Anda di halaman 1dari 18

Tugas Farmakoepidemiologi dan

Farmakoekonomi
(FUNGSI
FARMAKOEPIDEMIOLOGI)

Kelompok 2

Rahmi Nasution 1611011028


Muhammad Kamil 161101201
Siti Inelza Ramadhani 1611013006
Deyani Raihana Ahmad 1611013018
Nurul Pertiwi 1611013028
PENDAHULUAN
• Setiap tahun di Amerika setidaknya 100.000 orang meninggal dan
1,5 juta pasien di rawat di rumah sakit akibat efek samping dari
obat, padahal 20 –70 % dari pasien di rumah sakit dapat dihindari
dari efek samping obat yang tidak diinginkan. Untuk menghindari
kejadian tersebut, mulai dikembangkan suatu ilmu yang
menghubungkan penggunaan obat dengan pengaruh klinisnya pada
suatu populasi, yang dinamakan farmakoepidemiologi.

BL, Strom, 2012 ; D. Pathak, 2010 ; Miquel Porta, 2016


• Farmakoepidemiologi mulai berkembang sekitar
tahun 1960 ketika obat golongan hipnotik, yaitu
thalidomide menyebabkan efek teratogenik pada
sebagian endemik. Berawal dari kejadian
tersebut dibentuk suatu studi untuk mengetahui
hubungan antara obat dengan pengaruh
klinisnya agar dapat menghindari efek samping
yang merugikan.

BL, Strom, 2012


Fungsi Epidemiologi
▫ Mengidentifikasi faktor-faktor yang
berperanan dalam terjadinya penyakit atau
masalah kesehatan dalam masyarakat
▫ Menyediakan data yang diperlukan untuk
perencanaan kesehatan dan pengambilan
keputusan.
• Membantu melakukan evaluasi terhadap
program kesehatan yang sedang atau telah
dilakukan.
• Mengembangkan metodologi untuk
menganalisis keadaan suatu penyakit dalam
upaya untuk mengatasi atau menanggulanginya.
• Mengarahkan intervensi yang diperlukan untuk
menanggulangi masalah yang perlu dipecahkan
Fungsi Farmakoepidemiologi di Bidang
Farmasi
1. Untuk mengetahui hubungan
antara obat dengan pengaruh
klinisnya agar dapat menghindari
efek samping yang merugikan

BL, Strom, 2012


2. Berperan dalam meningkatkan
kualitas hidup lintas populasi

Pasien mendapatkan obat dan terapi yang tepat sehingga


kualitas hidup pasien meningkat dan mengurangi reaksi
obat tidak diinginkan

Pinar, 2016
3. Berperan dalam pengambilan
keputusan terapi yang paling tepat
untuk pasien

Memberikan rekomendasi pengambilan keputusan yang


tepat dalam pemilihan terapi obat dengan
menggunakan informasi dari data-data obat yang sering
digunakan untuk mengobati suatu penyakit.

BL, Strom, 2012


4. Dapat memberikan
jasa pengobatan yang tepat bagi
pasien

Shiro, 2015
5. Membantu industri farmasi untuk
mengidentifikasi kebutuhan konsumen

Shiro, 2015
6. membantu pengawasan regulasi
dalam efisiensi dan efikasi serta profil
keamanan obat

Shiro, 2015
Daftar Pustaka
BL, Strom, SE Kimmel, S. Hennessy. Pharmacoepidemiology, 5th Edition.
Wiley-Blackwell; 2012.

D. Pathak, R. Dwiedi, A. Gupta. Pharmacoepidemiology: A Complement to


Therapeutic Trials. Int. Journal of Pharmacy and Technology.
2010;2(1):54-59.

Miquel Porta. Introduction to Pharmacodepimiology. Drug Intelligence and


Clinical Pharmacy. 2016.

Pinar Yalcin Balcik, Gulcan Kahraman. Pharmacoepidemiology. IOSR Journal


of Pharmacy. 2016;6(2):57-62

Shiro Tanaka, Kahori Seto, Koji Kawakami. Pharmacoepidemiology in Japan:


medical databases and research achievement. Journal of Pharmaceutical
Health Care and Scineces. 2015;1(16)
THANKYOU

Anda mungkin juga menyukai