Kt = Pt - Pt-1 +Ct
Pt-1
ATAU
Kt = Pt – Pt-1 + Dt
Pt-1
Keterangan rumus:
Kt = tingkat pengembalian selama periode t
Pt = harga (nilai) dari aset (saham) pada waktu t
Pt-1 = harga ( nilai) dari aset (saham)pada waktu t-1
(awal)
Ct atau Dt = kas atau deviden yang diterima dari
investasi aset (saham) pada periode t-1 sampai
periode t.
Contoh soal 1:
PT. ABC berharap untuk memperoleh tingkat
pengembalian (rate of return) dari kedua mesin bubut yang
dimilikinya, yaitu merek “Hebat” dan “kuat”.
Mesin bubut “Hebat” dibeli satu tahun yang lalu, dengan
harga Rp. 400.000.000 dan memiliki nilai pasar saat ini sebesar
Rp. 430.000.000. selama tahun tersebut mesin ini telah
menghasilkan pendapatan setelah pajak sebesar Rp. 16.000.000.
Mesin bubut “kuat” dibeli 4 tahun lalu. Nilai mesin pada
awal tahun sebesar Rp. 240.000.000, nilai mesin tersebut pada
akhir tahun menjadi Rp. 236.000.000. selama tahun tersebut
mesin ini telah menghasilkan pendapatan setelah pajak Rp.
34.000.000.
Hitunglah tingkat pengembaliannya (rate of return (kt )?
Contoh soal 2:
PT. XYZ berharap untuk memperoleh tingkat
pengembalian (rate of return) dari kedua mesin yang
dimilikinya, yaitu merek “A” dan “B”.
Mesin “A” dibeli satu tahun yang lalu, dengan harga Rp.
200.000.000 dan memiliki nilai pasar saat ini sebesar Rp.
250.000.000. selama tahun tersebut mesin ini telah
menghasilkan pendapatan setelah pajak sebesar Rp. 10.000.000.
Mesin “B” dibeli 4 tahun lalu. Nilai mesin pada awal
tahun sebesar Rp. 40.000.000, nilai mesin tersebut pada akhir
tahun menjadi Rp. 36.000.000. selama tahun tersebut mesin ini
telah menghasilkan pendapatan setelah pajak Rp. 25.000.000.
Hitunglah tingkat pengembaliannya (rate of return (kt )?
Tingkat risiko dan tingkat
pengembalian pada asset tunggal
Pengembalian atau return merupakan hasil yang
diperoleh dari investasi. Pengembalian terdiri dari:
1. Pengembalian yang terealisasi merupakan
pengembalian yang telah terjadi. Digunakan sebagai
salah satu pengukur kinerja dari perusahaan dan
sebagai dasar pengembalian yang diharapkan.
2. Pengembalian yang diharapkan merupakan
pengembalian yang diharapkan akan diperoleh oleh
investor dimasa mendatang.
Lanjutan:
Risiko sering dihubungkan dengan penyimpangan dari
hasil yang diterima dengan yang diharapkan.
Yield = Dt
Pt-1
Pengembalian (return) saham= Pt – Pt-1 + Dt
Pt-1
Pengembalian total dari tahun 1990 sampai
dengan 1996 dari saham PT A yang membayar
dividen tahunan ditunjukkan ditabel berikut:
Periode Harga saham (Pt) Dividen (Dt) Pengembalian
(Return)
1989 1750 100 -
1990 1755 100 0,060
1991 1790 100
1992 1810 150
1993 2010 150
1994 1905 200
1995 1920 200
1996 1935 200
2. Perhitungan tingkat keuntungan
yang diharapkan dan risiko
Risiko adalah kemungkinan penyimpangan dari hasil
yang diharapkan.
Untuk menghitung risiko, dapat menggunakan standar
deviasi. Semakin besar standar deviasi tingkat
keuntungan suatu aset , maka semakin tinggi risiko aset
tersebut.
Probabilitas adalah angka yg menunjukkan
kemungkinan terjadinya suatu kejadian