Anda di halaman 1dari 17

Teknologi Industri Utama

Plastik
01 Sejarah Plastik

02 Sejarah Perkembangan Plastik

03 Teknologi Perkembangan Plastik

04 Video Teknologi Perkembangan Plastik


Sejarah Plastik
Teknologi Sejak tahun 1950-an plastik
menjadi bagian penting dalam hidup manusia.
Industri Plastik digunakan sebagai bahan baku
kemasan, tekstil, bagian-bagian mobil dan
Utama alat-alat elektronik.

Dalam dunia kedokteran, plastik


bahkan digunakan untuk mengganti bagian-
bagian tubuh manusia yang sudah tidak
berfungsi lagi. Pada tahun 1976 plastik
dikatakan sebagai materi yang paling banyak
digunakan dan dipilih sebagai salah satu dari
100 berita kejadian pada abad ini.

Plastik pertama kali diperkenalkan


oleh Alexander Parkes pada tahun 1862 di
sebuah ekshibisi internasional di London,
Inggris. Plastik temuan Parkes disebut
parkesine ini dibuat dari bahan organik dari
selulosa.
Sejarah perkembangan plastik
1862 1907 1933 1933 1940 1945-1974 1977 -sekarang

Alexander parkes Banyak di plastic mulai di gunakan di


Ralph wiley
• Parkesin • Polyvinylidene gunakan untuk toko kelontong di USA)
• Bahan organik Chloride wadah mkanan/ Sampai sekarang semakin
Seperti karet • Militer minuman banyak di gunakan
• Mahal diberbagai bidang

E.W. Fawcett & R.O. Polyethylene


Leo Baekeland
Gibson • Meringankan berat
• resin cair(Bakelite) • Polyethylene 600 pounds /
• Sifat sukar di ubah • ringan serta tipis 270 kg
Sejarah plastik di muka bumi ini diawali oleh
Alexander Parkes yang pertama kali memperkenalkan

1862 plastik pada sebuah eksibisi internasional di London,


Inggris pada tahun 1862. Plastik temuan Parkes
disebut Parkesine ini dibuat dari bahan
organik dari selulosa

Parkes mengatakan bahwa temuannya ini


mempunyai karakteristik mirip karet, namun
dengan harga yang mahal. Ia juga menemukan
bahwa Parkesine ini bisa dibuat transparan dan
mampu dibuat dalam berbagai bentuk
Kemudian pada tahun 1907 bahan sintetis
pertama buatan manusia ditemukan oleh

1907 seorang ahli kimia dari New York, Leo


Baekeland. Dirinya
mengembangkan resin cair yang diberi
nama Bakelite.
Material baru ini tidak mudah terbakar, tidak mudah meleleh
dan tidak mencair di dalam larutan asam cuka. Dengan
demikian, sekali bahan ini terbentuk, tidak akan bisa berubah.
Bakelite ini bisa ditambahkan ke berbagai material lainnya
seperti kayu lunak.
Pada tahun 1933, Ralph Wiley, seorang
pekerja lab di perusahaan kimia Dow,

1933 secara tidak sengaja menemukan plastik


jenis
Chloride
lain
atau
yaitu Polyvinylidene
populer dengan
sebutan Saran.
Saran pertama kali digunakan untuk peralatan militer, namun
belakangan diketahui bahwa bahan ini cocok digunakan sebagai
pembungkus makanan dan bahan utama berbagai pipa.
Kemudian di tahun yang sama, dua orang

1933
ahli kimia organik bernama E.W. Fawcett
dan R.O. Gibson yang bekerja di Imperial
Chemical Industries Research Laboratory
menemukan Polyethylene.
Temuan mereka ini mempunyai dampak yang
amat besar bagi dunia. Karena bahan ini
ringan serta tipis, pada masa Perang Dunia
II bahan ini digunakan sebagai pelapis untuk
kabel bawah air dan sebagai isolasi
untuk radar.
Pada tahun 1940 penggunaan polyethylene
1940 sebagai bahan isolasi mampu mengurangi
berat radar sebesar 600 pounds atau sekitar
270 kg.
Setelah perang berakhir, plastik inilah yang menjadi
semakin populer, dan saat ini digunakan untuk membuat
botol minuman, jerigen, tas belanja atau tas kresek, dan
kontainer untuk menyimpan makanan.
1945 – Berawal dari pembungkus roti,
penggunaan plastik secara massal
1974 dimulai pada tahun 1974 .

ketika perusahaan-perusahaan ritel raksasa


di Amerika Serikat seperti Sears, Jordan Marsh,
yang mulai menggunakan kantong plastik
sebagai alternatif kantong kertas
Tahun 1977- Pada tahun 1977 kantong plastik mulai
sekarang dipergunakan di toko-toko kelontong di
Amerika Serikat dan Kanada.

Plastik merupakan material yang baru secara luas


dikembangkan dan digunakan sejak abad ke-20 yang
berkembang secara luar biasa penggunaannya.
Perkembangan teknologi plastik
Plastik mengalami perkembangan
teknologi dari masa ke masa
,meliputi :

1. Plastik yang awalnya tidak tahan


panas dengan seiringnya zaman
bisa digunakan menjadi alat rumah
tangga yang tahan panas.
Contohnya : Tupperware

2. Plastik yang awalnya tidak kuat


dengan seiringnya perkembangan
teknologi plastic berkembang
menjadi plastic yang kuat.
Contohnya : batok helm dan kaca
helm.

3. Plastik yang awalnya sukar didaur


ulang atau sukar hancur dengan
seiring perkembangan zaman
menciptakan 3R yang mudah
terurai dalam jangka pendek .
Contoh : plastic alfamart.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai