Langkah 1.

Diskritisasi dan memilih konfigurasi

elemen
• Pembagian benda yang akan dianalisa menjadi sejumlah benda
kecil yang dinamakan elemen hingga
• Satu elemen terdiri dari
• Titik Nodal
• Garis simpul
• Continum
• Sampai seberapa kecil elemen-elemen tersebut dibagi ?.
Tergantung ketelitian analisa yang akan dilakukan
• Jenis elemen yang digunakan : tergantung struktur yang akan
dianalisa
 uniform loading

• Approximate method
• Geometric model
Element • Node
• Element
Fixed boundary

Finite element • Mesh

Cantilever
model plate • Discretization
in plane strain

Node
Problem: Obtain the
stresses/strains in the
plate
• Dalam langkah ini, benda atau struktur yang akan dianalisa dibagi
menjadi suatu sistem elemen-elemen hingga.
• Pemilihan jenis elemen bergantung pada kondisi struktur, beban dan
pembebanannya.
• Penentuan jenis elemen yang akan digunakan dilakukan sedemikian
rupa agar model yang dibuat mewakili sifat benda yang sebenarnya.
• Pemilihan jumlah, variabel ukuran dan jenis elemen membutuhkan
“Engineering judgement”.
• Elemen-elemen yang dipilih harus cukup kecil agar lebih mendekati
benda yang sebenarnya, tetapi juga harus cukup besar untuk
mengurangi pekerjaan perhitungan oleh komputer.
• Semakin kecil benda yag akan dianalisa dibagi, maka hasilnya akan
semakin baik
• Pemilihan elemen kecil bisanya dilakukan untuk
benda dengan perubahan geometrik ataupun
perubahan sifat yang tajam.
• Pemilihan elemen besar dilakukan bila benda
relatif konstant dalam geometrik ataupun
property.
• Pembagian dan pemilihan jenis elemen adalah
salah satu tugas utama yang harus dilakukan
oleh engineer
• Pembagian elemen (mesh) biasanya dilakukan
dengan menggunakan “Mesh Generation
Program”
Mesh Awal yang telah digenerate
– Satu dimensi : Elemen batang /garis, contoh untuk permodelan
vertikal drain, tiang pancang yang memikul beban vertikal, sheet
pile,bar (truss) dsb
– Elemen garis yang paling sederhana mempunyai 2 titik nodal yang
terletak pada setiap ujungnya.
– Juga mempunyai titik nodal yang lebih dari dua (quadratic, cubic dst).
– Elemen bar atau truss dan beam (balok), tiang pancang, PVD adalah
jenis elemen garis.
– Elemen tersebut mempunyai luas penampang melintang yang sama
tetapi biasanya digambarkan dalam bentuk garis
–
 Elemen 2 dimensi yang paling sederhana adalah elemen segitiga dan
elemen segiempat dengan pembebanan dalam bidang.
 Elemen tersebut mempunyai sisi atau batas berbentuk garis lurus atau
linier (elemen yang paling sederhana).
 Ketebalan elemen bisa konstant atau tidak konstan
 Elemen ini juga mempunyai ordo yang lebih tinggi dengan mempunyai
titik nodal pada pertengahan bentang (quadratic elemen, cubic elemen
dst) dan melengkung pada sisinya)
 .
 Elemen 3 dimensi yang paling umum
digunakan adalah elemen tetrahedral dan
elemen hexahedral.
 Analisa tiga dimensi dimensi dilakukan jika
memang dibutuhkan
 2

0
u(x,y)
-1

-2

-3
4
3.5
3
3 2.5
2
2.5 1.5
Approximate 1
2
Piecewise Linear 0.5
1.5 0
Representation -0.5
1 -1
y x
 Three-Dimensional
One-Dimensional Two-Dimensional Brick Elements
Frame Elements Triangular
Elements
Terima kasih