Anda di halaman 1dari 10

Hipertensi pulmonal

DIAGNOSIS BANDING
HIPERTENSI PULMONAL

DEFINISI Hipertensi pulmonal


adalah suatu penyakit
yang jarang didapat
namun progresif oleh
karena peningkatan
resistensi vaskuler
pulmonal yang
menyebabkan
menurunnya fungsi
ventrikel kanan oleh
karena peningkatan
afterload ventrikel
kanan.
HIPERTENSI PULMONAL

ETIOLOGI • gagal jantung kiri


 terjadinya edema
paru
• HIV,
• Penyakit autoimun
• sirosis hati
• anemia sel sabit,
• penyakit bawaan
• penyakit tiroid.
• Penyakit Paru
Obstruktif Kronik
(PPOK),
• penyakit paru
interstitial
• sleep apnea
HIPERTENSI
PULMONAL
EPIDEMIOLOGI • Lebih sering pada
usia muda dan
usia pertengahan
• Lebih sering pada
Wanita
dibandingkan pria
(2:1)
• Angka kejadian
pertahun sekitar
2-3 kasus per 1
juta penduduk,
dengan rerata
survival dari
onset penyakit
sampai timbulnya
gejala sekitar 2-3
tahun.
HIPERTENSI PULMONAL

MANIFESTASI 1. dispneu saat aktifitas


KLINIS 2. Fatigue
3. Sinkop 13%, 
merefleksikan
ketidakmampuan
menaikan curah
jantung selama
aktifitas.
4. Angina tipikal juga
dapat terjadi
meskipun arteri
koroner normal
tetapi disebabkan
oleh karena
stretching arteri
pulmonalis atau
iskemia ventrikel
kanan,
ABSES HATI AMUBA

PEMERIKSAAN • Ekokardiografi
PENUNJANG mendeteksi kelainan
jantung, disfungsi ventrikel
kiri, shunt (pintas) jantung
• Angiografi  baku emas
untuk menyingkirkan
etiologi lain (penyakit
jantung kiri)
• Elektrokardiografi 
gambaran tipikal: strain
ventrikel kanan, hipertrofi
ventrikel kanan,
pergeseran aksis ke kanan
• Pemeriksaan Radiologi
 Pembesaran hilus,
bayangan arteri pulmonalis
dan pada foto toraks lateral
pembesaran ventrikel kanan
PENATALAKSANAAN HIPERTENSI
PULMONAL
• Terapi konvensional
• memperhatikan dan membatasi aktifitas yang
berlebihan
• Pemberian oksigen untuk mengatasi sesak nafas dan
hipoksia, saturasi oksigen dipertahankan diatas 90 %.
• Penggunaan diuretik untuk mengurangi sesak dan
edema perifer, dapat bermanfat untuk mengurangi
kelebihan cairan terutama bila ada regurgitasi
trikuspidal.
PENATALAKSANAAN HIPERTENSI
PULMONAL
TERAPI MEDIKAMENTOSA
- Penyebabyang diketahui dengan pasti:
• Perawatan dengan bedah mitral stenosis, shunt kiri ke kanan atau kronis dapat diakses
Tromboemboli
• Afterload pengurangan, digoxin (Lanoxin) dan diuretik untuk disfungsi ventrikular kiri
• Pencegahan dan pengobatan infeksi saluran pernapasan
• Menghindari anorectic agen
- Menurunkan resistensi vaskular paru-paru:
• Vasodilators
• Oksigen
• Calcium channel blocker seperti diltiazem (Cardizem) atau nifedipine (Procardia)
• Prostasiklin (epoprostenol [Flolan]) atau analog prostasiklin
• Nitric oksida
• Antikoagulan untuk hipertensi paru primer dan kronis tromboemboli
- Meningkatkan curah jantung
• Parenteral jangka pendek inotropik
• Digoxin
• Mengurangi volume overload:
• Diet rendah garam
• Diuretics
- Transplantasi paru-paru atau atrium septosotomy
HIPERTENSI PULMONAL

KOMPLIKASI • Aritmia
• Terjadi
pembesaran/pembengkaka
n atau kegagalan fungsi
pada jantung bagian kanan
(cor pulmonale
• Penggumpalan darah pada
pembuluh darah kecil di
paru-paru dapat
menyumbat pembuluh
darah yang sudah
mengalami penyempitan
akibat hipertensi pulmonal.
• Pendarahan pada paru-paru
 hemoptysis..

Anda mungkin juga menyukai