Jaminan Sterilitas
○ Semua larutan untuk injeksi harus steril
dan terjamin sterilitasnya.
.
1. Metode inokulasi
langsung
memasukkan bahan uji sejumlah ml
tertentu ke dalam tabung steril yang
mengandung 9 ml medium Tioglikolat
untuk pertumbuhan bakteri dan
diinkubasikan pada suhu 30-35 °C.
○ i) Uji sterilitas;
○ ii) Uji fertilitas dan
○ iii) Uji efektifitas.
i) Uji sterilitas
○ Media yang telah dilarutkan dan
disterilkan dengan otoklaf diuji
sterilitasnya dengan menginkubasikan
selama tujuh hari pada suhu 30-35 °C
untuk media pertumbuhan bakteri dan
pada suhu 20-25 °C untuk
pertumbuhan jamur (Depkes RI, 1995).
ii) Uji fertilitas
Tahap I :
○ Amati adanya pertumbuhan mikroba seperti
kekeruhan atau pertumbuhan pada permukaan
pada isi semua wadah dalam interval waktu
tertentu dan pada akhir periode inkubasi. Jika tidak
terjadi pertumbuhan, maka bahan uji memenuhi
persyaratan.
Uji sterilitas lanjutan…
○ Penafsiran dan metode uji….
Tahap II :
○ Jumlah spesimen yang diuji minimal 2 kali jumlah
tahap I. Jika tidak ditemukan pertumbuhan
mikroba, bahan yang uji memenuhi persyaratan.
Jika ditemukan pertumbuhan mikroba, bahan yang
uji tidak memenuhi persyaratan.
Uji sterilitas lanjutan…
○ Penafsiran dan metode uji….
Hasil negative palsu :
○ Pelemahan yang diakibatkan oleh radiasi sinar
ultraviolet
○ pemaparan non lethal terhadap panas,
○ tidak adanya stimulasi yang seringkali perlu untuk
membuat spora bervegetasi,
○ kontak sebelumnya dengan suatu zat bakteriostatik
adalah beberapa efek yang biasa mengganggu
pertumbuhan organisme tersebut.
Uji sterilitas lanjutan…
Kondisi-kondisi lain yang dibutuhkan untuk
mencapai produk steril :
❑ Pembersihan ruangan yang baik,
❑ lingkungan yang terkontrol dengan efektif,
❑ suatu muatan dari produk yang dapat
dikontrol dan diidentifikasi,
❑ proses produksi yang direncanakan dan
dikontrol dengan baik,
❑ personel yang ditatar dengan baik dan
berdedikasi tinggi untuk produksi dan
pengujian.
→kepercayaan bahwa produk tersebut steril.