PROSES PEMBUATAN

MINYAK JAGUNG
NAMA KELOMPOK : 1. DISA DAMAYANTI (14-2017-039)
2. AMMAR ZAKY FAROUK (14-2014-096)
Minyak jagung adalah minyak yang diekstraksi atau diperas dari biji
jagung, bersifat setengah kering, berwarna kekuningan dan digunakan
untuk membuat sabun, dan minyak.

PENGGUNAAN

Minyak jagung cocok digunakan untuk memasak banyak jenis

makanan. Minyak jagung seringkali digunakan sebagai
alternatif pengganti minyak sawit karena diduga memiliki
kandungan asam lemak jenuh yang lebih rendah.Minyak jagung
juga memiliki rasa yang hampir hambar
 Kandungan Minyak Jagung Komposisi

asam oleat 20%-50%,

asam linoleat 35%-60%

fosfolipid 2%

okoferol,sitosferol dan lilin 2%

triasigliserol 59%

Asam lemak tak jenuh tunggal 24%

asam lemak jenuh (SFA) 13%

DEGUMMIN NETRALISAS
G I

PEMISAHAN
BLEACHING
LILIN

DEODORISA
SI
 Ethanol 30% Slurry Ampas

sebuk Minyak dan Minyak dan Ethanol 30%

Biji Jagung Jagung Ethanol 30% dan air
Crushing
Crusher Ekstraksi Ethanol 30% Centrifuge Evaporator Decanter 01

Adsorben Ethanol 30%

Minyak
Minyak dan
Minyak air Sabun NaOH
Bleaching Decanter 02 Washing Neutralizer
Crushing

air
NaOH

Minyak

Steam
Deodorisasi
Minyak Jagung Murni
 TANGKI NEUTRALIZER
PRESSING
mereaksikan kandungan senyawa
Biji jagung dipress ataupun dikecilkan ukuran free fatty acid (FFA) yang ada di dalam minyak
bijinya dengan senyawa basa sodium hidroksida
sehingga terbentuk sabun

EKSTRAKSI BLEACHING
biji jagung dicampur dengan Ethanol 30%
sehingga minyak yang terkandung di biji jagung proses pemurnian untuk menghilangkan
dapat dikeluarkan zat-zat warna yang tidak disukai dalam minyak

centrifuge MENARA DEODORISASI

cairan yang bebas dari padatan (ampas) proses pemurnian minyak yang bertujuan untuk menghilangkan bau
dan rasa (flavor) yang tidak enak dalam minyak
Evaporator

Pemisahan ethanol 30% dan minyak

Decanter
Pemisahan air yang di embunkan
yang tercampur dengan ethanol 30%
 MENCEGAH
STOKE

MENINGKATKAN
RENDAH
KEKEBALAN MANFAAT KOLESTEROL
TUBUH

MEMPERLAMBAT
PENUAAN DINI
Corn Crusher

Bahan Material Body : Pelat Besi Plattezer.

Kapasitas Produksi : 100 – 200 Kg / Jam.
Daya ( Power ) : 5,5 PK ( Motor Bensin ).
Ekstraktor

Bahan Material Body : Stainless steel

Kapasitas Produksi : 500 Kg / Jam.
Daya ( Power ) : 7,5 kW
Centrifuge

Bahan Material Body : Stainless steel

Kapasitas Produksi : 200 Kg / Jam.
Daya ( Power ) : 3 kW
Evaporator

Bahan Material Body : Stainless steel

Kapasitas Produksi : 500 Kg / Jam.
Daya ( Power ) : 3 hp
Decanter 01/02

Bahan Material Body : baja

Kapasitas Produksi : 4-10 m3/jam
Daya ( Power ) : 15 kW
Bleaching

Bahan Material Body : besi

Kapasitas Produksi : 10 m3/jam
Daya ( Power ) : 5 kW
Neutralizer dan
deodorisasi

Bahan Material Body : baja

Kapasitas Produksi : 10 m3/jam
Daya ( Power ) : 10 kW
 FUNGSI ALAT
Corn Crusher
Berfungsi untuk memipil jagung kering dari batangnya yang sudah terkelupas daunnya (
Klobotnya).
Ekstraktor
Berfungsi untuk mengeksrtarksi (menghancurkan/memisahkan) suatu senyawa dari material
padatnya
Centrifuge
Merupakan alat pemisahan anatar solid-liquid atau liquid-liquid dengan menggunakan gaya
sentrifugal
Evaporator
Merupakan alat untuk memekatkan suatu larutan
Decanter 01/02
Alat untuk memisahan crude oil dengan bahan- bahan berbentuk padat seperti serat halus.

Bleaching
Alat untuk memperbaiki warna minyak

Neutralizer dan deodorisasi

Alat untuk menghilangkan kontaminan/ pengotor dan alat untuk memurnikan minyak yang
bertujuan untuk menghilangkan bau dan rasa
Etanol, disebut juga etil alkohol, alkohol
murni,
alkohol absolut, atau alkohol, adalah sejenis
cairan yang mudah menguap, mudah
terbakar, tak berwarna, dan merupakan
alkohol yang paling sering digunakan dalam
Etanol banyak digunakan sebagai pelarut berbagai bahan-bahan
kehidupan sehari-hari
kimia yang ditujukan untuk konsumsi dan kegunaan manusia

Etanol termasuk ke dalam alkohol

rantai tunggal, dengan rumus kimia
C2H5OH dan rumus empiris C2H6O.
Ia merupakan isomer konstitusional Etanol telah digunakan secara luas sebagai pelarut zat aroma,
dari dimetil eter. Etanol sering perasa, pewarna, dan obat-obatan
disingkat menjadi EtOH, dengan “Et”
merupakan singkatan dari gugus etil
(C2H5).
Fuel Grade (jenis untuk bahan
bakar)

Food Grade (jenis untuk makanan

Reaksi penyabunan merupakan reaksi hidrolisis lemak/minyak
dengan menggunakan basa kuat seperti NaOH atau KOH
sehingga menghasilkan gliserol dan garam asam lemak
atau sabun

Reaksi penyabunan terbentuk dari pertukaran minyak dan

NaOH sehingga terbentuk garam natrium (sabun) dan gliserin.

Sabun adalah salah satu senyawa kimia tertua yang pernah

dikenal. Sabun sendiri tidak pernah secara aktual ditemukan,
namun berasal dari pengembangan campuran antara senyawa
alkali dan lemak / minyak.
TERIMAKASIH