Anda di halaman 1dari 9

Hasil Karya Tulis Ilmiah

Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Pasien Risiko Perilaku Kekerasan

Sumayyah Uswatun Hasannah


P16157

PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA
SURAKARTA
2019
PREVALENSI

 Menurut data WHO (2016), terdapat sekitar 35 juta orang terkena depresi, 60
juta orang terkena bipolar, 21 juta terkena skizofrenia, serta 47,5 juta terkena
dimensia
 prevalensi gangguan jiwa berat pada penduduk Indonesia 1,7 per mil, dan
gangguan mental emosional pada penduduk Indonesia 6 persen (RISKESDAS,
2013)
 Di IGD Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. Arif Zainudin Surakarta selama tiga
bulan terakhir, yaitu pada bulan Oktober 2015 tercatat sebanyak 248 pasien,
239 pasien pada bulan November 2015 dan 227 pasien pada bulan Desember
2015 (Saputri, 2016)
• Bagaimana gambaran pelaksanaan asuhan
keperawatan pada pasien dengan risiko
Rumusan
Masalah perilaku kekerasan.

• Untuk mengetahui gambaran pelaksanakan


asuhan keperawatan pada pasien yang
Tujuan
Umum mengalami risiko perilaku kekerasan.
TUJUAN KHUSUS
a. Melakukan pengkajian keperawatan jiwa pada pasien dengan
resiko perilaku kekerasan.
b. Menetapkan diagnosis keperawatan jiwa pada pasien dengan
resiko perilaku kekerasan.
c. Menyusun perencanaan keperawatan jiwa pada pasien dengan
resiko perilaku kekerasan.
d. Melaksanakan tindakan keperawatan jiwa pada pasien dengan
resiko perilaku kekerasan.
e. Melakukan evaluasi keperawatan jiwa pada pasien dengan resiko
perilaku kekerasan.
TINJAUAN PUSTAKA
Definisi Faktor Pediposisi
Tanda dan
Perilaku kekerasan suatu Gejala 1. Faktor Psikologis
keadaan dimana seseorang 2. Faktor Sosial Budaya
melakukan tindakan yang 1. Fisik
2. Verbal 3. Faktor Biologis
dapat membahayakan secara
fisik baik diri sendiri maupun 3. Perilaku
orang lain, (Kususmawati dan 4. Emosi
hartono, 2010). 5. Intelektual
Faktor Presipitasi
6. Spriritual 1. Pasien
7. Sosial 2. Interaksi
8. Perhatian 3. Lingkungan
4. Kondisi sosial Ekonomi
5. Riwayat Anti Sosial
6. Kehilangan orang
terpenting, pekerjaan
KERANGKA TEORI
Risiko Mencederai Diri
Sendiri, orang lain dan Effect
lingkungan

Risiko prilaku
Core Problem
kekerasan

Harga Diri Rendah


Causa
KERANGKA KONSEP

Risiko perilaku Pemberian jadwal


kekerasan aktivitas sehari-hari
METODOLOGI STUDI KASUS

 Subjek studi kasus : satu orang pasien gangguan jiwa dengan


masalah risiko perilaku kekerasan.
 Tempat dan tanggal studi kasus : akan dilakukan 2 minggu dari
tanggal 18 Februari – 2 Maret 2018. Dalam tindakan yang akan
diberikan selama 7 hari.
 Pengumpulan data : wawancara, observasi, studi dokumentasi
 Penyajian data : tabel dan teks naratif
 Etika studi kasus : informed concent, Anonimity, Confidentiality

Anda mungkin juga menyukai