PENGANGGARAN SEKTOR PUBLIK

KELOMPOK 11
Nur Fandri Idham Kholik (170810301239)
Nia Septia Sari (170810301242)
Yulan Arias Tifany (170810301252)
 KONSEP ANGGARAN SEKTOR PUBLIK
Penganggaran sektor publik terkait dengan proses penentuan jumlah alokasi dana untuk program dan aktivitas.

Aspek-Aspek yang harus

tercakup dalam anggaran
Sektor Publik

Aspek Aspek Aspek

Perencanaan Pengendalian Akuntabilitas Publik
 PENGERTIAN ANGGARAN SEKTOR PUBLIK
Anggaran publik adalah rencana kegiatan dalam bentuk perolehan pendapatan dan belanja dalam satuan
moneter.

Berapa biaya atas rencana-rencana yang dibuat

(Pengeluaran/Belanja)

Berapa banyak dan bagaimana caranya memperoleh

uang untuk mendanai rencana tersebut
(Pendapatan
PENTINGNYA ANGGARAN SEKTOR PUBLIK

Anggaran Merupakan
Alat Bagi Pemerintah

Anggaran diperlukan
Anggaran diperlukan
karena adanya
untuk meyakinkan
kebutuhan dan
Publik
keinginan masyarakat
 FUNGSI ANGGARAN SEKTOR PUBLIK
1. Anggaran Sebagai Alat Kebijakan Perencanaan
Digunakan untuk merencanakan tindakan apa yang akan dilakukan oleh
Pemerintah , Berapa biaya yang dibutuhkan, dan berapa hasil yang diperoleh
dari belanja pemerintah tersebut.
2. Anggaran Sebagai Alat Pengendalian
Digunakan untuk menghindari adanya over-spending, underspending dan salah
Sasaran (misappropriation) dalam pengalokasian anggaran pada bidang lain
yang bukan mrupakan prioritas
3. Anggaran Sebagai Alat Kebijakan Fiskal
Digunakan untuk menstabilkan ekonomi dan mendorong pertumbuhan
ekonomi
4. Anggaran Sebagai Alat Politik
Merupakan dokumen politik sebagai bentuk komitmen eksekutif dan
kesepakatan legislatif atas penggunaan dana publik untuk kepentingan
tertentu
5. Anggaran Sebagai Alat Koordinasi dan Komunikasi
Merupakan alat koordinasi antar bagian dalam pemerintahan

6. Anggaran Sebagai Alat Penilaian Kerja

Kinerja eksekutif dinilai berdasarkan pencapaian target anggaran dan efisiensi
anggaran

7. Anggaran Sebagai Alat Motivasi

Digunakan sebagai alat untuk memotivasi manajer dan staff

8. Anggaran Sebagai Alat Untuk Menciptakan Ruang Publik

Masyarakat, LSM, Perguruan tinggi, dan berbagai organisasi kemasyarakatan
harus terlibat dalam proses penganggaran politik
JENIS-JENIS ANGGARAN SEKTOR PUBLIK

1. ANGGARAN OPERASIONAL : DIGUNAKAN UNTUK

MERENCANAKAN KEBUTUHAN SEHARI-HARI DALAM
M E N JA L A N K A N P E M E R I N TA H A N
2. ANGGARAN MODAL : MENUNJUKKAN PERENCANAAN JANGKA
PA N J A N G D A N P E M B E L A N J A A N ATA S A K T I VA T E TA P
 PRINSIP-PRINSIP ANGGARAN SEKTOR PUBLIK

1 . O R G A N I S A S I O L E H L E G I S L AT I F
2. KOMPREHENSIF
3. KEUTUHAN ANGGARAN
4. NONDISCRETIONARY
A P P R O P R I AT I O N
5. PERIODIK
6 . A K U R AT
7. JELAS
8 . D I K E TA H U I P U B L I K
PROSES PENYUSUNAN ANGGARAN

P RO SES P EN Y U SU N AN AN GG ARAN M EM P U N YAI 4 T U JUAN :

1 . M E M B A N T U P E M E R I N TA H M E N C A PA I T U J UA N F I S K A L DA N
M E N I N G K AT K A N KO O R D I N A S I A N TA R B AG I A N D A L A M
L I N G K U N G A N P E M E R I N TA H
2 . M E M B A N T U M E N C I P TA K A N E F I S I E N S I DA N K E A D I L A N DA L A M
MENYEDIAKAN BARANG DAN JASA
3 . M E M U N G K I N K A N B AG I P E M E R I N TA H U N T U K M E M E N U H I
P R I O R I TA S B E L A N JA
4 . M E N I N G K AT K A N T R A N S PA R A N S I D A N
P E R TA N G G U N G JAWA B A N P E M E R I N TA H K E PA DA D P R / D P R D
D A N M A SYA R A K AT L U A S
FAKTOR DOMINAN YANG TERDAPAT DALAM PROSES
PENGGANGGARAN
1) Tujuan dan target yang hendak dicapai
2) Ketersediaan sumber daya (faktor-faktor produksi yang dimiliki pemerintah)
3) Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan dan target
4) Faktor-faktor lain yang mempengaruhi anggaran, seperti ; munculnya peraturan
pemerintah baru, fluktasi pasar, perubahan sosial dan politik, dll
PRINSIP-PRINSIP POKOK SIKLUS ANGGARAN
Pemerintah perlu “terlibat” dalam “bisnis” pengadaan barang dan jasa yang meliputi :
1. Stabilitas ekonomi,
2. Redistribusi pendapatan, dan
3. Alokasi sumberdaya
TAHAPAN SIKLUS ANGGARAN
a) Tahap persiapan (preparation)
b) Tahap artifikasi (approval/ratification)
c) Tahap implementasi (implementation)
d) Tahap pelaporan dan evaluasi (reporting & evaluation)
TERIMA KASIH 