• Risk Loving
Individu yang lebih suka prospek yang beresiko dengan nilai ekspektasi E[x] dari $M ke
sejumlah $M yang pasti
• Risk Neutral
Individu yang tidak peduli di antara prospek yang beresiko dengan nilai ekspekstasi E[x] =
$M dan jumlah $M yang pasti
Bagaimana Risk Aversion Mempengaruhi Keputusan Manajerial
• Kualitas Produk
Analisa resiko dapat digunakan untuk menganalisa situasi di mana konsumen tidak yakin tentang
kualitas produk, contohnya: keputusan untuk membuat iklan yang informatif, atau menyediakan
product sample.
• Chain Stores
Analisa resiko menjelaskan alasan mengapa perusahaan membuka cabang (chain stores) daripada
tetap independen, contohnya : restoran makanan local vs restoran franchaise
Note : Meskipun local stores menyediakan kualitas yang baik daripada national chain, national chain
dapat tetap survive dengan adanya jumlah ‘konsumen luar kota’ yang banyak.
• Ulasan Online
Kemudahan informasi memudahkan konsumen untuk memberikan ulasan secara online sehingga
membantu konsumen lainnya mendapatkan informasi produk, contohnya : Google Review
• Asuransi
Konsumen yang risk averse akan cenderung mau membeli untuk menghindari resiko, contohnya :
penawaran tambahan asuransi produk Apple
2. Ketidakpastian Harga dan Pencarian Konsumen
• Konsumen menemui harga yang berbeda – beda di setiap toko yang menjual
produk yang identik.
• Konsumen menginginkan harga termurah untuk pembelian produk tapi
konsumen juga harus mengeluarkan biaya (c) untuk mendapatkan informasi
harga yang akurat.
• Free recall : konsumen bisa kembali ke toko yang dikunjungi sebelumnya
• Replacement : harga yang ditawarkan toko lain tidak akan berubah hanya karena
konsumen telah membandingkan harga yang ditetapkan di salah satu toko
• Reservation price (R) : harga di mana konsumen tidak lagi peduli antara
melakukan pembelian atau mencari harga produk yang lebih rendah
Hukum Pencarian Harga oleh Konsumen
• Risk Aversion
“Apakah manajer risk averse atau risk neutral ?”
• Diversifikasi
“Jangan menaruh seluruh telur di dalam satu
keranjang”
• Pencarian Produsen
sama seperti konsumen yan mencari toko yang
menetapkan harga terendah, produsen juga
mencari harga terendah untuk memproduksi
input yang akan diproduksi oleh perusahaan.
• Memaksimalkan Laba
Ketika permintaan tidak pasti, keuntungan yang
diharapkan dimaksimalkan pada titik di mana
pendapatan marjinal yang diharapkan sama
dengan biaya marjinal:
E [MR] = MC.
Contoh: Laba-Maksimalisasi dalam Lingkungan
Yang Tidak Pasti
• Anggaplah ahli ekonomi memprediksi bahwa ada peluang 20% harga di pasar gandum
yang kompetitif akan menjadi $5,62 per ikat dan kemungkinan 80% bahwa harga
gandum yang kompetitif akan menjadi $2,98 per ikat. Jika seorang petani dapat
menghasilkan gandum dengan biaya C (Q) = 20 + 0.01Q, berapa banyak ikat gandum
yang harus dia hasilkan? Berapa keuntungan yang diharapkannya ?
• Jawab :
▪ E[P] = 0.2 x $5.62 + 0.8 x $2.98 = $3.508
▪ Dipasar yang kompetitif, perusahaan memproduksi dimana E[P] = MC.
Atau, 3.508 = 0.01Q. Jadi, Q = 350.8 ikat.
▪ Keuntungan yang diharapkan = (3.508 x 350.8) – [1000 + 0.01(350.8)]
= 1230.61-1000-3.508 = $227.10.
KETIDAKPASTIAN DAN PASAR
1. Informasi Asimetris (Asymmetric Information)
Situasi yang muncul di mana beberapa orang memiliki informasi yang lebih baik daripada
yang lainnya.
2. 2 Screening (Penyaringan)
Cara yang dilakukan oleh pihak tidak terinformasi untuk menyaring individu supaya sesuai
dengan karakteristik yang diinginkan, contoh : diskriminasi harga
• Self selection device :
Mekanisme di mana pihak - pihak terinformasi disajikan dengan serangkaian opsi dan opsi-
opsi yang mereka pilih mengungkapkan karakteristik tersembunyi mereka kepada pihak
yang tidak terinformasi.
PELELANGAN
• Lelang dapat digunakan untuk menjual berbagai
barang, termasuk :
▪ Karya seni
▪ Treasury bills
▪ Furnitur
▪ Real eastate
▪ Sewa minyak
v a 2 1
b v 2 $1.50
n 2
2. Strategi untuk Correlated Values Auctions
• Sulit untuk dideskripsikan karena penawar tidak mengetahui penilaian sendiri terhadap
barang lelang dan proses lelang bisa mengungkapkan berapa besar penawar lain menilai barang
lelang tersebut
• Penawaran optimal menuntut penawar menggunakan segala informasi yang diperoleh selama
lelang untuk memperbaharui nilai estimasi mereka sendiri.
• Winner’s Curse (Kutukan Pemenang)
1. Di lelang dengan nilai umum, pemenang adalah penawar yang paling optimis dengan nilai
barang lelang
2. Untuk menghindari winner's curse, seoarang penawar sebaiknya merevisi perkiraan pribadinya
tentang nilai untuk memperhitungkan fakta ini
3. The winner’s curse paling sering terjadi pada sealed-bid auctions.
PENDAPATAN YANG DIHARAPKAN DARI
BERBAGAI JENIS ALTERNATIF LELANG
• Independent Private Values
– English > Second Price > First Price > Dutch