+Penyakit Stomatitis

Aptosa Rekuren
(SAR) dan
Eksfoliatif Cheilitis
pada Pasien Usia
Lanjut yang
Mengidap Psoriasis

Presentan : Kalandra Prahita Putri / 1995008

Pembimbing : drg. Shelly Lelyana, Sp.PM

Journal of Dentomaxillofacial Science (J dentomaxillofac Sci) April 2016,

Volume 1, Number 1:63-66
+
Stomatitis aptosa
rekuren (SAR)

Eksfoliatif
Cheilitis

Psoriasis
+
FAKTOR PREDISPOSISI SAR :

Faktor kongenital

Trauma

Infeksi yang disebabkan oleh penyakit

gastrointestinaL

Pengaruh hormon

Faktor emosional

Autoimun

Hematologi
+ Laporan Kasus

Pasien laki-laki, 72 tahun datang ke rumah sakit Universitas

Hang Tuah dengan keluhan luka kanker pada rongga mulut
dan bibir kering yang terasa sakit pada bagian luar kiri dan
pipi kanan, sejak satu tahun lalu. Sakitnya rekuren.
+ Riwayat terdahulu dan
pemeriksaan klinis
Diagnosa : SAR mayor dengan eksfoliatif cheilitis.

Perawatan yang diberikan : obat kumur untuk

meningkatkan oral hygiene, topical steroid, suplemen,
dan rujukan untuk melihat pemeriksaan darah lengkap
dan foto panoramic (kunjungan pertama).
+ HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM

Hasil dari rujukan spesialis kulit dan kelamin menyatakan bahwa

pasien menderita psoriasis sehingga membutuhkan pengobatan
untuk mengobati keluhan pada pipi pasien.
+ DISKUSI

Berdasarkan pemeriksaan klinis, dan pemeriksaan

penunjang :

1. Pasien menderita SAR tipe mayor

Oval

Diameter 1cm

Tunggal

Sangat sakit

Dapat diselesaikan dalam 1 minggu dan akan meninggalkan jaringan

parut ketika sembuh.
+
2. Pemeriksaan Laboratorium

Neutrophil <54
disebabkan oleh
Hematokrit
penurunan
<40 adalah produksi
indikator neutrophil,
anemia peningkatan
kerusakan sel,
LED >15 infeksi, dan
menunjukkan gangguan hormon.
kondisi
akut/kronis
+ 3. Pemeriksaan radiografi

Pasien memerlukan gigi tiruan sebagian lepasan

untuk memperbaiki fungsi mastikasi setelah
perawatan SAR, eksfoliatif cheilitis dan psoriasis
selesai dilakukan.
+ Pada kasus ini jika dihubungkan dengan riwayat pasien dan
pemeriksaan klinis, pemeriksaan adjuvant, pengaruh faktor
predisposisi sangat besar bagi kondisi pasien, yaitu faktor
emosional (stress) dan autoimun.
+
Kunjungan minggu pertama
+
Kunjungan minggu ke dua
+
Kesimpulan

1. Stress adalah salah satu faktor selain sistem imun yang

sangat berpengaruh pada penyakit yang dialami pasien.

2. Pasien dan masyarakat umum membutuhkan informasi

mengenai faktor predisposisi dari SAR sehingga frekuensi
rekurensi SAR dapat berkurang.

3. Dokter gigi umum diwajibkan untuk berhati-hati dalam

merawat dan mengobservasi pasien untuk melihat
perubahan yang mungkin muncul baik di dalam atau di
luar rongga mulut.