Delapan bulan SMRS (Maret 2017) pertama kali muncul lepuhan merah berisi cairan di daerah perut
saat pasien sedang hamil 2 bulan. Kemudian bintik merah berisi cairan tersebut pecah menyebar
ke perut, tangan, wajah, leher, payudara, vagina, bokong dan kaki. Kemudian pasien berobat ke
RSUD Cianjur dan dirawat 6 hari. Pasien pulang dengan keadaan membaik dan kulit yang basah
sudah menjadi kering.
Tiga minggu kemudian, keluhan yang sama muncul kembali. Pasien dirawat 5 hari lalu pulang dalam
keadaan membaik.
Satu minggu kemudian keluhan lepuhan merah berisi cairan muncul kembali namun pasien
tidak langsung berobat. Pasien berobat satu bulan kemudian (26 September 2017) ke RSUD s
ambil melahirkan dan dirawat 4 hari.
Delapan bulan SMRS
(Maret 2017) pertama kali Satu minggu kemudian
muncul lepuhan merah keluhan yang sama
berisi cairan di perut saat muncul kembali namun
pasien sedang hamil 2 pasien baru berobat
bulan. Rawat 6 hari dan setelah satu bulan dan
perbaikan dirawat 4 hari.
Mulut/Wajah Stomatitis
Lokasi : Kulit kepala, wajah, lengan bawah kanan, telapak tangan kanan, telapak
kanan kiri, punggung tangan kiri, punggung tangan kanan, lengan bawah kanan,
perut, payudara kiri, selangkangan, punggung kaki kanan, punggung kaki kiri
Karakteristik lesi : Multipel, diskret, bentuk bulat sampai irreguler, ukuran diameter
terkecil 0.5 cm terbesar 3 cm, batas tegas, menimbul, sebagian basah, sebagian
kering.
Efloresensi : Papula eritem, vesikel, pustula, bula, bula hypopion, erosi, krusta pu
stulosa, krusta sanguiolenta
Hasil Laboratorium
Hb/Ht/Lk/Tr : 11.9/36.5/11.7/391
Differential
• Neutrofil : 63.2
• Limfosit : 17.7
• Monosit : 4.3
• Eosinofil : 11.5
• Basofil : 1.10
Seborrhoic area
Cell Junction
DSG 3
Oral
DSG 1
Skin
Drug induced:
-ACEI
-Phenobarbital
-Penicillin
-Penicillamine
Clinical features
• Pr : Lk
• Dekade 4th-6th
• Biasanya dimulai dengan luka di daerah mulut : buccal/gingival painful. Namun tidak
menutup kemungkinan luka di tempat lain (ex: nasal, laryngeal, oesophageal, rectal)
• Muncul flaccid bullae
• Lesi bisa localized/generalized
(chest, face, scalp, interscapular region) predominate at seborrhoic areas
Sameera begum,yashodhara,et al.Pemphigus vulgaris in a pregnant woman and her neonate.BMJ case reports.2012
Guideline on the Diagnosis and Treatment of Autoimmune Bullous Disease- Pemphigus. European Dermatology Forum.2016
DAFTAR PUSTAKA
1. Standar Pelayanan Medik Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin.SMF Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin.
Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.2010
2. Guideline on the Diagnosis and Treatment of Autoimmune Bullous Disease-Pemphigus.European Der-
matology Forum.2016
3. Lin L, Zeng Xin,et all.Pemphigus and pregnancy.Saudi Med J. ncbi.nlm.nih.gov.2015
4. Sameera begum,yashodhara,et al.Pemphigus vulgaris in a pregnant woman and her neonate.BMJ
case reports.2012
5. British Association of Dermatologist.Pemphigoid Gestationis.2017
6. Antonette T. Dulay, MD.Pemphigoid Gestationis Maternal-Fetal Medicine Section.Department of Obste
trics and Gynecology;Senior Physician.Main Line Health System;Axia Women’s Health.2017
Pemphigus vulgaris vs Bullous Pemphigoid
Pemphigus vulgaris Bullous pemphigoid