EDUKASI PRE DIALISIS

& ON DIALISIS REGULAR

Diah Lestari, S.Kep., Ns
RS PHC Surabaya

follow us
rs_phc
rumah sakit phc surabaya

www.rsphc.co.id
EDUKASI
Upaya meningkatkan pengetahuan (knowledge)

Standar MKE 6 TEKNIK LANGSUNG

- Tanya Jawab
- Seminar
Rumah sakit menyediakan edukasi untuk - Demonstrasi
menunjang partisipasi pasien dan keluarga d
alam proses asuhan
TEKNIK TIDAK LANGSUNG
- Leaflet / Booklet /
Lembar Balik

rumah sakit phc surabaya

KOMUNIKASI adalah :
Sebuah proses penyampaian informasi dari seseorang kepada orang lain
melalui suatu cara tertentu sehingga orang lain tersebut mengerti betul apayang
dimaksud oleh penyampai informasi”. Dilakukan secara SAJI :

S = SALAM
1
2 A = AJAK BICARA

3 J = JELASKAN

4 I = INGATKAN

rumah sakit phc surabaya

HAL-HAL YANG DIPERHATIKAN SAAT
EDUKASI DIBERIKAN

MATERI INFORMASI

SIAPA YANG DIEDUKASI DAN SIAPA

YANG MENYAMPAIKAN EDUKASI

WAKTU DAN TEMPAT PENYAMPAIAN

EDUKASI

BAGAIMANA CARA MENYAMPAIKAN

PROFESIONAL PEMBERI
ASUHAN (PPA)
DPJP
Perawat/
Bidan Apoteker

Psikologi Nutrisionis
Klinis Dietisien

Terapis Teknisi Medis

Fisik Penata Anestesi
Lainnya

Sumber :KARS Dr.Nico Lumenta

EDUKASI PRE DIALISIS &
ON DIALISIS
Edukasi Pre Dialisis
EDUKASI PRE Tujuan Edukasi
DIALISIS Pre Dialisis
Pasien memahami kondisi saat ini
Edukasi yang diberikan
kepada pasien sebelum
Mencegah Pasien Cepat ke Kondisi
menjalani Dialisis
Memerlukan Terapi Pengganti Ginjal
( penyakit ginjal kronis
Stage IV )
Menyiapkan masa transisi yang baik

rumah sakit phc surabaya

MATERI EDUKASI PRE DIALISIS
Pengertian dan Fungsi Ginjal

Penyakit Ginjal Kronik ( PGK )

Penyebab PGK

Tanda dan Gejala PGK

Diet PGK

Pemeriksaan Labolatorium

Apa yang harus dilakukan jika terdeteksi PGK

Terapi Pengganti Ginjal

1. Pengertian GINJAL

Bentuk Ginjal menyerupai

kacang merah

Letak disebelah kanan

dan kiri pinggang kita

rumah sakit phc surabaya

 2. FUNGSI GINJAL

Mengatur keseimbangan air & elektrolit,

termasuk pengaturan tekanan darah

Menjaga KeseimbanganAsam dan Basa

Mengeluarkansisa-sisa
metabolismetubuh melalui urine

Menghasilkan hormon eritroprotein

( pembentuk sel darah merah )
 3. Penyakit Ginjal Kronis (PGK)

Sifat PGK Berakibat pada Zat-zat sisa

semakin memburuk berkurangnya metabolisme
(progressive) dan tidak kemampuan GINJAL TIDAK BISA
dapat kembali normal untuk MENYARING dikeluarkan
(irreversible) DARAH melalui URINE

Apabila stage V membutuhkan

TERAPI PENGGANTI GINJAL
rumah sakit phc surabaya
 4. PENYEBAB PGK

1. Kencing Manis ( Diabetes Melitus )

2. Tekanan darah tinggi ( Hipertensi )
3. Peradangan di ginjal ( Glomerulonefritis )
4. Batu ginjal
5. Infeksi saluran kencing
6. Kelainan autoimun, misalnya Lupus Eritematosus Sistemik ( SLE )
7. Kelainan ginjal bawaan, misalnya penyakit ginjal polikistik
8. Penggunaan obat-obatan yang merusak ginjal
 5. TANDA DAN GEJALA PGK

Hilang Bengkak Pada

Mual & Muntah Nafsu Makan Kelelahan Kaki (Edema)

Gatal-Gatal Gangguan Gangguan

Kram Pada Kulit Pernafasan
Tidur
rumah sakit phc surabaya
6. NUTRISI DAN
CAIRAN
mengatur makanan dan minuman ( nutrisi )
sesuai kondisi pasien

TUJUAN PEMBERIAN DIET PADA PGK

- Mempertahankan status gizi optimal dengan mencukupi kebutuhan gizi
- Menurunkan kadar ureum darah
- Mengatur dan Menjaga keseimbangan air & elektrolit
- Mengurangi beban kerja ginjal
- Menjaga hasil labolatorium dalam batas yg dapat diterima
rumah sakit phc surabaya
 KARBOHIDRAT
KEBUTUHAN KARBOHIDRAT :
35 kkal/kg BBI/hari

• Bahan makanan sumber karbohidrat / Energi

nasi, roti putih, mie, makaroni, spageti,

lontong, bihun, makanan yang dibuat dari
tepung-tepungan, gula, madu, sirup dll.

SUMBER TENAGA/ ENERGI UTAMA

 mengatur semua sistem
PROTEIN dalam tubuh

PROTEIN NABATI
KEBUTUHAN PROTEIN : DIBATASI :
1-1,2 gr/kgBBI/hari
50% protein bernilai biologi tinggi  kacang hijau
( PROTEIN HEWANI )  kacang merah
 daging sapi  kacang kedelai
 ayam dan hasil olahannya,
 ikan misalnya tahu, tempe
 telur

tidak memberatkan
kerja ginjal
 SAYUR DAN BUAH
PERHATIKAN KADAR KALIUM

- Sayur-sayuran :
ketimun, terung, tauge, buncis, kacang
panjang, kol, kembang kol, slada, wortel, Bahan makanan tinggi
labu, sawi putih. kalium :

- Buah-buahan : 1. Pisang
Nanas, pepaya, jambu biji, sawo, pear, 2. Kurma
strawberi, apel hijau, anggur, jeruk, dll 3. Kentang
(Dalam jumlah sesuai anjuran). 4. Alpukat
5. Singkong
(Direktorat Bina Gizi Subdit Bina Gizi Klinik, 2011) 6. Yogurt
 INGAT ........... !!!!!
DIET SANGAT PERSONAL

KONSULTASI KE DOKTER,
PERAWAT DAN AHLI GIZI
6. Pemeriksaan Laboratorium
….
1 BULAN 3 BULAN

• HB • ALBUMIN
• KREATININ • KOLESTEROL
• BUN • SI-TIBC

• KALIUM
• KALSIUM
• POSFOR
• MAGNESIUM

rumah sakit phc surabaya

 8. TERAPI PENGGANTI GINJAL

HEMODIALISIS PERITONEAL DIALISIS

Professional • Care • Accountable

1. TRANSPLANTASI GINJAL
KEUNTUNGAN :
• Lebih alami
• Tidak perlu tindakan dialisis
• Pembatasan makanan & minuman hanya sedikit

KERUGIAN :
• Menunggu lama untuk donor yang cocok
• Resiko terkait operasi besar & penolakan tubuh terhadap ginjal donor
• Minum obat setiap hari
• Rentan infeksi

rumah sakit phc surabaya

2. CAPD
(Continius Ambulatory Peritoneal Dialisis )
- Jenis terapi ginjal yang dilakukan
secara mandiri dengan menggunakan
membran dalam perut sebagi
penyaring racun dalam tubuh

- Terpasang selang kateter

didalam perut melalui proses
operasi
rumah sakit phc surabaya
2. CAPD
• KEUNTUNGAN
1. Fleksibel dalam pengaturan jadwal
dialisis ( tergantung pasien )
2. Bisa dilakukan sendiri dirumah
3. Tidak menggunakan jarum
4. Tensi lebih stabil
5. Mobilitas lebih mudah
6. Diet lebih bebas
• KERUGIAN
1. Memerlukan tempat yang cukup untuk
menyimpan stok cairan ( 120 kantong )
2. Prosedur tindakan dilakukan mandiri oleh
pasien atau keluarga
3. Proses pergantian cairan dilakukan
berulang 4x/hari
4. Kebersihan area diharuskan setiap
melakukan pergantian cairan
5. Resiko infeksi besar apabila tidak
mentaati peraturan yang dianjurkan
rumah sakit phc surabaya
3. HEMODIALISIS
KEUNTUNGAN :
• Prosedur dilakukan oleh perawat
• Penarikan cairan bisa disesuaikan
KERUGIAN :
• Dibutuhkan akses ditangan
• Tusukan 2 jarum tiap tindakan hemodialisis
• Diet ketat
• Asupan cairan dibatasi & adanya resiko perdarahan
• Transportasi ke unit dialisis 2-3x/minggu
• Kemungkinan muncul rasa tidak nyaman seperti
mual, muntah, dll
rumah sakit phc surabaya
EDUKASI DIALISIS
EDUKASI DIALISIS
Yaitu :
Edukasi yang diberikan pada pasien yang
telah menjalani terapi dialisis

Tujuan
1. Meningkatkan adekuasi HD
2. Meningkatkan kesehatan & kualitas hidup pasien
3. Mengurangi tingkat hospitalisasi (opname)

rumah sakit phc surabaya

MATERI EDUKASI PADA PASIEN DIALISIS
1. Perawatan Akses vaskular ( HD)
Perawatan kateter ( CAPD )

2. Nutrisi dan cairan

3. Pemeriksaan Laboratorium

4.Komplikasi
1. PERAWATAN AKSES VASKULER
Yang tidak boleh dilakukan pada sisi
tangan yang ada AV Shuntnya :
a. Tidak boleh di tensi
b. Tidak boleh tertindih
c. Tidak boleh di bebat tekan
d. Tidak boleh di tekuk
e. Tidak boleh tidur miring ke sisi yang ada AV Shunt

( point a,b,c,d,e tidak boleh dilakukan karena akan membuat aliran darah pada
sisi yang ada AV shunt tidak bisa berjalan dengan lancar, sehingga akan memb
uat bengkak pada tangan yang ada AV shuntnya
Perawatan Akses Vaskular

f. Tidak boleh diinfus, di ambil sample darah, di injeksi

g. Tidak boleh mengangkat benda berat
( Point f, g tidak boleh dilakukan karena bisa membuat AV Shunt
rusak )

h. Jika terjadi bengkak : Lakukan kompres dingin selama 24 jam dan

selanjutnya kompres hangat
i. Sebelum dilakukan tindakan hemodialisis, pasien dianjurkan
membasuh lengan yang ada AV Fistula dengan sabun antiseptik
 PERAWATAN KATETER CAPD
DIANJURKAN TIDAK DIANJURKAN

Merawat Katerer Berendam Menggaruk kateter

Mandi dengan
1x/hari shower/gayung

Memutar kateter Pakai ikat pinggang

2. NUTRISI DAN CAIRAN

Tujuan :
• Memperbaiki dan mempertahankan status gizi
optimal
• Mengganti kehilangan zat gizi pada saat
proses dialisis
• Mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit

rumah sakit phc surabaya

 MAKANAN YANG DIANJURKAN
KARBOHIDRAT PROTEIN :
1. Nasi 1. Daging Sapi
2. Roti, 2. Daging Ayam
3. Mie yang diolah sendiri 3. Telur ayam
4. Semua jenis ikan segar
( gurami, mujair, bandeng,
kembung, nila, lele, patin,
SAYUR : emas dll ) ....
1. Labu siam
2. Lobak putih
3. Gambas BUAH :
4. Sawi putih Buah pepaya 1 ptg kecil
5. Wortel ukuran 5 cm x 5 cm /hari
6. Labu kuning
 MAKANAN YANG TIDAK DIANJURKAN

KARBOHIDRAT PROTEIN :
1. Lontong , Seafood
2. Bubur kepiting, cumi-cumi,
3. Agar-agar kerang, udang

KACANG DAN
SAYUR : UMBI-UMBIAN BESERTA
Yang berwarna hijau OLAHANNYA
 CARA MENGURANGI KANDUNGAN KALIUM
DALAM BAHAN MAKANAN

cuci bahan makanan dan potong potong

rendam dalam air hangat ( 1 : 10 )selama 2 jam

buang air rendaman ,cuci bahan makanan dg air mengalir ( beberapa menit )

masak dengan perbandingan ( 1 : 5 )

(Direktorat Bina Gizi Subdit Bina Gizi Klinik, 2011)

MAKANAN YANG DILARANG

ANEKA BUAH - BUAHAN

 TIPS SEHAT

Makanlah secara teratur, porsi kecil

sering.

Cara memasak : ditumis, direbus

Agar meningkatkan cita rasa, gunakanlah

lebih banyak bumbu-bumbu seperti
bawang, jahe, kunyit, salam, dll
 ASUPAN CAIRAN

HD : URINE + 500 cc / hari

CAPD : URINE + 500 CC + keuntungan Proses CAPD / hari

TIPS MENJAGA SUPAYA JUMLAH ASUPAN CAIRAN
SESUAI DENGAN YANG DITENTUKAN

HITUNG JUMLAH URINE 24 JAM

MINUM DENGAN MENGGUNAKAN BOTOL

MINUM AIR HANGAT, JANGAN AIR ES

HINDARI MAKANAN BERKUAH

3. PEMERIKSAAN LABORATORIUM
1 ….
BULAN 3 BULAN

• Urea-Nitrogen plasma • ALBUMIN

• KREATININ • KOLESTEROL
• HB • SI-TIBC

• KALIUM
6 BULAN
• KALSIUM
• SKRINING HIV, HBSAg,
• POSFOR
• ANTI HCV
• MAGNESIUM

rumah sakit phc surabaya

 4. KOMPLIKASI DIALISIS

KOMPLIKASI KOMPLIKASI
HEMODIALISIS : CAPD :

1. Hipotensi 1. Infeksi
2. Sesak 2. Edema /Bengkak
3. Menggigil 3. Pertukaran cairan tidak
4. Nyeri kepala lancar
5. Mual muntah 4. Gangguan pada
6. Edema / Bengkak kateter ( berubah
7. Kram otot posisi,buntu)
8. Gatal-gatal