Anda di halaman 1dari 16

BERFIKIR KRITIS

By:
Ns. Retno Purwandari, M.Kep
DKKD F.KEP UNEJ
TUJUAN PEMBELAJARAN
• Memahami konsep berfikir kritis
• Menerapkan berfikir kritis dalam asuhan keperawatan
DEFINISI
berpikir secara beralasan dan reflektif dengan menekankan pembuatan keputusan tentang apa yang
harus dipercayai atau dilakukan.
KOMPONEN BERFIKIR KRITIS
• Kemampuan untuk menghasilkan dan memproses informasi atau kepercayaan.
• Kebiasaan, dengan berdasarkan komitmen intelektual
Scriven & paul, 1992
PEMIKIR KRITIS VS NON PEMIKIR
KRITIS
• Cepat mengidentifikasi informasi • Mengumpulakan semua data dan
yang relevan dan irelevan informasi dan mengangggap sama
• Memanfaatkan informasi untuk pentingnya
menemukan solusi (bila perlu • Tidak melihat, menangkap
mencari informaasi tambahan) permasalahan inti
Kenapa penting bagi perawat?????
PERAWAT MENGGUNAKAN
KEMAMPUAN BERFIKIR
1.Menggunakan pengetahuan dari berbagai
subjek dan lingkungannya
2. menangani perubahan yang berasal dari
stressor lingkungan
3. penting membuat keputusan.
KARAKTERISTIK BERFIKIR KRITIS
a. Proses pengetahuan multi dimensi
b. Orientasi pada proses
c. Kerangka interpretasi pengetahuan, tantangan, pengambilan keputusan,
hipotesa dan memodifikasi
MODEL BERFIKIR KRITIS
1. Remembering
2. Repeating
3. Reasoning
4. Reorganizing
5. Relating
6. Reflecting
PENERAPAN BERFIKIR KRITIS
DALAM KEPERAWATAN
a. Penggunaan bahasa dalam keperawatan
b. Argumentasi dalam keperawatan
c. Pengambilan keputusan dalam keperawatan
d. Penerapan Proses Keperawatan
CARA MENINGKATKAN BERFIKIR
KRITIS
• Membaca dengan kritis
• Meningkatkan daya analitis
• Mengembangkan kemampuan observasi (mengamati).
• Meningkatkan rasa ingin tahu, kemampuan bertanya dan refleksi
• Mengamati “model” dalam berpikir kritis
• Diskusi yang ‘kaya’

Anda mungkin juga menyukai