Kelompok 7

Nama Kelompok:
 Hafrizal Mustarifin (41411A0020)
 Nur aini (41411A0078)
 Baiq Rika Apriliana (41411A0014)
 Hafizan Haerullah (41411A0088)
 Sifat-sifat penampang (section properties) suatu penampang komposit
dapat dihitung dengan menggunakan metode luas pengganti (transformed
area method). Prinsip perhitungannya adalah luasan beton pada daerah
tegangan tekan diganti dengan luasan ekuivalen baja.

Dalam analisa penampang komposit, luas beton direduksi dengan

memakai lebar pelat yang sama dengan : bE / n dimana :

bE = Lebar efektif

n = Ratio modulus elastisitas baja dengan beton (Es/Ec )

 Lebar efektif merupakan lebar penampang
pelat di atas balok baja, dimana pelat beton
dianggap memikul tegangan tekan.
 Lebar Efektif

Gambar: Dimensi Lebar Efektif Penampang Balok Komposit

 Lebar Efektif

1. Secara umum, lebar efektif sayap (flens)

untuk balok komposit dapat dinyatakan
sebagai berikut:
bE = bf + 2 b
 Lebar Efektif

2. Sedangkan lebar efektif maksimum yang

disyaratkan oleh AISC ialah sebagai berikut :
a. Untuk gelagar tengah dengan pelat di kedua sisi
gelagar :
bE = L/4
bE = bo (untuk jarak balok yang sama)
bE = 16 ts
 Lebar Efektif

b. Untuk gelagar tepi dengan pelat hanya di salah

satu sisi gelagar :
bE = L/4 + bf
bE = ½ (bo + bf)
bE = bf + 6 ts
B. Ratio Moduer (n)

Rasio moduler merupakan pebandingan antara modulus

elastisitas baja dengan modulus elastisitas beton.
n = Es/Ec
1. modulus elastisitas baja (Es)
Berdasaran PPBBI 1984 modulus elastisitas baja adalah
Ec = 2,1 x 10^ˉ6
2. modulus lastisitas beton (Ec)
Berdasaran SNI 2847 2013 diambil sebesar Wc^1,5 x 0,043√f’c
(dalam Mpa) Untuk nilai Wc, antara 1440 dan 2560 kg/m3. Untuk
beton Normal diijinkan diambil sebesar 4700√f’c.
Gambar : Garis Netral Komposit

Dari gambar penampang tersebut di atas, akan diperoleh momen

statis terhadap garis netral beton sebag ai berikut :
As.d1 = At. dc , sehingga diperoleh dc sama dengan :

As = luas baja, dari tabel baja profil (cm2)

At = As + Ac (cm2)
Ac = bE.d (cm2)
dt = jarak titik netral baja dan beton (cm)
Momen inersia penampang komposit dapat dihitung sebagai berikut :

Dimana :
Ic = 1/12 bE. d3
Is = momen profil baja (dari tabel prof baja)