0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
49 tayangan9 halaman
Perubahan hormonal yang terjadi pada kehamilan normal dipengaruhi oleh hormon-hormon plasenta seperti HCG, estrogen, dan progesteron beserta hormon-hormon lain seperti prolaktin dan kortikosteroid. Hormon-hormon ini memengaruhi berbagai sistem fisiologis ibu hamil untuk menyesuaikan diri dengan kehamilan.
Deskripsi Asli:
Judul Asli
Perubahan Maternal pada masa kehamilan Normal.pptx
Perubahan hormonal yang terjadi pada kehamilan normal dipengaruhi oleh hormon-hormon plasenta seperti HCG, estrogen, dan progesteron beserta hormon-hormon lain seperti prolaktin dan kortikosteroid. Hormon-hormon ini memengaruhi berbagai sistem fisiologis ibu hamil untuk menyesuaikan diri dengan kehamilan.
Perubahan hormonal yang terjadi pada kehamilan normal dipengaruhi oleh hormon-hormon plasenta seperti HCG, estrogen, dan progesteron beserta hormon-hormon lain seperti prolaktin dan kortikosteroid. Hormon-hormon ini memengaruhi berbagai sistem fisiologis ibu hamil untuk menyesuaikan diri dengan kehamilan.
Peran hormon yang memperantarai adaptasi fisologis
Perubahan Hormonal
• Perubahan anatomik pada kehamilan
hormon2 plasenta (HCG, Estrogen, Progesteron dan hormon2 protein) • Kelenjar endokrin lainnya mensitesis hormon dlam jumlah tertentu Hormon plasenta 1. Human Chorionic Gonadotrophin (HCG) • Disintesis pada permulaan terbentunya plasenta • Mencapai puncak pada 60-80 hari kehamilan • Kadar lbh tinggi pada kehamlan ganda • Fungsi mempertahankan sekresi progesteron dan estrogen dari korpus luteum diambil alih plasenta kadarnya menurun menjadi 80.000- 120.000 iu/hari. • HCG juga mengatur produksi estrogen oleh plasenta dan menekan reaksi-reaksi imunologik ibu terhadap janin. Next... 2. Estrogen • Sumber utama estrogen pada kehamilan adalah plasenta • 90% dalam bentuk estriol (E3) • Kerja estrogen a) Pd tingkat sel, meninggikan sintesis RNA dan protein. b) Estrogen mengubah polimerasi asam monosakarida, yang mempunyai efek meningkatkan sifat higroskopik dan mengurangi efek perlengketan serabut kolagen pada jar.ikat servik menjedi lunak dan bengkak. c) Estrogen membantu pertumbuhan otot2 uterus baik melalui kerja enzimatik thdp serabut2 otot tsbt maupun dengan meningkatkan aliran darah d) Estrogen meningkatkan ukuran dan mobilitas puting susu dan menyebabkan perkembangan duktus dan alveolus e) Memegang peranan dalam enyebabkan retensi air 3. Progesteron • Pada kehamilan progesteron mula2 disekresi oleh korpus luteum, pd UK 35 hari diambil alilh sitotrofoblas plasenta • Kadar progesteron dalam plasma dr 50 ng/ml 150 ng/ml • Kerja progesteron: a) Menyebabkan relaksasi otot miometrium, sfingter esofagus bawah, otot2 lambung, usus &ureter nyeri ulu hati, pengosongan lambung lambat, konstipasi, dilatasi. b) Progesteron mengatur penyimpaan lemak Meninggikan suhu tubuh 0,5-1derajat celcius. c) Progesteron juga mempunyai efek hipnotik sel otak rasa lemas d) Menyebabkan hiperventilasi 4. Hormon2 Protein Plasenta mensekresi sejumlah hormol spesifik kehamilan : • Human plasental lactogen (hPL) kerjanya berkebalikan denga hCG memobilisasi asam lemak bebas dari tempat2 penyimpanan dalam tubuh ibu Kelenjar Hipofise • Sekresi FSH dan LH menurun semasa kehamilan, sedangkan ACTH , tirotropin , hormon melanosit dan prolaktin meningkat. • Prolaktin menyebabkan penurunan FSH dan LH Kelenjar Adrenal • Kortikosteroid total meningkat secara progresif sampai genap bulan kecenderungan mengalami strie abdomen, glikosuria dan hipertensi Kelenjar Tiroid • Kelenjar tiroid membesar selama kehamilan penumpukan koloid yang disebabkan penurunan kadar yodium didalam plasma akibat dari meningkatnya kemampua ginjal semasa kehamilan untuk mengeksresi • Estrogen merangsang peningkatan sekresi Thyroxin binding globulin peningkatan kadar T3/T4 ttp tidak meningkatkan hipertiroidisme.