A. Latar Belakang
Pasien datang ke rumah sakit dengan berbagai variasi pengalaman, gejala,
keluhan, perilaku, nilai dan perspektif sosial yang beraneka ragam yang
kesemuanya berhubungan dengan perilaku mencari kesehatan. Dalam kondisi itu
perawat memiliki peran yang sangan krusial. Peran perawat adalah membantu
individu sehat ataupun sakit dalam segala bentuk aktivitas yang mampu
meningkatkan pemulihan dan kesehatan individu, atau membantu memberikan
kematian yang nyaman (Potter and Perry, 2005).
Page 1
Mendiskusikan ide dalam suatu cara yang terorganisir untuk saling
bertukar dan menggali ide dengan orang lain.
Page 2
proses berpikir kritis dalam memilah dari berbagai alternatif yang
ada dan kemungkinan yang ada.
b. Berpikir kritis spesifik dalam situasi kritis/klinis
Mencakup pertimbangan diagnostic, kesimpulan klinis, dan
pembuatan keputusan klinis.
Pengambilan keputusan spesifik / klinis dapat diaplikasikan pada
pelayanan kepada pasien di unit gawat darurat. Pembuatan
keputusan pada pasien UGD yang datang bersamaan harus
mempertimbangkan :
a) Identifikasi masalah dari setiap pasien
b) Bandingkan pasien dan tetapkan masalah mana yang paling
mendesak
c) Antisipasi waktu yang dibutuhkan untuk memecahkan
prioriitas masalah
d) Putuskan bagaimana cara menyelesaikan masalah lebih dari
satu pada satu pasien
e) Putuskan bagaimana cara pasien dilibatkan dalam
mengambil keputusan
c. Berpikir kritis spesifik dalam keperawatan
Dalam hal ini mencakup secara keseluruhan proses keperawatan
dimuali dari pengkajian hingga evaluasi yang merupakan suatu
sirkulasi yang terus menerus.
Page 3
mendengarkan pendapat orang lain, namun ada usaha untuk
mencari tahu secara mandiri keputusan yang tepat yang perlu
diambilnya.
e. Mengambil risiko
Perawat harus siap dengan segala risiko dan kemungkinan yang
akan terjadi dari setiap kondisi.
f. Kerendahan hati;
Penting untuk mengetahui kerterbatasan diri. Perawat harus mencari
tahu kembali, situasi, mencari pengetahuan tambahan, dan akhirnya
menggunakan kemampuan yang ada untuk menentukan
kesimpulan.
g. Integritas
Orang yang memiliki integrtas akan dnegan cepat berkeinginan
memperbaiki, mengevaluasi dan mengakui segala
ketidakkonsistennya dalam ide ataupun keyakinan. Sehingga orang
yang memiliki integritas lebih cepat berkembang.
h. Ketekunan
Memiliki tekad terus untuk menyelesaikan persoalan dan
permasalahan klien untuk menemukan terapi yang benar-benar
berhasil bagi klien.
i. Kreativitas
Memiliki kreativitas berarti berpikir original, bersumber dari ide
individu sendiri.
Page 4
Standar profesional
- Adanya kriteria untuk penialian keperawatan
- Adanya kriteria untuk evaluasi
- Adanya tanggung jawab profesional, minimal dnegan
mencantumkan nama dan paraf pada setiap dokumentasi
keperawatan.
Page 5
Implementasi Untuk melengkapi tindakan Mengkaji kembali klien
keperawata yang diperlukan Menelaah dna memodifikasi
Untuk menyelesaikan rencana perawatan yang sudah
rencana asuhan ada
keperawatan Melakukan tindakan keperawatan
Evaluasi Untuk menentukan seberapa Membandingkan respons klien
jauh tujuan asuhan telah dengan kriteria
dicapai Menganalisa alasan hasil dan
konklusi
Memodifikasi rncana asuhan
Page 6