Anda di halaman 1dari 12

PEMICU 2

KELOMPOK 12
SENIN, 7 OKTOBER 2019
Kelompok 12
Tutor : dr. Kumala
Ketua : Arya Adi Bramasta 405180022
Sekretaris : Luvea 405180138
Penulis : Francisca Wuri A.S. 405170054

Anggota :
• Sianne Wijaya 405180004
• Amirah Dea P.Z. 405280007
• Michelle Ruth Natalie 405180019
• Anggun Dwi Rahma 405180072
• Pussof Yayazucah T. 405180094
• Kevin Pratama Masal 405180184
• Felicia Godianto 405180186
• Miftahul Khaer 405180193
Saya Kuning… Bayiku Kuning…
Seorang ibu dtg ke dokter karena dia melihat di kaca, tampak bola matanya tampak
kuning dan merasa agak demam. pada saat anamnesa dokter menanyakan: apakah pasien
baru berpergian ke Lampung, apakah pasien meletakkan kapur barus di lemari
pakaiannya atau apakah sedang mengkonsumsi obat tertentu. Hasil pemeriksaan fisik
didapat conjunctiva anemis, sklera ikterik, suhu subfebril. Untuk memastikan diagnosis,
dokter menyarankan melakukan pemeriksaan laboratorium: kadar hemoglobin, hitung
retikulosit, evaluasi morfologi darah tepi, Bilirubin total, direk, indirek dalam darah, selain
itu dokter menambahkan pemeriksaan antibodi terhadap malaria.setelah selesai dokter
melakukan pemeriksaan, ibu tersebut bertanya apakah kuning yang dialaminya sama dg
kuning yg terjadi pada anak pertamanya pada waktu lahi. Ibu tersebut menceritakan
bahwa pada saat itu, anaknya diperiksa Coomb’s test dan G6PD. setelah mendengar
cerita tersebut Dokter bertanya tentang jenis gol darah ibu dan anaknya. Ternyata ibu
mempunyai gol darah O Rhesus (+) dan anak pertamanya mempunyai gol darah A
Rhesus (+) juga. Dokter menjelaskan ke ibu kemungkinan kuning yg dialami ibu berbeda
dg kuning yg dialami anak pertamanya pada waktu lahir. Ibu tsb menceritakan juga kalau
dulu sebelum menikah pernah menderita anemia.

Apa yg dapat dipelajari dari skenario ini?


MIND MAPPING
Kuning

Ibu Anak

Kuning bola mata Kuning saat lahir

Anamnesis Pergi ke Lampung


Pakai kapur barus
Konsumsi obat2 tertentu

Pemeriksaan Fisik Konjungtiva anemis


Suhu subfebril
Sklera ikterik

Makrosirtik
• def B12
Pemeriksaan Penunjang MCV Naik • def asam folat
MCH
MCHC Normositik
Diagnosis Hb Normal Normokrom
• pendarahan
Ht • infeksi & peny. kronis
Tatalaksana
Eritrosit • anemia aplastik
LED • A. hemolitik EC = malara
IC = def. G6PD
Farmako Non-Farmako (herediter)
LEARNING ISSUES
1. Mm. Anemia Normositik 3. Mm. Anemia Hemolitik
Normokrom • Klasifikasi (Hb defek, g3
• Klasifikasi (infeksi & peny. kronik enzim(G6PD, g3 membran, g3 imun,
(gangguan ginjal), anemi aplastik) mikroangiopati, obat2 bahan kimia,
• patfis parasit (malaria))
• gejala klinis • patfis
• lab • metabolisme bilirubin dan mekanisme
• tatalaksana sesuai penyakit ikterus
2. Mm. Anemia Makrositer • lab
• klasifikasi (def. B12, def. asam • tatalaksana (farmako & non farmako)
folat) • hemolitik ekstra & intravascular
• metabolisme B12, asam folat, dan 4. Mm. Malaria
peranannya dalam eritropoiesis • spesies plasmodium
• patfis • morfologi plasmodium
• gejala klinis • siklus hidup plasmodium
• lab • patfis terjadinya anemia pd malaria
• tatalaksana sesuai penyakit • tanda gejala
• pengobatan
Learning issue 1: Anemia Normositik Normokrom
Learning issue 2: Anemia Makrositer
Learning issue 3: Anemia Hemolitik
Learning issue 4: Malaria
KESIMPULAN
SARAN
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai