Anda di halaman 1dari 24

Manajemen Komunikasi PR

P O K O K 1B A H A S A N :

STRATEGI KOMUNIKASI
KAMPANYE PR
DESKRIPSI:
MATERI BERUPA URAIAN TENTANG
STRATEGI KAMPANYE PR, KEGIATAN PR ATAU
KAMPANYE PR DILAKUKAN UNTUK
MEMPERKENALKAN KEGIATAN PR UNTUK ITU
DIPERLUKAN STRATEGI YANG TEPAT AGAR
SESUAI DENGAN TUJUAN YANG DIHARAPKAN
 TUJUAN INSTRUKSIONAL:
2
Setelah mengikuti pokok bahasan matakuliah ini
mahasiswa diharapkan mengerti dan mengetahui
bagaimana menentukan dan membuat strategi yang
tepat dalam setiap kegiatannya

Referensi:
1. Frank Jefkins, Public Relations, Penerbit Erlangga,
Edisi keempat, Jakarta, 1996
2. Rhenal Kasali, Manajemen Public Relations, Konsep
dan Aplikasinya di Indonesia, Grafiti, Jakarta, 2008
3. Soleh Spemirat. Elvinaro Ardianto, Dasar-dasar
Public Relations, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung,
2002
STRATEGI KOMUNIKASI
KAMPANYE
3
PR

Menyusun strategi untuk suatu rencana


kampanye adalah bagian tersulit dari proses
perencanaan.
Pengertian Strategi:
Strategi adalah :
 pendekatan keseluruhan untuk suatu program
 faktor pengkoordinasian, prinsip yang menjadi
penuntun, ide utama dan pemikiran dibalik
program taktis
4
Strategi ditentukan oleh masalah yang muncul dari analisis
terhadap informasi yang tersedia
Strategi tidak sama dengan dengan tujuan dan muncul
sebelum taktik
Contoh-contoh hubungan tujuan, strategi dan taktik
untuk kampanye jangka pendek

Tujuan : mengiklankan produk atau layanan baru


Strategi : mempersiapkan kampanye media massa
Taktik : Konferensi pers
Press release
Wawancara
Kompetisi
Iklan dan lain-lain
Strategi Komunikasi dalam
Kampanye
5

Kampanye PR (PR Campaign) dalam berkomunikasi


bertujuan menciptakan pengetahuan, pengertian,
pemahaman, kesadaran, minat, dan dukungan dari
berbagai pihak untuk memperoleh citra bagi
lembaga atau organisasi yang diwakilinya.
Jadi, strategi itu pada hakekatnya adalah
suatu perencanaan (planning) dan
manajemen (management) untuk mencapai
tujuan tertentu dalam praktek operasionalnya.
Komunikasi secara efektif adalah sebagai berikut:
a. Bagaimana mengubah sikap (how to change the
attitude) 6
b. Mengubah opini (to change the opionion)
c. Mengubah perilaku ( to change behavior)

Tujuan utama Strategi Komunikasi ( R. Wayne


Pace, Brent D, Peterson , M. Dallas Burnett)
a. To secure understanding : Untuk memastikan bahwa
terjadi suatu pengertian dalam berkomunikasi
b. To establish acceptance : bagaimana cara penerimaan
itu terus dibina dengan baik
c. To motive action : Penggiatan untuk memotivasinya
d. The goals which the communicator sought to
achive :
Bagaimana mencapai tujuan yang hendak dicapai oleh
pihak komunikator dari proses komunikasi tersebut
7
Peristiwa dalam proses komunikasi kampanye
melibatkan ;
 Konseptor (conception skill)
 Teknisi komunikasi ( technical skill)
 dan komunikator (communication skill)
dilakukan untuk mempengaruhi komunikan dengan dukungan
berbagai aspek teknis dan praktis operasional dalam bentuk
perencanaan yang taktis dan strategis

Proses dalam Komunikasi meliputi unsur :


1. Komunikator
2. Isi Pesan
3. Media
4. Komunikan
5. Feed back
KOMUNIKATOR : Komunikator merupakan orang yang
memiliki motif untuk menyampaikan pesan yang hendak
disampaikan kepada pihak lain.

PERSYARATAN SEBAGAI KOMUNIKATOR :


8
a. KEMAMPUAN ( COMMUNICATION SKILL)
b. KEPENTINGAN (COMPETENCE)
c. IMAJINATIF, INOVATIF, KREATIF DSB
d. KEJUJURAN (INTEGRITY)
e. IKTIKAD BAIK ATAU KEMAUAN BAIK
(GOOD WILL)
f. KARAKTER PRIBADI YANG KUAT (GOOD
CHARACTER)
g. DAPAT DIPERCAYA DAN DIANDALKAN
( CREDIBILITAS AND FAVORABLE)
h. PENGUASAAN MATERI (PRODUCT
KNOWLEDGE) CUKUP BAIK UNTUK
DISAMPAIKAN KE PUBLIKNYA
Menguasai teknik berkomunikasi

Teknik komunikasi agar efektif didasarkan atas


 What is Communication
 How to communicate
 I know my people
 You know your audience
Prosedur untuk menarik perhatian pada penggiatan
komunikasi dalam kampanye, dikenal “ AA
Procedur, from attention to Action” atau
dengan formula lain dengan slogan “AIDDA”
AIDDA
10

A ttention = menarik perhatian


I nterest = membangkitkan minat
D esire = menumbuhkan hasrat
D ecision = membuat keputusan
A ction = melakukan penggiatan
11
Penggiatan proses komunikasi dalam kampanye PR
melalui dua cara, yakni:
1. Proses kampanye yang berlangsung secara
singkat
2. proses kampanye yang berlangsung dalam waktu
lama dan terus menerus
Dengan dua cara tersebut, maka kampanye itu akan
menimbulkan efek dari proses komunikasi, dapat
berbentuk menarik perhatian, simpati,
empati, dan dapat sebaliknya justru
menjadi antipati
12

Hambatan dalam komunikasi


a. Gangguan teknik dan mekanisme komunikasi
b. Gangguan semantic atau bahasa
c. Gangguan suara atau sound system yang
dipergunakan
d. Kecurigaan
e. Kurang kesiapan dalam melakukan kampanye
f. Predisposisi atau sudah ada pendapat yang lebih
mapan dan mantap
Pesan
13

Sifat dari pesan tertentu akan bervariasi,


tergantung dari sifat masing-masing
kampanye itu sendiri. namun, setiap
rencana atau kampanye PR membutuhkan
sekumpulan pesan yang akan menjadi
kekuatan utama dari komunikasi tersebut.
Pesan itu harus jelas singkat dan mudah
dipahami.
Pesan menjadi penting karena dua alasan utama
:
14

Pertama, pesan adalah bagian essential dari proses


pembentukan sikap. Jika public memutar kembali pesan
yang pertama kali diberikan oleh pemberi pesan, ini
merupakan indikasi bahwa:
a. pesan tersebut sudah diterima
b. pesan sudah dicerna dan telah digunakan

Kedua: karena pesan menunjukkan komunikasi yang


efektif
Pesan adalah suatu komponen dalam proses komunikasi
berupa panduan dan pikiran dari perasaan seseorang yang
disampaikan dengan menggunakan lambang bahasa atau
lambang lainnya ( Onong Uchjana Effendy (1989:224)
Menentukan Pesan
Ada 4 langkah untuk15menentukan pesan :

 Langkah pertama adalah menggunakan


persepsi yang sudah ada.
contoh, produk perusahan yang sudah dianggap
ketinggalan jaman padahal hal ini sudah identifikasi
dalam riset awal

 Langkah kedua adalah menjelaskan


pergeseran yang dapat dilakukan terhadap
persepsi tersebut, Jika sesuatu telah diperbaiki
perlu diumumkan secara lantang
16

 Langkah ketiga adalah mengidentifikasi


unsur-unsur persuasi, dengan cara
mengungkapkan dan melakukannnya
berdasarkan fakta

 Langkah kempat adalah memastikan bahwa


pesan tersebut dapat dipercaya dan dapat
disampaikan melalui PR. Mungkin iklan atau
direct mail sebagai sarana untuk menyampaikan
pesan PR
17
Sukses tidak penyampaian pesan (message)
dalam kampanye, menurut “ Wilbur Schramm “
1. Pesan harus dibuat sedemikian rupa dan selalu
dapat menarik perhatian
2. Pesan harus dirumuskan melalui lambang-
lambang yang mudah dipahami atau
dimengerti oleh komunikan
3. Pesan menimbulkan kebutuhan pribadi dari
komunikannya
4. Pesan merupakan kebutuhan yang dapat
dipenuhi, sesuai dengan situasi dan keadaan
kondisi dari komunikan
Bagaimana Pesan harus disajikan
18

Integritas suatu pesan dipengaruhi oleh semua hal


yang menentukan apakah pesan tersebut ditanggapi
dengan serius atau tidak
Format :
 Bagaimana pesan disampaikan
 Apakah ada gambar-gambar visual yang dapat
disosialisasikan dengan pesan tersebut
 Kata-kata yang tepat, jenis huruf
19
 Nuansa (Tone)
Pilihan bahasa sangat penting, pesan harus
memberikan perhatian khusus terhadap suasana hati
 Konteks
Konteks dari pesan juga sangat penting, jika kita
mengumumkan hasil yang dicapai perusahaan pada
saat pasar saham mengalami penurunan,
kemungkinan besar kinerja perusahaan akan
terpengaruh
 Waktu :
Tidak ada gunanya menyebarkan informasi tentang
tawaran social untuk hari raya, jika ternyata hari raya
telah berlalu.
20
Pengulangan:
Semakin sering pesan diulang, semakin besar
kemungkinan pesan tersebut didengar dan dicerna

Mengenai isi pesan Philip Kotler membagi


menjadi tiga jenis :
Himbauan yang rasional :
Mengajak minat public/khalayak. Himbauan ini
memperlihatkan bahwa melalui pesan akan
menghasilkan keuntungan yang dikehendaki
21

Himbauan yang Emosional


Berusaha mengaduk emosi negative atau positif
yang dapat memotivasi public. Komunikator
menjalankan rasa takut, rasa bersalah dan malu agar
mengarahkan anggota masyarakat untuk melakukan
sesuatu yang memang harus dilakukan atau
menghentikan melakukan yang tidak seharusnya
dilakukan
22

Himbauan Moral
Ditujukan kepada perasaan seseorang tentang apa
yang benar dan baik. Imbauan ini sering digunakan
untuk mendorong masyarakat untuk mendukung
masalah-masalah social, misalnya lingkungan yang
lebih bersih, hubungan antar ras yang lebih baik,
persamaan hak wanita dan bantuan bagi orang-
orang yang kurang beruntung
23

 Pemilihan Media
Setelah menentukan pesan, berikutnya menentukan media:
Dalam kegiatan kampanye humas , media digolongkan sesuai
dengan publiknya:

Media Humas Internal :

 Jurnal internal
 Papan pengumuman
 Kotak saran
 Bulletin
 Kliping dan sebagainya
24

Media Humas Eksternal

 Jurnal Eksternal
 Media audiovisual
 Pameran
 Seminar dan konferensi
 Sponsor dan sebagainya

Anda mungkin juga menyukai