Pemerian : Serbuk hablur, putih hingga hampir putih; berbau
khas lemah. Kelarutan : praktis tidak larut dalam air; sangat mudah larut dalam etanol, dalam metanol,dalam aseton dan kloroform;sukar larut dalam etil asetat CMC NA Pemerian : Serbuk atau granul, putih sampai krem, higroskopik Ukuran partikel : 90.000-700.000 Kelarutan : Mudah terdispersi dalam air membentuk larutan koloidal, tidak larut dalam etanol, dalam eter dan dalam pelarut organik lain. Titik didih : 227C - 252C pKa : 4,3 Bobot Jenis : 0,52 gr/cm - 0,78 gr/cm pH : 6,5-8,5 Stabilitas : stabil meskipun bahan higroskopis dalam bentuk larutan stabil pada pH 2-10, pengendapan terjadi pada pH 2, viskositas berkurang pada pH 10 Inkompatibilitas : Inkompatibel dengan larutan asam kuat dan garam dari beberapa logam Pemeriaan : hablur kecil, tidak berwarna atau serbuk hablur, tidak berbau atau berbau khas lemah, tidak berasa , tidak berwarna putih, mempunyai sedikit rasa terbakar Kelarutan : sukar larut dalam air, sukar larut dalam benzena, sukar larut dalam tetraklorida, mudah larut dalam etanol, dan eter. Titik lebur : 1250 dan 1280 pKa / pKb : pKa = 8,4 pada 220C Bobot jenis :- pH larutan :36 Stabilitas : Mudah terurai oleh cahaya Inkompatibilitas : dengan senyawa bentonite, magnesium trisiklat, talk, tragakan, sorbitol, atropin. Pemeriaan : serbuk putih atau hablur kecil, tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa, tidak berwarna Kelarutan : sangat sukar larut dalam air, mudah larut dalam, etanol dan eter, sukar larut dalam air mendidih. Titik lebur : antara 950 dan 980 pKa / pKb : pKa 8,4 pada 22C Bobot jenis : 180,21 g/mol pH larutan : 4-8 Stabilitas : Kelarutan dalam air pada pH 3-6 bisa disterilkan dengan autoclaving tanpa mengalami penguraian, pada pH 3-6 kelarutan dalam air stabil (penguraian kecil dari 10%) Inkompatibilitas : dengan senyawa magnesium trisiklat, magesium, silikat. Kegunaan : sebagai pengawet Sirupus Simplex
Pemerian : tidak berwarna, rasa manis, tidak berbau, cairan
jernih, tidak berwarna Kelarutan : larut dalam air, mudah larut dalam air mendidih, sukar larut dalam eter Titik lebur : 1800 Bobot jenis : 1,587 gram/mol Stabilitas : ditempat sejuk Kegunaan : sebagai pemanis Aquadest Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna, tidak berbau. Polimorfisme :- Ukuran Partikel :- Kelarutan : Larut dalam air. Titik Lebur :100oC Bobot Jenis :1 pKa/pKb :- pH : 5 sampai 7 Stabilitas : Stabil pada semua keadaan fisik. Inkompatibilitas : Bereaksi dengan zat yang rentan dengan reaksi hidrolisis. Pemerian : cairan, tidak berwarna, kuning pucat atau kuning kehijauan, bau aromatik, rasa pedas dan hangat, kemudian dingin. Kelarutan : dalam etanol larut dalam 4 bagian volume etanol (70%) P, opalesensi yang terjadi tidak lebih kuat dari opelesensi larutan yang dibuat dengan menambahkan 0,5 ml AgNO3 0,1 N pada campuran, 0,5 NaCl 0,02 N dan 50 ml aquadest. Bobot per ml : 0,897 gr sampai 0,910 gr Penyimpanan : dalam wadah tertutup rapat, terisi penuh, terlindung dari cahaya Khasiat dan penggunaan : zat tambahan, karminativum R/ Ibuprofen 1% CMC NA 15% Methyl Paraben 0,18 % Propyl Paraben 0,02% OL. Menthae piperita 2gtt Aquadest ad mL Timbang seluruh zat aktif dan bahan tambahan. Kembangkan CMC Na dengan menggunakan aquadest panas sebanyak 20 kali dari jumlah CMC yang akan digunakan. Dengan cara menaburkan CMC Na diatas air panas yang telah ditempatkan didalam mortir. Biarkan CMC Na terbasahi, lalu gerus hingga terbentuk mucilago. Kemudain masukkan ibuprofen sedikit demi sedikit kedalam CMC Na yang telah terbentuk mucilago. Larutkan metilparaben didalam aquadest panas. Larutkan juga propilparaben didalam aquadest. Semua bahan dimasukkan kedalam matkan. Diaduk dengan menggunakan stirer hingga homogen. Masukkan kedalam botol yang telah ditara, aquadest ad 100ml. Evaluasi produk akhir. Beri etiket.