Anda di halaman 1dari 24

Apa Biosecurity ???

 Rancangan praktis untuk mencegah


penyebaran penyakit dalam farm.
 Menjaga fasilitas yang dapat memperkecil
lalu lintas organisme biologis melintasi
batasnya.
Biosecurity tidak mahal…….
 Murah
 Efektif bila masuk dalam proses
pengendalian penyakit
 Tidak ada pencegahan penyakit tanpa
penerapan biosecurity
Komponen utama Biosecurity
 ISOLASI, pemisahan hewan berdasarkan
pengendalian lingkungan (dg ayam kampung,
burung, dll)
 Kontrol LALULINTAS, keluar masuk farm dan di
dalam farm
 SANITASI, desinfeksi bahan-peralatan-orang yang
masuk dan kebersihan personel kandang
Penyebar Penyakit
 Unggas sakit
 Unggas carrier (sakit dlm masa penyembuahan)
 Sepatu pakaian pegawai, tamu
 Kontak dengan hewan yang berpenyakit
 Ayam mati dikubur tidak layak
 Air kotor
 Tikus, hewan dan burung liar
 Kendaraan
 Angin
BIOSECURITY
(yang …Ekonomis, Toleransi, Resiko Relatif)
 Membuat kandang isolasi yang terpisah
 Segera membuang ayam mati dengan membakar,
mengubur, dijadikan pupuk, kirim ke tempat lain
 Pemindahan ayam sebaiknya pakai keranjang
plastik
 Maksimalkan pencucian kandang, mencegah ayam
baru bersentuhan dengan kotoran lama. Pencucian
total minimal 1 x/thn.
 Pengelolaan kotoran ayam dan kandang
 Daerah bebas pohon dekat kandang
 Gunakan alas kaki berbeda, bak celup (desinfektan)
 Pencucuian tampat minum dengan desinfektan
 Meningkatkan manfaat sinar matahari
SANITASI
 Sanitasi dalam dunia peternakan
didefinisikan sebagai usaha pencegahan
penyakit dengan cara menghilangkan
atau mengatur faktor-faktor lingkungan
yang berkaitan dalam rantai perpindahan
penyakit dalam suatu peternakan.
BIOSAFETY
 Biosafety adalah kondisi dan upaya
untuk melindungi personal atau operator
serta lingkungan peternakan
(laboratorium) dan sekitarnya dari agen
penyakit hewan dengan cara menyusun
protokol khusus, menggunakan protokol
pendukung dan menyusun desain
fasilitas pendukung.
BIOSECURITY
 Biosecurity adalah kondisi dan upaya untuk
memutuskan rantai masuknya agen
penyakit ke induk semang dan / atau
upaya memastikan agen penyakit yang
ditemukan dalam suatu peternakan
secepatnya dimusnahkan agar tidak
menyebar di dalam peternakan ataupun
keluar peternakan /atau menjaga agen
penyakit yang disimpan dan diisolasi dalam
suatu laboratorium tidak mengkontaminasi
atau tidak disalahgunakan misalnya untuk
bioterorisme.
Sarana Biosecurity
 Desinfeksi adalah suatu kegiatan untuk mematikan
atau menghentikan pertumbuhan hama penyakit
pathogen yang terdapat pada bermacam-macam
permukaan (Benda hidup dan benda mati) dengan
mengunakan desinfektansia.
 Desinsektisasi (Pengertian menurut PP No. 82 Tahun 2000
Penjelasan Pasal 1 angka 21): adalah upaya yang dilakukan
untuk membebaskan media pembawa dari hama
insekta, antara lain seperti pemberian insektisida,
DDT dll.
 Fumigasi (Pengertian menurut PP No. 82 Tahun 2000 Penjelasan
Pasal 1 angka 21): adalah upaya yang dilakukan untuk
membebaskan media pembawa dari jasad renik
dengan cara pemberian uap fumigan, antara lain
seperti KMn O4 dll.
Pelaksanaan Biosecurity
 Kontrol Lalu Lintas
 Vaksinasi
 Catatan Riwayat Kandang
 Pencucuian Kandang
Pencucian Kandang Broiler
 Memindah litter
 Membersihkan seluruh bagian kandang dan
peralatan
 Menyikat/menggosok dan desinfeksi TM-
TMA,brooder set
 Semprot-cuci bagian kandang dengan air
sabun, desinfeksi
 Pemasangan peralatan setelah kering
 Desinsektasi bila perlu
 Sediakan bak dekontaminasi
 Selalu gunakan bahan kimia sesuai takaran

Anda mungkin juga menyukai