JARINGAN EPITEL

Dr. Fasni Halil,M.Kes,SpPK

Fasni Halil 1
JARINGAN EPITEL

Termasuk salah satu dari 4 jaringan utama

Tdd sel-sel yg sangat rapat tanpa BAS

Tidak mengandung pembuluh darah (avascular)

Berdiri di atas jaringan lain yg kaya pembuluh darah

Sel-sel epitel melekat pada membrana basalis

Fasni Halil 2
 PERKEMBANGAN JARINGAN EPITEL

• EKTODERM :
• epitel pd epidermis, mukosa mulut
Jaringan epitel dan sense organ
berasal dr • ENTODERM :
• epitel GIT dan Tr. Respiratorius
embryonic
• MESODERM :
germ layer • epitel Tr. Urogenitalis, epitel yg
yaitu : membatasi rongga peritoneal,
pleural, pericardial  disebut
MESOTHELIUM

Fasni Halil 3
 FUNGSI JARINGAN EPITEL
Proteksi (pertahanan)
• epitel kulit dan epitel saluran keluar urin

Absorbsi
• epitel usus dan epitel pd paru-paru

Sekresi
• epitel kelenjar eksokrin dan endokrin

Ekskresi
• epitel kelenjar keringat

Menerima rangsangan
• taste bud dan epitel pembau

Reproduksi
• epitel tubulus seminiferus dan epitel ovarium
Fasni Halil 4
 PEMBAGIAN EPITEL BERDASARKAN
FUNGSINYA

• Berfungsi menutupi • Terdiri dari kelompok

permukaan ( kulit ) sel yg mempunyai
maupun organ tubuh fungsi mengsekresi
lainnya dan mengekskresi
suatu bahan

EPITEL EPITEL
PENUTUP KELENJAR
Fasni Halil 5
 EPITEL PENUTUP
Pembagian epitel penutup
Berdasarkan bentuk sel

Epitel pipih Epitel kubis Epitel silindris

bentuk sel pipih,

bentuk sel silindris,
dg tinggi sel jauh lebih bentuk sel kubis, tinggi sel jauh lebih dr
kecil dibanding dg tinggi hampir sama lebar. Inti lonjong,
lebarnya. Inti lonjong dg lebar sel. Inti bulat vertikal, terletak lebih
pipih terletak berada di tengah ke basal
mendatar di tengah sel

Fasni Halil 6
 EPITEL PENUTUP

Berdasarkan susunan sel

Epitel berderet
Epitel selapis Epitel berlapis
( pseudo
( simple ) ( stratified )
stratified )

sebetulnya merupakan
hanya terdiri dari satu terdiri dari dua lapis epitel selapis tetapi
lapis sel sel atau lebih bentuknya agak
berbeda

Fasni Halil 7
C. Berdasarkan bentuk dan susunan sel
1. Epitel selapis pipih
2. Epitel selapis kubis
3. Epitel selapis silindris
4. Epitel berderet silindris
5. Epitel berlapis pipih
6. Epitel berlapis kubis
7. Epitel berlapis silindris
8. Epitel peralihan

Fasni Halil 8
 EPITEL SELAPIS PIPIH
( SIMPLE SQUAMOUS EPITHELIUM )
• Tersusun dari sel-sel pipih, dilihat dari
permukaan batas sel tampak bergelombang
• Inti lonjong dan pipih terletak di tengah sel
• Tdpt dalam : alveoli, lapisan parietal kapsula
Bowman, bagian tipis loop Henle, saluran
keluar kelenjar terkecil

Fasni Halil 9
• Nama khusus epitel selapis pipih pada
tempat-tempat tertentu :
– ENDOTEL : melapisi permukaan jantung,
pembuluh darah dan pembuluh getah bening
– MESOTEL : melapisi rongga peritoneal, pericardial
dan pleura

Fasni Halil 10
EPITEL SELAPIS PIPIH

Fasni Halil 11
EPITEL SELAPIS PIPIH PADA LAPISAN
PARIETAL KAPSULA BOWMAN
INTI SEL EPITEL

Fasni Halil 12
ENDOTEL PADA PEMBULUH DARAH

INTI SEL EPITEL

Fasni Halil 13
MESOTEL PADA
PERICARDIUM

Fasni Halil 14
 EPITEL SELAPIS KUBIS
( SIMPLE CUBOIDAL EPITHELIUM )
Dari permukaan tampak gambaran mozaik yg terdiri dari
poligonal-poligonal kecil

Irisan tegak lurus permukaan tampak sudut-sudut sel dg inti

bulat dan terletak di tengah

Pada beberapa tempat mempunyai mikrovili di permukaan,

tampak sbg strukutr sikat ( BRUSH BORDER )  pd tubulus
ginjal

Terdapat pd saluran keluar kelenjar, epitel pada lensa mata,

epitel pada ovarium dsb
Fasni Halil 15
EPITEL SELAPIS KUBIS

Fasni Halil 16
EPITEL SELAPIS KUBIS
SALURAN KELUAR KELENJAR

INTI SEL EPITEL

Fasni Halil 17
EPITEL SELAPIS KUBIS
DUCTUS COLIGENTES MEDULA RENALIS

INTI SEL EPITEL

Fasni Halil 18
EPITEL SELAPIS KUBIS DG BRUSH BORDER
TUBULUS CONTORTUS PROXIMALIS

Fasni Halil 19
 EPITEL SELAPIS SILINDRIS
( SIMPLE CYLINDRICAL EPITHELIUM )

Dari permukaan tampak gambaran menyerupai

epitel selapis kubis hanya batas selnya kecil-kecil

Irisan transversal tampak tinggi sel bervariasi

Inti lonjong, arah vertikal treletak lebih ke basal

 pd permukaan tdp NUCLEAR FREE ZONE

Fasni Halil 20
• Dibagi menjadi :
1. Epitel selapis silindris dg striated border
• Dg mikroskop cahaya pd permukaan yampak garis
atau pita tipis yg sebenarnya adalah mikrovili
• Tdp pada epitel usus halus
2. Epitel selapis silindris dg kinocilia ( motile cilia )
• Pd permukaan tampak cilia yg bisa bergerak yg
ditandai dg BASAL GRANULE di bawah cilia
• Epitel tuba fallopii

Fasni Halil 21
EPITEL SELAPIS SILINDRIS

Fasni Halil 22
EPITEL SELAPIS SILINDRIS DG STRIATED BORDER
EPITEL USUS HALUS

STRIATED BORDER

INTI SEL
EPITEL

Fasni Halil 23
 STRIATED
BORDER

Fasni Halil 24
EPITEL SELAPIS SILINDRIS DG KINOCILIA
TUBA FALLOPII

KINOCILIA

Fasni Halil 25
 EPITEL BERDERET SILINDRIS
(PSEUDO STRATIFIED EPITHELIUM )
• Merupakan epitel selapis silindris, tp tinggi sel
tidak sama  inti tidak sama tinggi dan
bentuknya  tampak lebih dr 1 lapis
• Pd umumnya bersilia
• Dg STEREO CILIA ( silia yg tdk bergerak )  pd
ductus epididymis, duct. Deferens
• Dg KINOCILIA ( silia yg bergerak )  epitel
saluran napas

Fasni Halil 26
EPITEL BERDERET SILINDRIS

Fasni Halil 27
EPITEL BERDERET SILINDRIS DG STEREOCILIA
DUCTUS EPIDIDYMIS

STEREOCILIA

Fasni Halil 28
EPITEL BERDERET SILINDRIS DG KINOCILA
MUCOSA OLFACTORIA

KINOCILIA

BASAL GRANULE

Fasni Halil 29
KINOCILIA

Fasni Halil 30
EPITEL BERDERET SILINDRIS DG KINOCILA DAN
SEL GOBLET

Fasni Halil 31
 EPITEL BERLAPIS PIPIH
( STRATIFIED SQUAMOUS EPITHELIUM )

• Sel-sel pd lapisan bawah berbentuk kubis

atau silindris
• Sel-sel pd bagian atas berbentuk pipih

Fasni Halil 32
• Dibagi 2 :
1.Epitel berlapis pipih tanpa tanduk
– Sel-sel paling permukaan masih mengandung inti
 epitel rongga mulut, esofagus, vagina
2.Epitel berlapis pipih bertanduk
– Lapisan permukaan tdd sel-sel yg sdh mati, tdk
berinti tampak homogen  lapisan tanduk
(stratum corneum)
– Pada epidermis kulit

Fasni Halil 33
EPITEL BERLAPIS PIPIH

Fasni Halil 34
EPITEL BERLAPIS PIPIH TANPA TANDUK
EPITEL ESOFAGUS

Fasni Halil 35
EPITEL BERLAPIS PIPIH BERTANDUK
EPIDERMIS KULIT

LAPISAN TANDUK

Fasni Halil 36
EPITEL BERLAPIS KUBIS (STRATIFIED CUBOIDAL
EPITHELIUM)
• Sulit dibedakan karena sering overlapping dg
epitel berlapis silindris
• Ditemukan pada saluran keluar kelenjar,
tubulus seminiferus

Fasni Halil 37
 EPITEL BERLAPIS KUBIS
SALURAN KELUAR KELENJAR

Fasni Halil 38
EPITEL BERLAPIS KUBIS
SALURAN KELUAR
KELENJAR KERINGAT

Fasni Halil 39
 EPITEL BERLAPIS SILINDRIS (STRATIFIED
CYLINDRICAL EPITHELIUM)
• Lapisan paling bawah tdd sel berbentuk kubis
tau silindris
• Paling atas berbentuk silindris
• Tdp pd daerah peralihan antara epitel berlapis
pipih menjadi epitel selpais silindris atau
berderet silindris
• Bersilia  larynx
• Tak bersilia  recto-anal junction
Fasni Halil 40
EPITEL BERLAPIS SILINDRIS

Fasni Halil 41
 EPITEL PERALIHAN (TRANSITIONAL
EPITHELIUM)
• Merupakan peralihan antara epitel berlapis
pipih dg epitel berlapis silindris
• Pd keadaan teregang tampak spt epitel
berlapis pipih
• Mempunyai 3 macam sel :
1. Sel payung  pd permukaan, sel besar seolah
memayungi
2. Sel raket  mirip raket, terletak di tengah
3. Sel basal  bagian bawah, bentuk silindris
• Melapisi mucosa saluran urinalis
Fasni Halil 42
EPITEL PERALIHAN

Fasni Halil 43
EPITEL PERALIHAN
1. SEL PAYUNG
2. SEL RAKET
3. SEL BASAL
1
2

Fasni Halil 44
 EPITEL KELENJAR
A. Berdasarkan jumlah sel :
1. Uniseluler  sel Goblet pd saluran napas
maupun saluran cerna
2. Multiseluler  pd hampir semua kelenjar
B. Berdasarkan letaknya :
1. Intra epithelial  terletak diantara sel-sel epitel
lain. Contoh : sel Goblet
2. Ekstra epithelial  hampir semua kelenjar

Fasni Halil 45
KELENJAR UNISELULER DAN INTRA EPITELIAL
SEL GOBLET

SEL GOBLET

Fasni Halil 46
C. Berdasarkan cara menyalurkan sekret :
1. Kelenjar eksokrin  mengeluarkan sekret
melalui saluran keluar. Contoh : kelenjar
pamkreas dan kelenjar cerna lain
2. Kelenjar endokrin  mengeluarkan sekret
berupa HORMON melalui pembuluh darah.
Contoh : kelenjar hipofise, kelenjar thyroid
3. Kelenjar ekso-endokrin  gabungan kelenjar
eksokrin dan endokrin. Contoh : kelenjar
pankreas dimana pulau Langerhans
menghasilkan HORMON INSULIN

Fasni Halil 47
KELENJAR EKSOKRIN

SALURAN KELUAR KELENJAR

Fasni Halil 48
KELENJAR EKSO-ENDOKRIN DAN MEROKRIN
KELENJAR PANKREAS

PULAU
PULAU
LANGERHANS
LANGERHANS

Fasni Halil 49
D. Berdasarkan cara membuat sekret :
1. Kelenjar HOLOKRIN  seluruh sel epitel akan
menjadi sekret shg pd sediaan tampak sel-sel
yg mengalami degenerasi inti.
Contoh : Kelenjar sebacea
2. Kelenjar APOKRIN  sebagian sel hancur
membentuk sekret shg lumen tdk rata. Contoh :
kelenjar keringat axilla dan kelenjar serominous
pd MAE
3. Kelenjar MEROKRIN  sel-sel tdk mengalami
perubahan, lumen tetap teratur. Tdp hampir pd
semua kelenjar cerna

Fasni Halil 50
KELENJAR HOLOKRIN
KELENJAR SEBACEA

Fasni Halil 51
KELENJAR APOKRIN
KELENJAR KERINGAT AXILLA

Fasni Halil 52
E. Berdasarkan jenis sekret yg dibentuk :
1. Kelenjar serous  sekret jernih dan encer, pd
sediaan tampak gelap. Contoh : kelenjar parotis,
kelenjar pankreas, kelenjar Von Ebner
2. Kelenjar MUKOUS  sekret licin dan kental, pd
sediaan tampak ruangan kosong yg disebut
VACUOLA MUCIGEN. Contoh : Kelenjar Weber,
kelenjar Brunner dan kelenjar labialis
3. Kelenjar SERO-MUKOUS  sekret campuran
serous dan mukous

Fasni Halil 53
• Biasanya bagian serous menempel pada
bagian mukous shg tampak sbg bentukan
bulan sabit (DEMILUNE OF GIANUZZI)
• Contoh :
1. Kelenjar sublingualis  bagian mukous lebih
banyak dr serous
2. Kelenjar submaxilaris  bagian serous lebih
banyak dari bagian mukous

Fasni Halil 54
KELENJAR SEROUS – KELENJAR PAROTIS

Fasni Halil 55
KELENJAR MUKOUS PADA PALATUM

Fasni Halil 56
KELENJAR SEROMUKOUS
KELENJAR SUBLINGUALIS

KELENJAR SUBMAKSILARIS

Fasni Halil 57
KELENJAR SEROMUKOUS
DEMILUNE OF GIANUZZI

Fasni Halil 58
F. Berdasarkan bentuk kelenjar :
1. Kelenjar sederhana ( simple ) dibagi 3 :
• TUBULUS SEDERHANA  unit sekresi spt pipa, bisa
berbentuk lurus, bergelung atau bercabang
• ACINAR  unit sekresinya berbentuk bulat misal pd
kelenjar ludah
• ALVEOLAR  unit sekresinya berupa kantong kecil,
misal pd pankreas
2. Kelenjar majemuk ( compound ) :
Berbentuk TUBULO-ACINAR maupun TUBULO-
ALVEOLAR

Fasni Halil 59
 STRUKTUR DI SEKITAR SEL EPITEL
• Dibagi menurut tempatnya menjadi 3 :
1. Bagian apikal ( free surface )
2. Bagian lateral ( lateral surface )
3. Bagian basal ( basal surface )

Fasni Halil 60
BAGIAN APIKAL
1. Condensed border/condensed sitoplasma
Menyebabkan sitoplasma bagian permukaan
berwarna gelap  pd sel payung
2. Non motile processus
– Merupakan tonjolan sitoplasma yg tdk bergerak
– Berfungsi sbg ABSORBSI, SEKRESI dan
RANGSANGAN SENSORIK

Fasni Halil 61
• Fungsi ABSORBSI : tonjolan untuk memperluas
permukaan
Contoh : striated border pd usus halus dan
brush border pd tubulus ginjal
• Fungsi SEKRESI : disebut STEREOCILIA
Contoh : pd epididymis
• Fungsi RANGSANGAN SENSORIK : disebut
sensoric hair
Contoh : pd taste bud

Fasni Halil 62
3. Motile processus
Tonjolan sitoplasma ini dpt bergerak krn ada
BASAL GRANULE ( KINETOSOME )
Contoh : Kinocilia pd epitel saluran napas
4. Secreted plates
Merupakan sekret sel yg membentuk lapisan (
lempengan sekresi )
Contoh : cuticula pd enamel gigi, kapsul lensa,
membrana tektoria

Fasni Halil 63
BAGIAN LATERAL

A. SEMEN ANTAR SEL

• Merupakan lapisan tipis yg tdp diantara sel-sel pd
epitel berlapis pipih
• Di dlm semen tdp tonjolan-tonjolan halus tg
membentuk JEMBATAN ANTAR SEL  pd bagian
tengah tdp titik gelap yg disbt DESMOSOME
• Pd epitel silindris ditemukan bahan padat di
permukaan pd batas antar sel  disbt TERMINAL
BAR

Fasni Halil 64
• Dg EM ada 3 macam struktur :
1. Zonula occludens ( tight junction )
– Terletak langsung di bawah permukaan bebas
epitel
– Berupa 2 membran sel yg saling melekat erat
– Berfungsi utk melekatkan dan mencegah
masuknya zat antar sel
2. Zonula adherens
– Terletak lebih ke arah basal, berupa membran
sel yg membelah dg jarak 20 nm

Fasni Halil 65
3. Macula adherens
– Tampak 2 membran sel terpisah 30 nm dan pd
sisi sitoplasma masing-masing membran tampak
bahan padat yg disebut ATTACHMENT PLAQUE
 seolah menebal
B. NEXUS ( GAP JUNCTION )
– Spt zonula occludens tetapi tdp celah antara 2
membran sel selebar 2 nm, dan konstan
sepanjang perlekatan
– Ditemukan pd epitel, sel otot jantung, sel otot
polos dan sel saraf

Fasni Halil 66
BAGIAN BASAL
• Tdp pd permukaan basal epitel Berupa :
1. Lipatan sitoplasma ke arah basal membran dan ke dalam
sel untuk perlekatan dan transport makanan
2. BASAL MEMBRAN yg tdd :
• BASAL LAMINA ( DENSE MATERIAL )
• SABUT RETIKULER
• BAHAN DASAR MUKOPOLISAKARIDA
Avascular dilalui makanan dg cara difusi
3. Cell to extracellular matrix junction  hubungan antara
sel dg matriks extraseluler melalui filamen
• Focal adhesions
• Hemidesmosomes

Fasni Halil 67
 REGENERASI SEL EPITEL
• Melalui mitosis ( membelah diri )
• Kulit : mitosis dr stratum germinativum
• Usus : mitosis dr sel kelenjar di bawahnya

Fasni Halil 68
Fasni Halil 69