Anda di halaman 1dari 13

MANAJEMEN PEMASARAN

CHATIME BY PT. KAWAN LAMA


SEJAHTERA

Nama Kelompok 8
 Vita Anjelica (20180101219)
 Nainalusyifa (20180101313)
 Valusi Tri Wulandari (20180101455)
 Putra Ardiansyah (20180101385)
 Yusuf Suhendra (20180101198)
 Cindy Silvia (20180101155)
COMPANY PROFILE
 Chatime adalah waralaba Taiwan didirikan pada
tahun 2005 dengan lebih dari 800 outlet ritel di
seluruh negara-negara seperti Taiwan, Malaysia,
China, India, Macau, Vietnam, Singapura, Hong
Kong, Thailand, Korea, Filipina, Indonesia, Australia,
Dubai, Vietnam, Kanada, Inggris dan Amerika Serikat.

 Di Indonesia, Chatime dioperasikan oleh Grup Kawan


Lama Sejahtera. Sedikitnya 230 gerai Chatime di
Indonesia telah beroperasi hingga saat ini.

 Awalnya, Chatime dihadirkan untuk mendukung


kenyamanan toko ACE dan INFORMA agar tersedia
tempat untuk minum bagi pelanggan yang sedang
berbelanja. Seiring perkembangannya di Indonesia,
gerai Chatime tidak hanya dibuka di dalam ACE dan
Informa, tetapi di berbagai mall dan lokasi lainnya.
Target Pemasaran
Produk Chatime

 Target Pasar
Target pemasaran produk chatime adalah untuk seluruh
wilayah Indonesia dengan daerah distribusi tersebar di 24
Kota, dengan target penjualan kalangan usia muda. Meskipun
demikian, chatime cocok dinikmati semua kalangan

 Positioning
Brand postioning. Kompetensi utama dari chatime yang dapat
dilihat secara umum adalah spesialis minuman bubble yang
berbahan dasar teh asli dari Taiwan yang terdiri lebih dari 60
menu teh. Selain itu letak outlet chatime yang mudah ditemui,
membuat produk ini memiliki posisi tersendiri dihati para
penggemarnya.
Segmentasi
Produk Chatime
 Segmentasi Demografi
Berdasarkan Usia
Saat ini chatime fokus pada segmenrasi usia remaja 15-25 tahun, namun
pelanggan chatime juga mencakup usia yang lebih luas. Usia dewasa diatas
umur 15-25 tahun

 Segmentasi Geografis
Berdasarkan Wilayah
Kota besar adalah sasaran yang tepat untuk menawarkan produk minuman
ini, karena melihat dari penghasilan yang ada pada penduduk yang berada di
kota besar.

 Segmentasi Psikografi
Berdasarkan Gaya Hidup ( life style )
Produk Chatime ini sendiri mengikuti gaya hidup masyarakat dengan
pengelompokan pelanggan, melihat dari tempat yang cocok untuk bersantai
produk ini memiliki sasaran pada generasi milenials yang memiliki gaya hidup
konsumtif yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan instastory.
Produk Chatime
 Chatime menjual minuman yang umumnya berbahan dasar
teh. Teh tersebut dikombinasikan dengan beragam pugasan
(topping) seperti mutiara yang terbuat dari tapioka, puding,
jeli, dan lain-lain. Di jaman milenial ini kita sering
menyebutnya dengan Boba

 Dengan konsep tea cafe, Chatime menawarkan berbagai


jenis teh mulai dari dasar tehnya sendiri yaitu oolong tea,
black tea, green tea, roasted tea, brown rice, sencha,
genmaicha, dan lain sebagainya.

 Chatime memiliki perkebunannya sendiri sehingga akan


lebih mudah mengontrol kualitas daun tehnya.

 Walaupun mengambil konsep tea cafe, Chatime juga


menyediakan menu kopi dan smoothies sebagai variasi
menu lain bagi pelanggan yang ingin menikmati minuman
selain teh.
Produk Chatime
 Untuk bubble, Chatime mengolahnya sendiri dengan bahan dasar
tepung tapioka. Bubble dibuat empat jam sekali dan tanpa
menggunakan bahan pengawet sehingga sebaiknya bubble
dikonsumsi langsung karena jika tidak segera dikonsumsi akan
terjadi perubahan tekstur. Sebagai topping, Chatime juga
menyediakan berbagai variasi seperti pearl, grass jelly, pudding,
coconut jelly, red bean, aloe vera, coffee jelly, dan rainbow jelly.

 Produk Chattime termasuk Non – Durable goods yakni Barang yang


tidak tahan lama contohnya minuman dan makanan

 Menurut Cara membeli konsumen Chatime dapat di klasifikasikan


sebagai convenience product yaitu barang yang jika dibeli tidak
perlu berfikir panjang dan berat.

 Sedangkan Keputusan Produk yang digunakan adalah Lini Produk


(Porduct Line), yaitu merupakan kelompok produk yang berkaitan
erat karena fungsinya sama, di jual pada kelompok yang sama, di
pasarkan melalui jenis toko yang sama, atau di pasang pada kisaran
harga tertentu
Bauran Promosi
 Iklan : Chatime mempromosikan  Event Program bulanan : seperti promo
produk mereka melalui internet, hari kemerdekaan Indonesia pada bulan
Instagram dan situs web. Agustus, Promo hari Ibu, promo pemilu,
dll

Sumber : Instagram official @ChattimeIndo


Mengadakan Kontes Menarik
 Untuk gerai yang baru,Chatime juga mengadakan acara Re-
Opening gerai Chatime yang baru buka di Pekanbaru,banyak
lomba dan hiburan yang menarik dan tentunya ini juga menarik
konsumen serta memberi tahu bahwa ada gerai baru Chatime
yang tentunya sayang jika anda tidak mencobanya.

Bekerja Sama dengan Perusahaan lain


 Chattime bekerja sama dengan perusahaan
Telkomsel dengan membagikan voucher
potongan harga kepada kostumer Telkomsel
dengan menukarkan Telkomsel point
PENETAPAN HARGA
 Harga produk Chatime sendiri berkisar Rp.
18.000 – Rp. 25.000. Untuk ukuran regular,
minuman Chatime ini memiliki harga Rp.
18.000 – Rp. 19.000, sedangkan untuk ukuran
large, minuman ini memiliki harga Rp. 20.000 –
Rp. 21.000. Jika pembeli ingin memakai
topping, dikenakan biaya Rp. 3.000 untuk satu
pilihan topping-nya.

 Perbedaan harga pada varian small dan large


sekitar 3000an, itu merupakan strategi
marketing yang diambil untuk menarik
pelanggan agar memilih varian large karena
perbedaan yg tidak terlalu jauh
Aplikasi Chatime
 Saat ini chatime dapat dipesan langsung
melalui aplikasi yang dapat diunduh
melalui App store atau google play store,
dengan mendapat keuntungan tanpa antri
dan mendapatkan diskon tambahan untuk
pemesanan pertama melalui chatime
mobile apps

Chatime Card
 Kartu member dari minuman susu dan teh ini
bisa kamu dapatkan seharga Rp. 20.000. Kalau
kamu sering minum Chatime, setidaknya kamu
harus menggunakan kartu member ini. Karena
setelah kamu mengumpulkan 50 poin, kamu
bisa mendapatkan satu buah minuman gratis
untuk ukuran reguler. Penghitungannya satu
buah poin itu senilai Rp. 10.000.
Saluran distribusi
 Saluran Distribusi Adalah kegiatan memindahkan
barang/produk dari produsen ke konsumen

 Produk Chatime secara langsung menjual hasil


minumannya ke konsumen tanpa melalui perantara
( ini disebut dengan distribusi langsung )

 Saluran distribusi pada perusahaan chatime adalah


Produsen – Konsumen. Saluran Distribusi Chatime
termasuk dalam saluran distribusi level 0

 Bentuk saluran distribusi ini merupakan yang paling


pendek dan sederhana karena tanpa menggunakan
perantara.

 Produsen ( Chatime ) dapat menjual barang yang


dihasilkannya secara langsung melalui toko-toko
yang terserdia bisa di gedung dalam Mall atau di
gedung yang letaknya dipinggir jalan raya.
SWOT
Strength (Kekuatan) : Opportunity (Peluang) :
 Memiliki Branding yang sudah kuat karena  Generasi muda yang cenderung mencari produk
pengembangan cabang-cabang di seluruh dunia. happening (sedang naik daun)
 Produk yang unik, dan cocok untuk generasi muda.  Mall-mall menjadi tujuan masyarakat untuk belanja
 Penyajian yang cepat dengan harga murah ataupun mahal
 Teknologi yang mumpuni, dan design gerai yang  Rasa produk yang familiar dan dapat diterima semua
Minimalis kalangan masyarakat
 Produk yang banyak berinovasi dengan resep-resep  Produk yang halal, lebih mudah dikembangkan di
baru sehingga menarik minat pembeli negara dengan mayoritas agama Islam

Weakness (Kelemahan) : Treats (Ancaman) :


 Banyak gerai yang tidak memiliki Wi-fi  Kompetitor dengan produk yang sama semakin
 Antrian yang kadang tak terkendali karena promosi menjamur di negara-negara berkembang
yang terlalu sering.  Isu-isu malnutrisi yang sering menyerang produk
 Franchise cost (Harga Sewa Waralaba) yang masih cepat saji
sangat mahal.  Inovasi produk yang kurang cepat, membuat
kompetitor mencari celah dalam berinovasi untuk
produknya

Anda mungkin juga menyukai