Pada janin :
• proses perkembangan
dan pertumbuhan akan
terganggu
• resiko keguguran, cacat
pada janin
• BBLR
Anemia
KEK
(Kekurangan
Energi Kalori)
Anemia adalah kondisi dimana kadar
Hb (hemoglobin) dalam darah dibawah
batas normal. Hal ini biasanya
disebabkan karena kurangnya asupan
zat besi dalam tubuh, anemia ini
umumnya sering terjadi pada ibu
hamil. Ibu hamil yang kurang zat besi
biasanya mengeluhkan sering
mengalami pusing, lemah, letih, lesu,
gampang capek.
KEK adalah kondisi dimana berat ibu hamil kurang
memenuhi kebutuhan ( terlalu kurus ). KEK ini bisa
ditentukan dengan mengukur LILA (lingkar lengan atas).
LILA (lingkar lengan atas) normal pada ibu hamil
minimal 23,5 cm. Ibu hamil yang mengalami KEK
diperkirakan akan melahirkan bayi dalam kondisi BBLR
(Berat Bayi Lahir Rendah) dan bayi yang dalam kondisi
beratnya kurang akan mempunyai resiko – resiko yang
fatal misalnya : gizi kurang pada bayi, kematian bayi,
gangguan terhadap pertumbuhan anak dan juga gangguan
terhadap perkembangan fisik maupun perkembangan otak
anak. Untuk itu ibu hamil sebaiknya mengkonsumsi
jumlah energi kalori yang cukup (nasi, ubi, dll) dan juga
vitamin – vitamin serta mineral yang ada dalam buah –
buahan, sayur – sayuran, lauk – pauk maupun dalam susu.
Tabel Kegunaan Zat Gizi
No. Zat Gizi Kegunaan
1.
Karohidrat Sebagai sumber energi dalam pertumbuhan janin
2. untuk pertumbuhan janin, uterus, payudara, hormon, penambahan
Protein
cairan darah ibu, dan persiapan laktasi.
3.
Lemak untuk pertumbuhan susunan saraf pusat (SSP) dan dinding sel saraf
4. untuk pembentukan Hb, terutama hemodilusi, pemasukan harus
Zat besi (Fe)
adekuat selama hamil untuk mencegah anemia
5.
Kalsium (Ca) untuk pertumbuhan tulang dan gigi
6. untuk pertumbuhan janin dan dapat membantu mencegah cacat
Asam Folat
lahir padaotak dan saraf bayi
7.
Kolin Untuk mencegah penyusutan volume otak padamasa kehamilan
8. sebagai antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari radikal
bebas yang dapat menyebabkan kerusakan kromosom atau
Vitamin E
jaringan sel bayi, terutama paling rawan terjadi pada tahap-tahap
awal kehamilan
9. Vitamin A Untuk mencegah bayi prematur dan
perlambatan pertumbuhan janin serta
rendahnya berat badan bayi saat dilahirkan
10. Vitamin Untuk mencegah kelahiran sebelum waktunya
B1 dan gangguan perkembangan janin