang dan
pelaksanaan dalam menyelenggaraan sistem
pendidikan.
Peran dunia usaha dalam menyelengaraan
sistem pendidikan nasional dapat dilakukan
dengan berbagai cara :
a. Melakukan sistem magang
b. Membentuk konsorsium pengadaan dana
yang dapat dimanfaatkan untuk usaha-usaha
pendidikan.
c. Menyediakan fasilitas untuk kepentingan
pendidikan dan latihan.
d. Mengadakan latihan prajabatan dan
penataran.
e. Mengadakan program pendidikan
kemasyarakatan seperti wajib program
pendidikan minimum untuk karyawan.
f. Pengadaan keria sama dengan sekolah-
sekolah kejuruan dan lembaga pendidikan lain.
C. Peran Kelompok Profesi
di dalam masyarakat yang sedang membangun,
keterampilan dan keahlian sangat diperlukan,
sehingga dengan sendirinya kelompok profesi
menjadi sangat penting dan menentukan
Karena itu peranan kelompok profesi menjadi
penting pula dalam pelaksanaan sistem pendidikan
nasional.

Peranan kelompok profesi dalam sistem


pendidikan nasional antara lain adalah :
a. Merencanakan dan menyelenggarakan
latihan keterampilan dan keahlian.
b. Menjamin dan menguji kualitas keterampilan
dan keahlian tersebut.
c. Menyediakan tenaga-tenaga pendidikan
untuk berbagai jenis pendidikan, terutama
pendidikan kemasyarakatan dan pendidikan
khusus.
TUGAS
LANDASAN PENDIDIKAN

Disusun :

Fajar Bahagia 20177370037

Opan Ahmad 20177370028

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI


2017

Anda mungkin juga menyukai