TES STANDAR DAN TES BUATAN

GURU
Kelompok 5

NADIA RIZA PRATIWI

GIAN DEVARA
YULIANITA TRI JAYANTI
FITRIYA NABILA
Tes Standar
• Tes standar adalah tes yang disusun oleh satu tim
ahli, atau disusun oleh lembaga yang khusus
menyelenggarakan secara professional yang dapat
digunakan dalam waktu yang relatif lama, dapat
diterapkan pada beberapa obyek mencakup wilayah
yang luas. Tes standar juga merupakan tes yang
telah dicobakan berkali-kali sehingga dapat dijamin
kebaikannya. Tes yang baik adalah tes yang
memiliki validitas, reabiltas, objektivitas,
praktikabilitas, dan ekonomis.
• Tes kemampuan dibedakan menjadi 2:
a. Tes bakat (aptitude test)
b. Tes prestasi (achievement test)
Tes Prestasi Standar
• Standar untuk siswa dapat dimaksudkan sebagai
suatu tingkat kemampuan yang harus dimiliki bagi
suatu program tertentu. Prosedur yang digunakan
untuk menyusun tes standar untuk tes prestasi
melalui cara langsung yang tumbuh dari tes yang
digunakan di kelas.
• Semua siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan
yang sama dari sejumlah besar pertanyaan yang
dikerjakan dengan mengikuti petunjuk yang sama
dan dalam batasan waktu yang sama pula. Tes
standar dipolakan untuk penampilan prestasi
sekarang atau yang ada yang dilaksanakan seragam,
diusahakan dalam kondisi yang seragam, baik
diberikan kepada pelaksanaan, perseorangan,
maupun siswa sebagai anggota dari suatu kelompok.
 PERBEDAAN TES STANDAR DAN TES
BUATAN GURU
Tes Standar Tes Buatan Guru
Didasarkan atas bahan Didasarkan atas bahan
dan tujuan umum dari dan tujuan khusus yang
sekolah- sekolah dirumuskan oleh guru
diseluruh negara. untuk kelasnya sendiri
Mencakup aspek yang luas
dan pengetahuan atau Dapat terjadi hanya
keterampilan dengan mencakup pengetahuan
hanya sedikit butir tes atau keterampilan yang
untuk setiap keterampilan sempit.
atau topik
Disusun dengan Biasanya disusun sendiri
kelengkapan staf oleh guru dengan sedikit
profesor,pembahas,editor, atau tanpa bantuan orang
butir tes. lain atau tenaga ahli
 PERBEDAAN TES STANDAR DAN TES
BUATAN GURU
Menggunakan butir-butir Jarang-jarang
tes yang sudah menggunakan butir-butir
diujicobakan (try tes yang sudah
out),analisis dan direvisi diujicobakan, dianalisi
menjadi sebuah tes dan direvisi.
Mempunyai reliabilitas
Mempunyai reliabilitas
yang sedang atu rendah
yang tinggi
Dimungkinkan
Norma kelompok terbatas
menggunakan norma
kelas tertentu.
untuk seluruh negara
Kegunaan Tes Standar
• Membandingkan prestasi belajar dengan
pembawaan individu atau kelompok.
• Membandingkan tingkat prestasi siswa dalam
keterampilan di berbagai bidang studi untuk
individu atau kelompok.
• Membandingkan prestasi siswa antara berbagai
sekolah atau kelas.
• Mempelajari perkembangan siswa dalam suatu
periode waktu tertentu.
Kegunaan Tes Buatan Guru
• Untuk menentukan seberapa baik siswa telah
menguasai bahan pelajaran yang diberikan
dalam waktu tertentu.
• Untuk menentukan apakah sesuatu tujuan telah
tercapai.
• Untuk memperoleh suatu nilai.
Selanjutnya baik tes standar dan tes buatan guru
dianjurkan dipakai jika hasilnya akan digunakan
untuk:
• Mengadakan diagnosis terhadap
ketidakmampuan siswa.
• Menentukan tempat siswa dalam suatu kelas
atau kelompok.
• Memberikan bimbingan kepada siswa dalam
pendidikan dan pemilihan jurusan.
• Memilih siswa untuk program-program khusus.
Kelengkapan Tes Standar
Secara garis besar manual tes standar ini memuat:
• Ciri-ciri mengenai tes, misalnya menyebutkan
tingkat validitas, tingkat reliabilitas dan
sebagainya.
• Tujuan serta keuntungan-keuntungan dari tes
Misalnya yang disebutkan untuk siapa tes
tersebut diberikan dan untuk tujuan apa.
• Proses standardisasi tes
• Petunjuk-petunjuk tentang cara melaksanakan
tes
Misalnya: dilaksanakan dengan lisan atau tertulis,
waktu yang digunakan untuk mengerjakan setiap
bagian, boleh tidaknya tercoba keluar jika sudah
selesai mengerjakan soal itu dan sebagainya.
• Petunjuk-petunjuk bagaimana cara menskor
Misalnya: untuk beberapa skor tiap-tiap soal/unit,
menggunakan sistem hukuman atau tidak,
bagaimana cara menghitung nilai akhir dan
sebagainya.
• Petunjuk-petunjuk untuk menginterpretasikan hasil
Misalnya:
- Betul nomor sekian sampai sekian cocok untuk
jabatan kepala seksi,
- Betul nomor sekian saja, cocok untuk jabatan guru
dan sebagainya.
• Saran-saran lain
Misalnya: siapa harus menjadi pengawas, bagaimana
seandainya tidak ada calon yang mencapai skor
tertentu dan sebagainya.
FUNGSI TES
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat
penyusunan Tes, yaitu

1. Hubungan dengan penggunaan

2. Kompreherensif
3. kontinuitas
Langkah – langkah penyusunan Tes
1. Menentukan tujuan dilakukan tes
2. Mengadakan pembatasan terhadap materi
yang akan diteskan
3. Merumuskan instruksional khusus
4. Menderetkan semua TIK dalam tabel
5. Menyusun tabel spesifikasi yang memuat
materi pokok dan aspek berpikir
6. Menuliskan butir soal
Jenis soal dalam berbagai aspek :
• Soal ingatan : soal yang digunakan untuk
mengukur penguasaan materi berupa fakta,
istilah, definisi, klasifikasi/kategori.

• Soal pemahaman : adalah suatu soal yang mana

untuk mendapatkan jawabannya siswa dituntut
hafal suatu pengertian kemudian menjelaskan
dengan kalimat sendiri
Jenis soal dalam berbagai aspek :
• Soal aplikasi : adalah soal yang mengukur
kemampuan siswa dalam mengaplikasikan
(menerapkan) pengetahuannya untuk
memecahkan masalah sehari hari.

• Soal analisis : adalah soal yang menuntut

kemampuan siswa untuk menganalisis /
menguraikan suatu persoalan untuk diketahui
bagian bagiannya.
Jenis soal dalam berbagai aspek :
• Soal sintesis : sebagai kebalikan kemampuan untuk
menganalisis, yaitu menyimpulkan ,
mengkategorikan, mengkombinasikan, mengarang,
membuat rencana, menyusun, menciptakan

• Soal evaluasi : adalah soal yang berhubungan

dengan menilai, mengambil kesimpulan,
membandingkan, mempertentangkan, mengkritik,
mendeskripsikan, membedakan, menerangkan,
memutuskan, menafsirkan.
KOMPONEN TES
• BUKU TES :
lembaran atau buku yang memuat butir butir
soal yang harus dikerjakan siswa
• LEMBAR JAWABAN
lembaran yang disediakan oleh penilai untuk
mengerjakan tes
• KUNCI JAWABAN
berisi jawaban jawaban yang dikehendaki
• PEDOMAN PENILAI
berisi keterangan perincian tentang skor atau
angka bagi soal soal yang telah dikerjakan
PERTANYAAN
1. Manakah yang lebih baik antara tes standar
dan tes buatan guru? Sertakan alasan!
2. Apakah tujuan dari tes standar?
3. Sebutkan komponen-komponen tes!
4. “ketika berada di ruangan terang, kemudian
kita beralih keruangan yang gelap, tiba tiba
penglihatan menjadi gelap sesaat, mengapa hal
itu bisa terjadi?’’ jenis soal diatas adalah ?
5. Sebutkan langkah-langkah penyusunan tes!