Anda di halaman 1dari 11

NASIONALISME

Oleh:
Lia Lutfiatus Sa'adah
(0000224437)
XII - Alam 2
Pengertian Nasionalisme:

Nasionalisme adalah satu paham yang menciptakan


dan mempertahankan kedaulatan sebuah negara
(dalam bahasa Inggris nation ) dengan mewujudkan
satu konsep identitas bersama untuk sekelompok
manusia yang mempunyai tujuan atau cita-cita yang
sama dalam mewujudkan kepentingan nasional, dan
nasionalisme juga rasa ingin mempertahankan
negaranya, baik dari internal maupun eksternal
Bentuk-Bentuk Nasionalisme

Nasionalisme kewarganegaraan (atau


nasionalisme sipil) adalah sejenis nasionalisme di
mana negara memperoleh kebenaran politik dari
penyertaan aktif rakyatnya.
Nasionalisme etnis adalah sejenis nasionalisme di
mana negara memperoleh kebenaran politik dari
budaya asal atau etnis sebuah masyarakat.
Nasionalisme romantik (juga disebut
nasionalisme organik , nasionalisme identitas )
adalah lanjutan dari nasionalisme etnis di mana
negara memperoleh kebenaran politik secara
semulajadi ("organik") hasil dari bangsa atau ras;
menurut semangat romantisme.
Nasionalisme Budaya adalah sejenis nasionalisme
di mana negara memperoleh kebenaran politik dari
budaya bersama dan bukannya "sifat keturunan"
seperti warna kulit ,
ras dan sebagainya.
Nasionalisme kenegaraan ialah variasi nasionalisme
kewarganegaraan , selalu digabungkan dengan
nasionalisme etnis.
Nasionalisme agama ialah sejenis nasionalisme di
mana negara memperoleh legitimasi politik dari
persamaan agama.
Faktor-faktor yang melemahkan
nasionalisme:
A. Faktor Eksternal

Globalisasi
Globalisasi mampu meyakinkan masyarakat
Indonesia bahwa liberalisme dapat membawa
kemajuan dan kemakmuran. Sehingga tidak menutup
kemungkinan berubah arah dari ideologi Pancasila ke
ideologi liberalisme. Jika hal tesebut terjadi akibatnya
rasa nasionalisme bangsa akan hilang.
B. Faktor Internal

Provinsialisme, Kedaerahan, Primodialisme


Ketiganya sama-sama mempunyai arti paham yang
menjunjung tinggi daerahnya atau bersifat
kedaerahan, provinsialisme paham yang menjunjung
tinggi provinsi sendiri, primodialisme paham yang
menjujung tinggi daerah asalnya atau daerah
kelahirannya.
Faktor-faktor yang melahirkan
Nasionalisme:
1. Faktor dari dalam (Internal)

• Kejayaan Bangsa Indonesia sebelum Kedatangan


Bangsa Barat.
• Penderitaan Rakyat akibat Politik
Drainage(Pengerukan Kekayaan)
• Adanya Diskriminasi Rasial Diskriminasi
• Munculnya Golongan Terpelajar Pada awal abad ke-
20
2. Faktor dari luar (eksternal)

• Kemenangan Jepang atas Rusia (1905)


• Perkembangan Nasionalisme di Berbagai Negara
Upaya-Upaya Untuk Meningkatkan
Rasa Nasionalisme:

• Menghargai Produk dalam negeri


• Menghargai perjuangan para pahlawan
• Bangga akan bahasa yang kita miliki
• Belajar dan Berprestasi
• Bangga dan melestarikan kekayaan budaya yang di
miliki bangsa ini dalam kehidupan sehari-hari.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai