Stratmodel Advance

Presentation by: Ardiles

2011
Content of Advance Stratmodel
• Materi-Materi Yang terdapat pada Stratmodel
Advance :
1. Memperbaharui data berdasarkan
- Data survey
- Roof and Floor Data
- Data Patahan
- Data Penetrasi dan Constrain
- Data trend Surface

2. Resources Clasification

3. Geostatistik
UPDATING (data Survey)
• Dalam Proses penambangan, pengukuran rona (survey)
sangat di perlukan untuk menentukan besaran batubara
dan material burden yang telah di terambil dan batubara
dan material burden yangmasih tersisa dan evaluasi
terhadap model sebelumnya sehingga didapatkan sebuah
rekonsiliasi yang dilakukan sesuai dengan waktu yang telah
disepakati.

• Data yang digunakan adalah data hasil survey actual

dilapangan

• Data data yang umum yang dapat digunakan dapat berupa

format Ascii, DXF
UPDATING (data Survey)
• Proses proses yang dilakukan untuk memperbaharui data
survey :
1. Import data survey Sesuai dengan Formatnya dengan
menggunakan menu : MineScape Explorer Design File
Import.
2. Buat Triangle File dan boundarynya dari data suvey actual
tersebut dengan menggunakan menu : ModelTriangle
Design.
3. Buat Kontur topo baru namun pada daerah yang dupdate data
surveynya di kosongkan, dengan menggunakan menu :
Graphic Contur surface ( Catatan: Pada tab Domain, isi
dengan Id Plogon hasil triangulasi survey, dan pada kolom
inclusive pilih NO).
4. Triangulasi Gabungan antara topo sebelumnya denga topo
progress dengan menggunakan menu : ModelTriangle
Design.
5. Hitung Volume batubara dan Burden yang sudah terambil
dengan dengan menggunakan menu : reserve  Sample 
Triangle
UPDATING (data roof dan Floor)
• Dalam Proses penambangan, kemungkinan terjadinya
perubahan roof dan floor actual sangatlah besar, apalagi
data data pemboran kita sebelumnya tidak terlalu detail
atau ada miss interpretasi , oleh sebab itu di butuhkan
pembaharuan data posisi dari batubara, agar model yang
dibuat sesuai dengan keaadaan yang sebenarnya.

• Data yang digunakan adalah data hasil survey actual

dilapangan

• Data data yang umum yang dapat digunakan dapat berupa

format Ascii, DXF
UPDATING (data roof dan Floor)
• Proses proses yang dilakukan untuk memperbaharui data
Roof dan Floor :
1. Import data survey roof/floor pada design file terpisah sesuai
dengan Formatnya dengan menggunakan menu : MineScape
Explorer Design File Import.
UPDATING (data roof dan Floor)
2. Edit Schema dengan dengan menggunakan menu
Schema Edit, Lalu pada masuk pada tab survey dan
isikan Interval, bagian serta dimana data survey
tersebut disimpan
UPDATING (data roof dan Floor)
3. Kemudian Buat Model geology table dan model geology
gridnya, Pada box load survey as drillhole di beri tanda
sehingga data survey yang kita masukan tadi akan
berpengaruh terhadap model
UPDATING (Data Patahan)
• Pembaharuan data Patahan dimaksudkan untuk membuat
data patahan baru atau mengubah data patahan yang
sudah ada berdasarkan data data actual di lapangan

• Data yang digunakan adalah data hasil survey actual

dilapangan

• Data data yang umum yang dapat digunakan dapat berupa

format Ascii, DXF
UPDATING (Data Patahan)
• Proses proses yang dilakukan untuk memperbaharui data
Patahan:
1. Masukan Update lokasi data patahan (untuk memperbaharui
data Patahan lama) atau import data untuk data patahan Yang
baru, lalu dari edit dari menu: fault Edit
UPDATING (Data Patahan)
2. Masukan data patahan yang sudah di update tadi kedalam
schema dengan menu : Schema  Edit  Tab Fault
UPDATING (Data Penetrasi dan Constrain)

• Penetrasi dan constrains file adalah fasilitas dalam

pembuatan geology table model yang digunakan untuk
membatasi penyebaran seam seam yang terdapat dalam
schema dengan menggunakan data data lubang bor

• Data yang digunakan adalah data hasil survey actual

dilapangan

• Data data yang umum yang dapat digunakan dapat berupa

format Ascii
UPDATING (Data Penetrasi dan Constrain)

Minescape Explorer/Data/Create…

13
 UPDATING (Data Penetrasi dan Constrain)
Minescape Explorer/Data/Create…

14
UPDATING (Data Penetrasi dan Constrain)
UPDATING (Trend Surface)

• Trend surface adalah fasilitas dalam pembuatan geology

table model dan geology model grid yang digunakan untuk
mengatur penyebaran seam seam yang terdapat dalam
schema dengan menggunakan data surface

• Data yang digunakan adalah data hasil survey actual

dilapangan (ex : Outcrop)

• Data data surface yang umum yang dapat digunakan dapat

berupa surface expressi dan surface triangle
 UPDATING (Trend Surface)
• Proses proses yang dilakukan untuk memperbaharui data
surface:
1. Buat data surface sesuai dengan keinginan user baik dengan
menggunakan expressi ataupun triangulasi (for ex : surface
dengan menggunakan expressi Planeele)

• PLANEELE(‘Design file dimana

garis trensurface berada’, Id
garis, Konstanta, konstanta,
sudut yang diinginkan)
UPDATING (Trend Surface)
2. Masukan surface tadi dalam schema pada tab element dan
posisikan pada posisi paling atas.
UPDATING (Trend Surface)
3. Pada tab conformable sequence posisikan trend surface yang
telah dibuat menjadi tren surfacenya
UPDATING (Tren Surface)
4. Kemudian Buat Model geology table dan model geology
gridnya, Pada box load survey as drillhole di beri tanda
sehingga data survey yang kita masukan tadi akan
berpengaruh terhadap model dan pada model geology grid,
box resolve node values di centang
Resources Classification
• Resources Classification adalah suatu menu di
strat model yang memungkinkan kita secara
cepat untuk membuat poligon sumber daya
dengan menggunakan data quality
• Dalam menu ini terdapat sub menu sebagai
berikut :
1. Resources Spec
2. Posting
3. Polygon Influence
4. Creating grid
5. Graphic
Resources Classification

• Resources Spec : Reserve Resources

Classification Resources Spec
 Resources Classification
• POSTING: Reserve Resources Classification
POSTING
 Resources Classification
• Resources Classification: Reserve Resources
Classification Presources Classification
 Resources Classification
• Create Grid: Reserve Resources Classification
Create Grid
 Resources Classification
• Graphic: Reserve Resources Classification
Graphic
DAY 2nd
(semi)Variogram
• Menentukan arah umum kemenerusan geologi atau
kualitas dalam endapan batubara
• Memberikan arah dan kemenerusan hubungan antar
sample
• Ditentukan terhadap 3 arah sumbu yang saling tegak
lurus (3D variogram model) strike, down dip, tegak lurus
dari strike dan dip
• Sebagai parameter variogram untuk interpolasi kadar
secara geostatistik/kriging
• Variografi akan lebih intensif digunakan pada saat
estimasi

Ronald Sibarani 2011

(semi)Variogram
• Definisi : sekumpulan fungsi matematika untuk
mengetahui karakteristik data secara spasial
(ruang ).
• (semi)Variogram secara matematis di definisikan

Y (h) = 1/n Σ(g(x)-(g(x)+h)2

Dimana :
Y(h) : (semi)variogram
N : Jumlah Data

G(x) : titik awal

(G(x)+h) : Tititk yang di tuju
(semi)Variogram
(semi)Variogram
• KOMPONEN VARIOGRAM
1. SILL : Nilai Tertinggi dalam variogram
2. Range : Jarak Antara nilai terendah (0)
dengan sill
3. Nugget : Secara teori titik awal dalam
variogram adalah (0), namun
terkadang sebaran data tidak seragam
sehingga menyebabkan adanya gap
untuk menjangkau semua data
terdistribusi , gap inilah yang disebut
dengan nugget
(semi)Variogram

Sill

Range

Nugget
(semi)Variogram
Eksponensial
Sphaerical

Gaussian
Liner
Geostatistik
• Proses proses yang dilakukan untuk mengolah data melalui
geostatistik adalah :
1. Membuat Variogram/ Variografi dari data yang di analisa
dengan cara : Quality GeostatisticVariogram
Geostatistik
Geostatistik
2. Membuat Model Variogram/ Variografi dari data yang di
analisa dengan cara : Quality GeostatisticModel
Geostatistik
Geostatistik
3. Membuat Model Kreiging dari data yang di analisa dengan
cara : Quality GeostatisticKrieging
Geostatistik
PERTANYAAN