0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
121 tayangan7 halaman
Dokumen tersebut membahas beberapa metode analisis risiko keselamatan dan keandalan sistem, seperti Failure Mode and Effects Analysis, Fault Tree Analysis, Criticality Analysis, HAZOP Studies, dan Cause-Consequence Analysis. Dokumen tersebut juga membahas penerapan analisis keandalan untuk memperbaiki desain sistem antipolusi, manajemen kualitas, optimasi perawatan berbasis keandalan, dan pentingnya keandalan dalam desain rekayasa.
Dokumen tersebut membahas beberapa metode analisis risiko keselamatan dan keandalan sistem, seperti Failure Mode and Effects Analysis, Fault Tree Analysis, Criticality Analysis, HAZOP Studies, dan Cause-Consequence Analysis. Dokumen tersebut juga membahas penerapan analisis keandalan untuk memperbaiki desain sistem antipolusi, manajemen kualitas, optimasi perawatan berbasis keandalan, dan pentingnya keandalan dalam desain rekayasa.
Dokumen tersebut membahas beberapa metode analisis risiko keselamatan dan keandalan sistem, seperti Failure Mode and Effects Analysis, Fault Tree Analysis, Criticality Analysis, HAZOP Studies, dan Cause-Consequence Analysis. Dokumen tersebut juga membahas penerapan analisis keandalan untuk memperbaiki desain sistem antipolusi, manajemen kualitas, optimasi perawatan berbasis keandalan, dan pentingnya keandalan dalam desain rekayasa.
(SAFETY RISK ANALYSIS) Dengan menerapkan teknik keandalan seperti Failure Mode and Effects Analysis dan Fault Tree Analysis. Sedangkan metode lain yang juga digunakan untuk menganalisa resiko antara lain Criticality Analysis, Hazards and Operability (HAZOP) Studies, dan Cause-Consequence Analysis DIAGRAM ANALISA RISIKO Proteksi Lingkungan (Environmental Protection) Studi keandalan bisa juga dipakai untuk memperbaiki desain dan keteraturan operasional dari sistem antipolusi seperti sistem pembersih gas/air. Kualitas (Quality) Manajemen dan jaminan kualitas mendapatkan perhatian yang lebih meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini terjadi karena adanya dorongan untuk mengaplikasikan rangkaian standar International seperti ISO 9000. Konsep tentang kualitas (quality) dan keandalan (reliability) berhubungan sangat erat. Keandalan dalam beberapa hal dianggap sebagai karakteristik dari kualitas. Oleh karena itu sistem-sistem yang saling melengkapi dari suatu sistem yang besar yang akan dilengkapi dengan manajemen keandalan (Total Quality Management-TQM) Optimasi Operasi Dan Perawatan (Optimization Of Maintenance And Operation) Tujuan utama dari perawatan adalah untuk menjaga dan memperbaiki keandalan dari sistem dan kelancaran produksi/operasi. Beberapa industri telah menyadari betapa pentingnya hubungan antara keandalan dan perawatan dan telah mengimplementasikan perawatan yang berbasiskan pada keandalan atau yang lebih dikenal dengan RCM (Reliability-centered Maintenance). Metodologi RCM bertujuan untuk memperbaiki costeffectiveness dan mengontrol perawatan pada berbagai jenis industri, oleh karena itu RCM akan dapat memperbaiki ketersediaan dan keselamatan Desain rekayasa (Engineering Design) Keandalan merupakan salah satu karakteristik kualitas dari suatu produk teknik. Oleh karena itu jaminan keandalan merupakan salah satu topik yang paling penting selama proses pendesaian suatu produk.