Anda di halaman 1dari 22

PERADABAN

ISL AM DI PERSIA
NAMA KELOMPOK
ALFIN PRADITTHA RAKA 121411231085
FENDI PUTRAASA P 121411231092
ABDURRAHMAN NUR F 121411231094
F E B B Y Y O G A R I S K YA 121411231105
OVERVIEW
Sejarah Bangsa Persia Masjid Jamih Yazidi
Pengenalan Islam ke Persia Kebangkitan Syiah
Penakhlukan Kerajaan Sassanid oleh Kaum Masjid Shah Shiragh
Muslimin Kerajaan Safawi
Masa Kejayaan Islam Kemajuan Peradaban Islam pada Masa
Gerakan Separatis Persia sebagai Awal pemerintahan raja abas di Persia
Munculnya Syiah Syiah Sebagai Agama Mayoritas
Syiah Mendominasi Politik Persia Masjid Shah
Membendung Paham Syiah di Persia Persia Moderen
Perjanjian dengan Mongolia
Invasi Bangsa Mongolia
Kembalinya Kekhalifahan Islam
BANGSA PERSIA
Bangsa Persia sudah ada sejak tahun 2000 SM
Salah satu tempat dimana peradaban manusia dimulai
Merupakan jalur penghubung antara Asia dan Eropa
Pada masa lampau jalur ini merupakan tempat bertemunya
pedagang dari penjuru dunia
Saat ini, wilayah Persia atau Iran berbatasan dengan Rusia, dan Laut
Kaspia di sisi utara, Palestina dan Afghanistan di sisi timur, Turki dan
Irak di sisi selatan, serta Teluk Persia dan Oman di sisi selatan.
PENGENALAN ISLAM KE PERSIA

Melalui surat yang dikirim oleh Nabi Muhammad SAW kepada


kerajaan Sassanid. (8 Hijriyah / 629 Masehi)
Ajakan Abu Bakar As-Shiddiq kepada Ratu Boran.
Ajakan ini ditolak karena ratu Boran takut kehilangan jabatan.
Menjadi agama minoritas melalui pedagang dari Arab.
PENAKHLUKAN KERAJAAN SASSANID
OLEH KAUM MUSLIMIN
Terjadi pada tahun 16 Hijriyah (637 Masehi).
Penakhlukan ini ada dibawah perintah Khalifah Umar bin Khattab.
Pasukan Islam dipimpin oleh Khalid bin Walid.
Banyak penduduk Majusi (Zoroaster) yang memeluk Islam.
Pada abad ke 10 masehi, Islam berhasil menjadi agama mayoritas di
Persia
MASA KEJAYAAN ISLAM

Terjadi semasa Kekhalifahan Bani Abbasiyah pada tahun 133 H 656


H (750 M 1258 M)
Muncul beberapa tokoh penting dari wilayah Persia.
Imam Al-Bukhari: Penulis kumpulan Hadist Bukhari.
Muhammad bin Musa Al-Khwarizmi: Matematikawan penemu alogaritma.
Ibnu Haitham: Fisikawan peneliti Optik dan perhitungan Kalkulus
Jalaluddin Muhammad Rumi: Sastrawan dan penyair.
GERAKAN SEPARATIS SEBAGAI AWAL
MUNCULNYA SYIAH
Kekhalifahan Abbasiyah tidak memberikan jabatan pada orang selain Arab
Munculnya berbagai gerakan separatis di Persia untuk memiliki pemimpin dari
bangsa Persia sendiri
Pada abad ke 10 masehi muncul berbagai kerajaan kecil di wilayah Persia seperti
Bani Tahiridiyah di Khurassan, Bani Saffariyah di Sistan, dan Bani Samaniyah di
Bukhara
Separatis dari Bani Samaniyah yang beraliran Sunni mengakui Syiah untuk
mendapat dukungan lebih banyak
SYIAH MENDOMINASI POLITIK

Bani Samaniyah memperbolehkan adanya bangsawan dari Bani Buwaihiah


(pemeluk aliran Syiah Zayyidi)
Kerajaan Bani Samaniyah ditakhlukan Kekhalifahan Abassiyah, Bani Buwaihiah
tetap diperbolehkan berpolitik di lingkup Persia
Bani Buwaihiah mendominasi politik Kekhalifahan Bani Abbasiyah
Bani Buwaihiah menjabat sebagai Amir Al-Umara (Panglima Tertinggi) di wilayah
Bandar Abbas (Pusat kota perdagangan di Persia).
Bani Buwaihiah memperbolehkan praktek ibadah Syiah dan Upacara keagamaan
Syiah di wilayah Persia, Kekhalifahan Abassiyah memperbolehkan sebagai bentuk
toleransi
MEMBENDUNG PAHAM SYIAH

Jabatan Bani Buwaihiah jatuh pada bangsawan dari Turki


Seljuk yang beragama Islam Sunni pada tahun 447 H (1055
M)
Salajiqah Al-Kubro melarang segala bentuk peribadahan dan
perayaan Syiah
Melarang adanya bangsawan beragama Syiah, Bani
Buwaihiah kembali tidak diakui
PERJANJIAN DENGAN MONGOLIA
Kesultanan wilayah Khwarasmi di Persia membuat perjanjian dengan
bangsa Mongolia yang telah menakhlukan China
Shah Alaluddin Muhammad, Sultan Khwarasmi, bekerjasama
melawan Kekhalifahan Islam yang berpusat di Baghdad karena
berselisih paham dengan Khalifah An-Nasir di Baghdad (1219
masehi)
Perlawanan Mongolia dan Kesultanan Khawasmi gagal, Baghdad
tetap menjadi milik Kekhalifahan Abassiyah
INVASI BANGSA MONGOLIA

Salaluddin Muhammad menangkap pedagang dari Mongolia karena takut apabila


Mongolia berkonspirasi untuk menyerang Khwarasmi
Mongolia menyerang Persia pada tahun 1920 masehi
Pada tahun 1222 masehi Persia berhasil dikalahkan
Persia menjadi wilayah kunci bagi Mongolia untuk menakhlukan Kekhalifahan di
Baghdad
Mongolia tidak menyebarkan agama mereka (Tengrisme) pada penduduk Persia
Semua Agama diperbolehkan beribadah sesuai keyakinan, termasuk Syiah dan
Islam
KEMBALINYA KEKHALIFAHAN ISLAM

Kekhalifahan Abassiyah yang berpusat di Kairo menyerang Mongolia di


wilayah Khwarasmi yang dipimpin oleh Hulegu Khan, cucu dari Genghis
Khan, pada 1260 masehi.
Kekhalifahan Abassiyah di bantu oleh Berke Khan, cucu dari Genghis
Khan, yang memeluk Islam
Persia kembali berada dibawah pimpinan Khalifah dari Bani Abassiyah
Syiah kembali dilarang oleh Kekhalifahan Bani Abassiyah
Beberapa Syiah mendirikan kerajaan sendiri namun tidak dapat bertahan
lama
MASJID JAMIH
YAZIDI
Dibangun pada 1324 masehi
Terdapat di wilayah Yazd
Dibangun oleh Bani Buwaihiah
meski begitu masjid ini tidak beraliran Syiah
sampai masa kerajaan Safawi
KEBANGKITAN SYIAH

Shah Ismail I yang beragama Syiah mendeklarasikan diri sebagai


penguasa wilayah Farsi (Persia)
Pada tahun 1500 M, Shah Ismail I memberontak pada Kekhalifahan
Islam, memanfaatkan momen perang antara Kekhalifahan Islam
dengan Turki Usmani
Mendirikan kerajaan Safawiyah pada tahun 1501 M
Pada tahun 1510 M berhasil menguasai seluruh wilayah Persia
MASJID SHAH SHIRAGH
Dibangun pada 1344 masehi, di kawasan Shariz
Awalnya adalah makam ulama Syiah,
namun dihancurkan oleh
Kekhalifahan Abassiyah
Dibangun lagi pada 1506 M oleh Shah Ismail I
KERAJAAN SAFAWI

berasal dari sebuah gerakan tarekat yang berdiri di Ardabila, sebuah


kota di Azerbaijan, Tarekat ini diberi nama Tarekat Safawiyah
Kerajaan ini menyatakan sebagai penganut Syi'ah dan dijadikan
sebagai madzhab negara.
Dianggap sebagai peletak dasar pertama terbentuknya negara Iran
Nama pendirinya Safi Al-Din, salah satu keturunan Imam Syi'ah yang
keenam Musa al-Kazim.
KEMAJUAN PERADABAN ISLAM PADA
MASA PEMERINTAHAN RAJA ABAS DI
PERSIA
Raja abas 1 berhasil memulihkan ketidak stabilan politik di persia setelah kerajaan safawi yang
dipimpin ismail kalah oleh kerajaan usmani turki.
Langkah-langkah yang dilakukan Raja Abas 1 yakni Menghilangkan dominasi pasukan Qizilbash
atas kerajaan Safawi dengan membentuk pasukan baru yang beranggotakan budak-budak.
Ditangan raja abas, persia menjadi maju di Bidang Politik dan Pemerintahan, Bidang Ekonomi,
Bidang Ilmu Pengetahuan, Filsafat dan Sains, Bidang Perkembangan Fisik dan Seni,
SYIAH SEBAGAI AGAMA MAYORITAS

Memaksa pemeluk Islam, Kristen dan Majusi untuk berpindah agama menjadi Syiah
Atas perintah Shah Ismail I, ribuan orang Islam dibunuh karena menolak berpindah
agama
Peristiwa ini dikutuk oleh Kerajaan Turki Usmani dan Kerajaan Gujurat
Turki Usmani dibawah pimpinan Sultan Salim I berperang dengan Safawiyah pada 1514
m
Penduduk Turki Usmani yang beragama Syiah berpindah mendukung kerajaan
Safawiyah. Karena takut hal ini terus berlanjut, Sultan Salim menghentikan perang
dengan kerajaan Safawiyah
Pada abad ke 17 mayoritas penduduk Persia beragama Syiah hingga sekarang
MASJID SHEIKH LOTFOLLAH
Masjid ini dibangun pada tahun 1602
Terletak di Isfahan, Iran
Dibangun pada masa pemerintahan Shah Abbas I
Dibangun untuk kenyamanan selir-selirnya beribadah
MASJID SHAH
Dibangun pada 1611 M
Terletak di Isfahan
Dinamakan atas nama
Shah Abbas I yang
memerintah saat itu
PERSIA MODEREN

Lebih dikenal sebagai negara Iran


Pada tahun 1906 menjadi negara sekuler (memisahkan antara agama dan
politik)
Setelah pemberontakan pada Shah Reza Pahlevi di tahun 1979, berubah menjadi
Republik Islam Iran dan memberlakukan hukum Syaria
Menjadikan Syiah sebagai agama resmi; Islam,Yahudi, dan Kristen sebagai agama
minoritas. Atheisme dan Bahai dilarang oleh pemerintah.
Tetap memperbolehkan Islam mendirikan sekolah Islam sendiri namun
melarang Masjid selain Masjid Syiah
REFERENSI

Kennedy, Hugh. The Prophet and the Age of the Caliphates. Longman. 2004.
Foltz, Richard. Religions of Iran: From Prehistory to the Present. London: Oneworld publications. pp. 169
173. 2013.
www. iranchamber. com/history/samanids/samanids.php
Nasr,Vali. The Shia Revival. Norton Publisher. 2006.
Hoveyda, Feredoon. The Shah and the Ayatollah: Iranian Mythology and Islamic Revolution. 2003.
www. shirazcity. org/shiraz/ShirazInformation/Sightseeing/Shah-e-Cheraghe.htm
Blake, Stephen P. Half the World - The Social Architecture of Safavid Isfahan. University of Michigan. 2009
Sejarah dan kebudayaan Islam: Imperium Turki Usmani, Jakarta : Kalam Mulia, 1988.

Anda mungkin juga menyukai