Anda di halaman 1dari 29

TEKNOLOGI BUANGAN INDUSTRI

KELOMPOK 2

ANGGOTA :
• KHALID MIZAR (1504103010006)
• FAISAL YUSUPI GUSWARA (1504103010096)
• AGUNG AULIA WINATA (1504103010075)
• MULIA IRAWAN (1504103010009)
• DARU ARDIANSA (1504103010031)
• RANDI ANGGARA (1504103010085)

JURUSAN TEKNIK KIMIA


FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM -BANDA ACEH
2018
Proses Pengolahan
Limbah Cair Industri
Pabrik Kelapa Sawit
Apa itu Limbah ?
Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari
suatu proses produksi baik industri maupun
domestik (rumah tangga).
Jenis-jenis Limbah

Cair Gas
Padat
Limbah Cair
Limbah cair merupakan sisa buangan hasil suatu proses yang sudah
tidak dipergunakan lagi, baik berupa sisa industri, rumah tangga,
peternakan, pertanian, dan sebagainya.Komponen utama limbah cair
adalah air (99%) sedangakan komponen lainnya bahan padat yang
bergantung asal buangan tersebut
Karakter Air Limbah Dari Industri Pabrik
Kelapa Sawit (PKS)
Fluktuasi Volume Alirnya Besar
Karena pada proses pembuatan CPO ada pengolahan dengan tekanan uap, maka
pengolahan TBS (Tandan Buah Segar) merupakan sistem bacth sehingga air limbah dihasilkan
tiap 1 bacth.

Mutu Air Limbah Berubah


Karena dioperasikan dengan sistem bacth, menyebabkan waktu pembuangan air
limbah dari tiap proses berbeda.
Karakter Air Limbah Dari Industri Pabrik
Kelapa Sawit (PKS)
 Kadar Minyak dan BOD/COD nya Sangat Tinggi

Parameter Satuan Nilai Mutu Air Nilai Mutu Air


(nilai rata-rata) (rentang)
pH - 4,2 3,4-5,2
TSS 40.000 11.500-78.000
BOD 25.000 10.250-43.750
COD 50.000 15.000-100.000
SS mg/L 18.000 5.000-54.000
NH3-N 35 4-80
TN 750 180-1.400
Kadar Minyak 6.000 150-18.000
Proses Pengolahan Air Limbah Pabrik PKS
Baku Mutu Air Limbah Saat Dialirkan Ke Sungai,

Parameter Konsentrasi Maksimal Volume Emisi Polutan


(mg/L) Maksimal (Kg/t)
BOD 100 0,25
COD 350 0,88
TSS 250 0,63
Lemak Minyak 25 0,063
Total N 50 0,125
pH 6-9
Proses Pengolahan Air Limbah Pabrik PKS
Pengolahan air limbah PKS secara garis besar dapat
dikategorikan menjadi metoda pengolahan fisika-
kimia dan biologi. Metoda pengolahan biologi dapat
diterapkan pada air limbah yang mengandung
senyawa organik (BOD, COD), dimana
sebagaipengoperasian satuan olah ini, perlu
dimasukkan pengoperasian secara fisika-kimia seperti
pemisahaan padatan-cairan, adsorbs dan lainnya.
Proses Pengolahan Air Limbah Pabrik PKS
Alur Pengolahan yang Umum
Proses Pengolahan Air Limbah Pabrik PKS
Kombinasi Metode Fisika-kimia dan biologi
Proses Pengolahan
Limbah Cair Industri
Pabrik Kertas
Kandungan Zat Yang Terdapat dalam
Limbah Cair Pabrik Kertas
Padatan tersuspensi yang mengandung partikel kayu, serat, dan pigmen
Limbah cair berwarna pekat yang berasal dari lignin dan pewarna kertas
Bahan anorganik seperti NaOH, Na2SO4 dan klorin
Limbah panas dan mikroba seperti golongan bakteri koliform
Senyawa organik koloid terlarut seperti hemiselulosa, gula, alkohol, lignin,
zat pengurai serat, perekat pati, dan zat sintetis yang menghasilkan BOD yang
tinggi
Dampaknya Terhadap Manusia dan
Lingkungan
Menurut Rahmani (2016), air limbah industri pulp dan kertas
sangat berbahaya terhadap kesehatan manusia mengingat bahwa
banyak penyakit yang dapat ditularkan melalui air limbah tersebut.
seperti penyakit kolera, radang usus, hepatitis infektiosa,
dan schitosomiasis
Limbah Cair yang berwarna pekat pada pabrik kertas dapat
membuat air menjadi tercemar dan membuatkan kerusakan pada
ekosistem
Sistem Pengelolaan Limbah Cair Berdasarkan Unit
Operasinya Dibedakan Menjadi Tiga, yaitu :
Fisik
Kimia
Biologi
Proses Secara Fisik:
Proses secara fisik ini menggunakan proses yang sederhana yaitu
screening (penyaringan) dan Pengendapan. Screening memproses limbah
cair pada unit chipper yang mengandung sisa-sisa potongan kayu,
nantinya sisa-sisa potongan kayu yang masih berukuran besar ini akan
dikembalikan lagi ke chipper untuk dioalah kembali menjadi bentuk yang
diinginkan. Manakala proses pengendapan menangani limbah cair yang
dihasilkan pada unit pulp cooking, limbah nya berupa serat yang masih
berwarna coklat dan mengandung cairan pemasak aktif.
Proses Secara Kimia:
Pengolahan air buangan secara kimia biasanya dilakukan untuk
menghilangkan partikel-partikel yang sukar mengendap, senyawa fosfor,
logam-logam berat, dan zat organik beracun. Dinamakan secara kimia
karena pada proses ini dibutuhkan bahan kimia yang akan mengubah
sifat bahan terlarut tersebut dari sangat terlarut menjadi tidak terlarut
atau dari ukuran sangat halus menjadi gumpalan (flok) yang dapat
diendapkan maupun dipisahkan dengan filtrasi. Proses ini menangani
limbah yang dihasilkan dari unit pulp bleaching yaitu berupa Klorin
Dioksida yang akan dinetralkan dengan injeksi larutan Sulfur Dioksida.
Pengolahan Limbah Pengolahan Limbah Cair Secara
Cair Secara Fisika Kimia

Pulp Washing

Debarking
Transport Pulp Bleaching

Chipping Pulp Cooking

Transportation
Paper
cutting

Purchased
pulp Paper Paper
Pulp grinding machine coating Paper glazing Packaging
Proses Secara Biologis:
Tujuan utama dari pengolahan limbah cair secara biologi
adalah menggumpalkan dan menghilangkan/menguraikan padatan
organik terlarut yang biodegradable dengan memanfaatkan
aktivitas mikroorganisme. Pengolahan secara biologis mengurangi
kadar racun dan meningkatkan mutu estetika buangan (bau, warna,
potensi yang menggangu dan rasa air). Apabila terdapat lahan yang
memadai, laguna fakultatif dan laguna aerasi bisa digunakan.
Laguna aerasi akan mengurangi 80% BOD buangan pabrik dengan
waktu tinggal 10 hari. Apabila tidak terdapat lahan yang memadai
maka proses lumpur aktif, parit oksidasi, dan trickling filter dapat
digunakan dengan hasil kualitas yang sama tetapi membutuhkan
biaya operasional yang tinggi.
Standar Kualitas Air Limbah Industri Menurut
Pemerintah
Parameter Standar Kualitas Air Limbah

Ph 6-9

COD ≤ 100 ppm

BOD ≤ 50 ppm

Suspended Solid ≤ 150 ppm


Studi kasus Pengolahan Limbah Cair
Pabrik Sawit
Studi kasus Pengolahan Limbah Cair
Pabrik Sawit
1. Pendahuluan
Studi kasus Pengolahan Limbah Cair
Pabrik Sawit
2. Komposisi POME
Studi kasus Pengolahan Limbah Cair
Pabrik Sawit
3. POME sebagai limbah

4. POME sebagai sumber daya


Studi kasus Pengolahan Limbah Cair
Pabrik Sawit
4.1 Sebagai media fermentasi
Studi kasus Pengolahan Limbah Cair
Pabrik Sawit
4.2 Sebagai pupuk
Studi kasus Pengolahan Limbah Cair
Pabrik Sawit
4.3 Sebagai makanan hewan
Studi kasus Pengolahan Limbah Cair
Pabrik Sawit
4.4 Sebagai sumber energi
Studi kasus Pengolahan Limbah Cair
Pabrik Sawit
5. Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai