Anda di halaman 1dari 20

SUSPENSI KERING

DRY SUSPENSION
PENDAHULUAN
Suspensi kering

suspensi yang dikonstitusikan dengan sejumlah air


atau pelarut lain yang sesuai sebelum digunakan.

Suspensi tidak boleh diinjeksikan secara intravena dan


intratekal ( kec. Ukuran partikel disesuaikan)
Alasan Pembuatan Suspensi
Kering

•stabilitas zat aktif di dalam pelarut air terbatas, baik


stabilitas kimia atau stabilitas fisik.

•Umumnya antibiotik mempunyai stabilitas yang terbatas


di dalam pelarut air.
Persyaratan Sediaan Suspensi
Rekonstitusi
– Campuran serbuk/granul haruslah merupakan campuran yang homogen,
sehingga konsentrasi/dosis tetap untuk setiap pemberian obat.

S
Y – Selama rekonstitusi campuran serbuk harus terdispersi secara cepat
A dan sempurna dalam medium pembawa.
R
A – Suspensi yang sudah direkonstitusi harus dengan mudah didispersikan
T kembali dan dituang oleh pasien untuk memperoleh dosis yang tepat dan
serba sama.

– Produk akhir haruslah menunjukkan penampilan, rasa, dan aroma yang


menarik.
Keuntungan Sediaan
Suspensi Rekonstitusi

Untuk zat aktif yang tidak stabil dalam pembawa


air, kestabilan zat aktif dapat dipertahankan
karena
kontak zat padat dengan medium pendispersi dapat
dipersingkat dengan mendispersikan zat padat
dalam medium pendispersi pada saat akan
digunakan.
Jenis Sediaan Suspensi
Rekonstitusi
Ada 3 jenis sediaan suspensi rekonstitusi, yaitu :

1. Suspensi rekonstitusi yang berupa


campuran serbuk
-Formulasi berupa campuran serbuk merupakan cara yang
paling mudah dan sederhana.
-Proses pencampuran dilakukan secara bertahap apabila ada
bahan berkhasiat dalam komponen yang berada dalam jumlah
kecil.
-Penting untuk diperhatikan, alat pencampur untuk
mendapatkan campuran yang homogen.
Keuntungan formulasi bentuk
campuran serbuk :
• Alat yang dibutuhkan sederhana dan hemat
energi

• Jarang menimbulkan masalah stabilitas dan


kimia karena tidak digunakannya pelarut
dan pemanasan saat pembuatan.

• Dapat dicapai keadaan kelembaban yang


sangat rendah
Kerugian formulasi bentuk
campuran serbuk
• Homogenitas kurang baik. Sulit untuk
menjamin distribusi obat yang homogen ke
dalam campuran.
• Kemungkinan adanya ketidakseragaman
ukuran partikel menyebabkan
pemisahan dalam bentuk lapisan dengan
ukuran berbeda
• Aliran serbuk kurang baik
menimbulkan pemisahan, variasi dosis
2. Suspensi rekonstitusi yang
digranulasi

• Pembuatan dengan cara digranulasi


terutama ditujukan untuk memperbaiki sifat
aliran serbuk dan pengisian dan mengurangi
volume sediaan yang voluminous dalam
wadah.

• Dengan cara granulasi ini, zat aktif dan


bahan-bahan lain dalam keadaan kering
dicampur sebelum diinkorporasi atau
disuspensikan dalam cairan penggranulasi.

• Granulasi dilakukan dengan menggunakan


Keuntungan cara granulasi :

a. Memiliki penampilan yang lebih baik


daripada campuran serbuk.
b. Memiliki sifat aliran yang lebih baik.
c. Tidak terjadi pemisahan.
d. Tidak terlalu banyak menimbulkan debu
selama pengisian.
Kerugian cara granulasi :
1. Melibatkan proses yang lebih panjang serta dibutuhkan
peralatan yang lebih banyak dan butuh energi listrik.
2. Adanya panas dan kontak dengan pelarut dapat
menyebabkan terjadinya resiko instabilitas zat akif.
3. Sulit sekali menghilangkan sesepora cairan penggranul
dari bagian dalam granul dimana dengan adanya sisa
cairan penggranul kemungkinan dapat menurunkan
stabilitas cairan.
4. Eksipien yang ditambahkan harus stabil terhadap proses
granulasi.
5. Ukuran granul diusahakan sama karena bagian yang
halus akan memisah sebagai fines.
3. Suspensi rekonstitusi yang merupakan
campuran antara granul dan serbuk
• Pada tahap awal dibuat granul dari
beberapa komponen
1
• komponen yang peka terhadap panas seperti zat
aktif yang tidak stabil terhadap panas atau flavor
dapat ditambahkan sesudah pengeringan granul
2 untuk mencegah pengaruh panas dalam bentuk
fines

• kemudian Granul yang telah dibuat dicampur


dengan serbuk (fines).
3
Kerugian dari cara ini :

a. Meningkatnya resiko tidak homogen


b. Untuk menjaga keseragaman, ukuran
partikel harus dikendalikan.

ORAL LIQUID SUSPENSION FILLING AND


CAPPING
Perbandingan Ketiga Jenis Suspensi
Rekonstitusi
Jenis Suspensi Keuntungan Kerugian

Campuran serbuk Lebih ekonomis; resiko Terjadi mixing dan


ketidakstabilan lebih segregasi; kehilangan
rendah. selama proses.
Campuran granul Penampilan lebih baik; Harga lebih mahal;
karakteristik aliran lebih efek panas dan cairan
baik; segregasi dan debu penggranulasi pada
dapat ditekan. obat dan eksipien.

Kombinasi antara Harga lebih murah; dapat Dapat terjadi


serbuk dan granul menggunakan senyawa segregasi campuran
yang tidak tahan panas. yang granular dan
non-granular.
Hal yang Harus Diperhatikan Dalam
Pengolahan Campuran Kering
• Gunakan pengaduk yang efisien. Evaluasi prosesing skala
batch pada alat skala pilot. Jadi, bukan menggunakan
peralatan laboratorium.
• Tentukan waktu pengadukan yang sesuai.
• Hindari pengumpulan panas dan kelembaban selama
pengadukan.
• Batasi variasi suhu dan kelembaban. Umumnya adalah
70oC dengan RH >40%.
• Batch yang sudah selesai diolah harus disimpan terlindung
dari kelembaban. Simpan dalam wadah tertutup rapat
yang dilengkapi dengan kantong pengering silika gel.
• Ambil contoh untuk menguji keseragaman batch.
Lakukan pengujian pada bagian atas, tengah, dan
bawah dari campuran kering.
Dry Powders for Oral Suspension
• Preparations consist of dry powder mixtures or granules,
which are intended to be suspended in water or some
other vehicle prior to administration.
The dry products contain
1. Antibiotic
2. Colorant (FD and C dyes)
3. Flavorants
4. Sweeteners - sucrose or sodium saccharin
5. Stabilizing agents - citric acid and sodium citrate
6. Suspending agents - guar gum, xanthan gum,
methylcellulose
7. Preserving agents - methylparaben, Na. benzoate
Examples of Antibiotic Drugs for Oral Suspension
(Reconstitute)

Amoxicillin for Oral Suspension FOR ORAL SUSPENSION


AMOXIL
Ampicillin for Oral Suspension FOR ORAL SUSPENSION
OMNIPEN
Bacampicillin for Oral Suspension FOR ORAL SUSPENSION
SPECTROBID
Cefaclor for Oral Suspension FOR ORAL SUSPENSION
CECLOR
Cefixime for Oral Suspension FOR ORAL SUSPENSION
SUPRAX POWDER
Examples of Antibiotic Drugs for Oral Suspension
(Reconstitute)

Cephadrine for Oral Suspension FOR ORAL SUSPENSION


KEFLEX
Dicloxacillin Sodium for Oral FOR ORAL SUSPENSION
Suspension (PATHOCIL)

Doxycycline for Oral Suspension FOR ORAL SUSPENSION


VIBRAMYCIN MONOHYDRATE
Erythromycin Ethylsuccinate for Oral FOR ORAL SUSPENSION
Suspension
E.E.S. GRANULES
Penicillin V for Oral Suspension FOR ORAL SUSPENSION
Other Examples (Combination)

1. Erythromycin ethylsuccinate/acetylsulfisoxazole granules

- treatment for acute middle ear infection -


Hemophilus influenzae

2. Probenecid/ampicillin for reconstitution

- treatment for uncomplicated infections (urethral,


endocervical or rectal) - Neisseria
gonorrhoeae
Sample Products
CEFIXIME PARACETAMOL CARBOCISTEINE
TERGECEF GRANULES BIOGESIC SUSPENSION SOLMUX FORTE SUSPENSION
FOR SUSPENSION

Anda mungkin juga menyukai