Anda di halaman 1dari 8

“ Kerejaan Singasari “

XS2
Brendan Mikael Wu
Aiko Stellia
Devania Tanjaya
Jason Pranata
Jeanete Evelyn
Singasari
Kerajaan Singhasari atau sering pula
ditulis Singasari atau Singosari, adalah
sebuah kerajaan di Jawa Timur yang
didirikan oleh Ken Arok pada tahun
1222. Lokasi kerajaan ini sekarang
diperkirakan berada di daerah Singosari,
Malang.
Sumber Sejarah
- Kitab kuno Pararaton dan Negarakertagama

Kitab Pararaton dan Negarakertagama ditulis pada masa kerajaan


Majapahit dan menceritakan sejarah Singhasari dan Majapahit serta
silsilah dinasti Rajasa yang merupakan dinasti berkuasa di kedua
kerajaan. Raden Wijaya, pendiri Majapahit adalah menantu dari
Kertanegara, raja terakhir Singhasari.

- Prasasi masa Singhasari seperti prasasti Padang Roco

Sebagai mana kerjaan Hindu Buddha lainya, Singhasari juga


meninggalkan prasasti. Prasasi Padang Roco dipahat pada arca yang
diberikan raja Kertanegara dari Singhasari kepada raja di kerajaan
Melayu Dharmasraya. Prasati ini memberi informasi tentang
hubungan Singhasari dengan kerajaan lain di Nusantara.
- Peninggalan seperti candi Singhasari

Candi Singhasari adalah tempat perabuan raja Kertanegara.


Candi ini adalah candi Buddha, yang dilihat dari empat raja
pelindung dalam agama Buddha atau Catur Maharaja.
Candi ini memberi gambaran tentang kehidupan
keagamaan di Singhasari.

- Catatan bangsa China

Singhasari adalah negara maritim yang melalukan


perdagangan dengan pedagang luar negeri seperti China.
Para pedagang ini memberi informasi yang dicatat dalam
berbagai buku di China. Selain itu informasi dari China
juga berasal dari catatan tentang ekspedisi menaklukkan
Singhasari yang dikirim Kaisar Kubilai Khan dari dinasti
Yuan (dinasti Mongol yang saat itu menguasai China)
Sistem Pemerintahan
Kitab Pararaton menyebutkan
Ken Arok adalah pendiri
Kerajaan Singasari yang
digantikan oleh Anusapati.
Anusapati diganti oleh Tohjaya,
yang diteruskan oleh
Ranggawuni alias
Wisnuwardhana. Terakhir
adalah Kertanegara yang
memerintah sejak.
Raja Yang Memerintah
1) Ken Arok (1222 - 1227 M)

Ken Arok adalah pendiri dan raja pertama atas kerajaan


Singasari dengan gelar Sri Ranggah Rajasa Sang Amurwabumi.
Ken Arok hanya memerintah selama lima tahun dan Pada tahun
1227 M, Ken Arok dibunuh oleh seorang suruhan Anusapati

2) Anusapati (1227 - 1248 M)

Karena Ken Arok meninggal maka kekuasaan pemerintahan


diberikan kepada anusapati. Anusapati tidak terlalu membawa
banyak perubahan karena ia terlau senang dengan menyambung
ayam. Kematian ken Arok pun terbongkar sampai terdengar di
tohjoyo , anak dari Ken Arok.
3) Tohjoyo (1248 M)

Setelah meninggalnya Anusapati maka Kerajaan Singasari dipegang oleh Tohjoyo. Tohjoyo
memerintah kerajaan Singasari tidak lama sebab anak Anusapati yang bernama Ranggowuni
berusaha membalas kematian ayahnya. Dengan bantuan Mahesa Cempaka, Ranggowuni
berhasil menggulingkan Tohjoyo.

4) Ranggowuni (1248 - 1268 M)

Ranggowuni menjadi raja kerajaan Singasari pada tahun 1248 M dengan gelar Sri Jaya
Wisnuwardana. Pemerintahan Ranggowuni membawa ketenteraman dan kesejahteraan rakyat
Singasari. Pada tahun 1254 M Wisnuwardana mengangkat putranya yang bernama Kertanegara
sebagai yuwaraja (raja muda) dengan maksud mempersiapkannya menjadi raja besar di Kerajaan
Singasari.

5) Kertanegara (1268 - 1292 M)

Kertanegara memerintah Singasari dari tahun 1268 hingga tahun 1292. Ia merupakan raja
terbesar Kerajaan Singasari. Setelah naik takhta, ia bergelar Sri Maharajadhiraja Sri Kertanegara.
Ia memiliki gagasan besar di bidang politik dan terkenal sebagai raja yang memiliki cita - cita
meluaskan daerah kekuasaan meliputi seluruh Nusantara.

Anda mungkin juga menyukai