Anda di halaman 1dari 12

ABSES PERITONSIL

Dr. dr. Indra Zachreini,Sp.T.H.T.K.L (K)


RSUD Cut Meutia Aceh Utara/
Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh
Definisi
• Proses supurasi pd capsul tonsil.
• Merupakan abses leher dalam disamping abses
retrofaring, abses parafaring, abses submandibula
dan Ludwig angina

• Epidemiologi
 pada anak2 jarang
 sering pada usia 20-40 tahun
 proporsi perempuan = laki-laki
ANATOMI RUANG PERITONSIL
ETIOLOGI

Kuman aerob dan anaerob gram +


 kuman aerob streptokokkus beta hemolitikus
group A (streptokokkus pyogenes)
 kuman anaerob fusobakterium
 dapat disebabkan oleh virus EBV, adeno virus,
influenza A dan B, herpes simplex
 sering pada tonsilatis akut yang tidak mendapat
th/ adekuat
Gejala Klinik
 odinofagi
 trismus m. pterigoid interna
 foeter ex ore
 hipersalivasi
 rinolalia
 otalgia
 gejala sistemik
 pembesaran KGB submandibula
DIAGNOSIS
oanamnesis riwayat nyeri tenggorok
o status lokalis:
 palatum mole udem, menonjol ke depan,
fluktuasi
 uvula udem, terdorong kontra lateral
 tonsil udem, hiperemis, banyak dendritus,
terdorong ke medial
 biasanya unilateral

Lokasi abses yang sering terjadi:


 pilar tonsil anteroposterior
 fossa pyriform inferior
 palatum superior
Pemeriksaan Penunjang
o Laboratorium darah lengkap, kultur
 radiologi
 foto thorak mediastinitis
 CT scan hipodens daerah tonsil
 USG selulitis
o gold standar aspirasi
DIAGNOSA BANDING
Penatalaksanaan
 Insisi abses
 Pemberian antibiotik broad spektrum
 Terapi simptomatik
 Tonsilektomi 4-6 minggu setelah sembuh
KOMPLIKASI
 Sepsis
 Endokarditis
 Nefritis
 Abses otak, meningitis, trombosis sinus
kavernosus
 Abses parafaring
 Udem subglotik
 Aspirasi pneumonia
 Kematian
Teurimong Geunaseh

Anda mungkin juga menyukai