PERENCANAAN
WILAYAH
Kelompok Benuo Taka :
1. Kurnia Indah
2. Sumi Abdi
3. Rozihan Asward
4. Dedy Nugroho
5. Ricci Firmansyah
6. Ahmad Wahyudin
7. Muhajir
8. Kusnul Khotimah
Master Planning
(Perencanaan Induk)
Comprehensive Planning
(Perencanaan Komprehensif)
Strategic Planning
(Perencanaan Strategis)
Analisis Perencanaan
Moitoring &
Evaluasi Proyek/Tindakan
Penerapan CP di Indonesia
Dari dulu sampai sekarang CP diterapkan pada penyusunan rencana tata ruang wilayah
(RTRW) nasional sampai daerah.
Rencana Tata Ruang Wilayah Mengacu: KepmenKimpraswil 327/ KPTS/M/2002
tentang Pedoman Penyusunan RTRW
Persiapan REVIEW RTRW
Diskusi Terbuka
Pengesahan
Kelebihan CP
Mencakup liputan yang luas tentang berbagai elemen dan aspek
perencanaan serta menampilkan berbagai alternatif perencanaan yang
mungkin dilaksanakan untuk mencapai tujuan dan sasaran
perencanaan dengan mempertimbangkan pontensi dan kendala yang
ada.
METODE -
METODE SALING
BERBAGI
Tujuan Praktis :
1. Menjadikan masyarakat sebagai Subyek, bukan Obyek Pembangunan
2. Mengembangkan kemampuan masyarakat dalam :
- Menganalisa keadaan
- Menggagas program
- Melaksanakan kegiatan
3. Mengubah perilaku aktivitas pembangunan dgn. pendekatan terhadap masyarakat
Sebelas Prinsip
Perencanaan Partisipatif
ANALISA KEADAAN
• Pengenalan
masalah/kebutuhan dan
potensi
• Penyadaran
PERENCANAAN KEGIATAN
PEMANTAUAN / EVALUASI • Perumusan masalah,
Penyesuaian rencana penetapan prioritas
Perbaikan / PP • Identifikasi dan pemilihan
pengembangan kegiatan alternatif pemecahan masalah
• Penyusunan rencana
kegiatan/program
PELAKSANAAN
• Berbagai pengetahuan /
teknologi
• Bekerjasama
• Berbagi pengalaman
Contoh :
PNPM Mandiri Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan
(P2KP)