Anda di halaman 1dari 7

LOMPAT GALAH

DWI HERMAWAN
Sejarah Lompat Galah

Lompat galah dipercayai berasal dari benua eropa.


Pada waktu, galah digunakan untuk melepasi rintangan
atau halangan semula jadi di kawasan berpaya seperti di
wilayah Friesland yang terletak di negara Belanda. Kerja-
kerja pengeringan dikawasan ini telah menghasilkan
jaringan saluran atau parit yang saling bersilang
antarasatu sama lain. Disebabkan perkara ini,
masyarakat pada ketika itu menyimpan galah dirumah
masing-masing bagi mengelakkan daripada terkena air
semasa menyeberangi parit. Gondola venetian atau
pengayuh sampan di venice mengunakan galah untuk
mengerakkan sampan mereka dari tebing.
Tekhnik Lompat Galah

 Awalan
Yang dilakukan pertama mengambil ancang-ancang
untuk berlari posisi tubuh harus dikontrol untuk
melakukan gerakan menancapkan galah dan menumpu
dengan tepat.
 Gerakan menancapkan Galah
Tekhnik menancap galah yang pertama adalah dalam
proses menancapkan galah hendaknya langsung ke arah
depan dan atas, jangan menggeserkan galah di tanah.
Sedikit kalaupun terpaksa supaya kedua tangan terpisah
pada jarak yang cukup lebar.
 Berayun dan menggelantung
Gerakan ini bertujuan untuk menambah kelentingan dan
untuk menyimpan lebih banyak tenaga potensial di
dalam galah. Dengan posisi tubuh pelompat yang benar
akan didapat posisi yang paling baik untuk mengangkat
tubuh ke atas, saat tenaga yang disimpan waktu
menggantung dikeluarkan lagi segera untuk melewati
mistar.
 Tarikan dan Putaran (pull & turn)
 Gerakan pulling (menarik) dimulai ketika pusat
dari gaya berat tubuh si pelompat berada dekat galah.
 Push –off dan melintasi mistar
Gerakan push-off (melentingkan diri) dimulai segera
setelah tarikan tangan yang diatas, mencapai posisi
dekat pada pinggul. Gerakan ini sebetulnya lanjutan
dari gerakan menarik tadi. Pada permulaan dari
gerakan melenting ini, galah harus membentuk
sudut 85 - 90º.
Kesalahan Y ang Sering Terjadi

 Hindarkan keterlambatan menancapkan galah dengan


cara langsung menggerakkan galah ke depan sejak 2
langkah tcrakhir.
 Tancapkan galah dengan kokoh, sesaat sebelum kaki
yang akan dipakai take off menginjak titik take off.
 Untuk mencegah take off dengan posisi kaki yang salah,
aturlah jarak lari, Perpanjang atau perpendek jarak tadi.
 Jangan lupa memeriksa posisi kedua tangan setelah
menancapkan galah. Jarak kedua tangan itu harus cukup
lebar terpisah. Kalau perlu ketukkan galah untuk
mencegah tangan bawah tidak menggelincir keatas lagi.
 Usahakan agar dada tidak bergerak kearah galah dengan
cara mengkakukan lengan bawah pada saat take off.
Kesimpulan

Lompat galah merupakan Suatu lompatan yang


dilakukan dengan bantuan galah untuk mencapai tujuan
lompatan yang setinggi-tingginya. Walaupun cabang
atletik satu ini tidak terlalu terkenal, lompat gala
mempunyai tingkat kesulitan khusus. Bila teknik
melompat salah, gala yang dipakai dapat saja mengenai
tubuh atlet yang bisa menyebabkan luka serius. Gala
yang mempunyai panjang 4-5 meter terbuat dari
fiberglass, dulunya terbuat dari bambu. Setiap pelompat
mempunyai kesempatan tiga kali untuk melewati mistar
yang dinaikan 8-15 cm. Bila lompatan ketiga gagal, maka
pelompat tersebut didiskualifikasi

Anda mungkin juga menyukai